Kabar6-Seluruh elemen yang berkepentingan kumpul di Balaikota Tangerang Selatan (Tangsel). Pertemuan itu membahas tindaklanjut dari penanganan kasus Aurellia Quroatuanni, pelajar yang tergabung dalam pasukan pengibar bendera atau paskibra.
“(Orangtua Aurel) udah datang dari jam 9-an,” kata petugas jaga di Balaikota Tangsel, Jalan Raya Maruga Nomor 1, Serua, Kecamatan Ciputat kepada kabar6.com, Selasa (13/8/2019).
Selain orangtua Aurel yang bertemu Walikota Airin Rachmi Diany juga turut hadir Kapolres Tangsel AKBP Ferdy Irawan, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Seto Mulyadi, pelatih, serta senior dan pengurus Purna Paskibra Indonesia.
Ferdy yang keluar lebih dulu saat dijegat wartawan enggan memberikan keterangan. “Nanti aja sekalian jumpa pers jam 2 di polres,” ungkapnya.
Sikap serupa juga ditunjukan Kak Seto. Ia langsung bergegas masuk ke mobil kendaraan pribadi miliknya.
Wakil Walikota Tangsel, Benyamin Davnie membenarkan adanya pertemuan sejumlah pihak yang berkepentingan. Hasil pertemuan dan penanganan masalah Aurel akan disampaikan di Mapolres Tangsel.**Baca juga: Jelang HUT RI, Dispora Sebut Paskibraka Kota Tangerang Sudah Siap.
“Pak Kapolres yang nantinya akan menyampaikan hasil penyelidikan dan penyidikan. Karena tadi beliau juga tidak menyampaikan hasil yang sudah dilakukan pihak kepolisian,” jelas Benyamin.(yud)