Kabar6-Mulia Suhendra, warga Sudimara, Kelurahan Jombang, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendadak panik. Pasalnya, ia mendapat telepon dari orang asing, yang mengaku menculik anaknya M Rizki (14).
Kepada kabar6.com, pria yang akrab disapa Hendra itu juga menyebut, bila si penelpon sempat meminta uang tebusan kepada Hendra senilai Rp30 juta, sebagai kompensasi Rizki segera dilepaskan.
“Awalnya pria tersebut minta Rp20 juta, tapi jadinya Rp30 juta,” katanya, Sabtu (5/3/2016).
Hendra sebutkan, sebelum dirinya sempat mengirimkan uang tebusan yang diminta pelaku, tiba-tiba saja anak kesayangannya, M. Rizki sudah kembali ke rumah.
Rizki pulang ke rumah diantar oleh armada taksi. Sementara sepeda motor yang dikendarai korban masih ditahan oleh pelaku percobaan penculikan. **Baca juga: Februari 2016, 21 Tersangka Narkoba Dijaring Polres Tangsel.
“Padahal saya belum sempat transfer duit tebusan. Dan, anak saya pulang tapi dalam kondisi babak belur,” terang pria yang bekerja di Kompas Gramedia Grup itu. **Baca juga: Musrembang, Airin: Warga Mesti Kesampingkan Egoisentris.
Hendra menambahkan, saat ini dirinya belum bisa berbicara secara utuh dengan anaknya yang babak belur. Kondisi Rizki masih terlihat syok.
“Oh begitu yah?. Oke deh kalau begitu berarti saya harus visum dulu, kemudian laporan ke polisi,” tambah Hendra mengikuti rekomendasi upaya penanganan hukum terhadap anaknya.(yud)
