oleh

Penelitian: Konsumsi Minuman Berpemanis Dapat Hilangkan Memori & Kurangi Volume Otak

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Minuman berpemanis seperti soda dan jus buah memang menjadi minuman menyegarkan terutama saat berbuka puasa. Namun mengkonsumsi kedua jenis minuman berpemanis tersebut ternyata tidak dianjurkan.

Penelitian yang dilakukan Boston University, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa minuman berpemanis dapat menghilangkan memori dan mengurangi volume otak, terutama di area otak yang melibatkan memori dan pembelajaran.

Dalam sebuah studi lanjutan, dikutip dari tempo.co, para peneliti yang sama juga menemukan orang yang minum setidaknya satu kaleng diet soda sehari akan tiga kali lebih berisiko mengalami stroke atau demensia dibanding mereka yang tidak minum diet soda.

Para peneliti menggunakan tingkat konsumsi soda sebagai acuan, karena lebih mudah memperhitungkan jumlah gula atau pemanis lainnya yang terkandung dalam soda dibanding makanan seseorang secara keseluruhan. Bukan cuma minuman bersoda dan jus buah saja yang dapat menyebabkan masalah, melainkan jumlah pemanis yang dikonsumsi secara keseluruhan.

Terlalu banyak gula dalam makanan telah terbukti menyebabkan obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung dan kondisi kesehatan lainnya yang disebabkan konsumsi gula tambahan berlebihan.

Makanan dan minuman bergula tambahan, dilansir Psychology Today, tidaklah baik untuk kesehatan, entah apakah gula tambahan itu bersifat alami atau artifisial. Dan diabetes sendiri dapat meningkatkan risiko demensia. ** Baca juga: Puasa Jadi Cara Tepat Kurangi Kalori dalam Tubuh

Anda lebih disarankan untuk membiasakan diri mengonsumsi air putih, atau mencampur segelas air dengan buah-buahan segar (infused water).(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email