Kabar6-Menyewa jasa detektif biasanya dilakukan untuk kasus pembunuhan, penculikan, atau hal-hal penting yang berhubungan dengan manusia. Namun bagi Neil Tregarthen, detektif tidak harus menangani kasus manusia saja.
Jutawan asal Devon, Inggris, ini seperti dilansir Independent, menghabiskan uang sekira Rp200 juta hanya untuk mencari tahu siapa orang yang telah membunuh Farah, anak kucing berwarna hitam kesayangan Aylish (24), putrinya.
September lalu, Aylish menemukan Farah pulang ke rumah dalam kondisi terluka, tubuhnya penuh dengan darah dan tidak bisa berjalan. Meskipun telah dibawa ke dokter hewan, nyawa Farah tidak bisa diselamatkan.
Kecurigaan Neil mengarah pada segerombolan anak geng setempat. Neil telah menyelidiki geng tersebut, dan menemukan bahwa mereka seringkali memposting kegiatan di halaman Facebook. Geng tersebut gemar melukai hewan-hewan dengan menggunakan senapan angin. Sayangnya, polisi menolak untuk menangkap mereka, karena kurang ada bukti.
Lantaran kecewa, Neil lantas menyewa detektif swasta. Selain itu, Neil juga membuat selebaran dengan iming-iming hadiah 1.000 Poundsterling bagi orang yang bisa memberikan informasi tentang pembunuh Farah. Pria itu menyiapkan jaringan telepon untuk orang-orang yang akan memberikan informasi.
“Kami telah menemukan seorang saksi yang mengaku telah menyaksikan mereka menembak kucing lain. Karena itu kami harus menyaksikan sendiri kejahatan yang mereka lakukan,” Neil.
Dikatakan Neil, mereka akan menyelidiki empat pemuda tidak bertanggung jawab tersebut, dan telah mengatur pengawasan dengan berkemah di sungai, serta menyamar menjadi nelayan untuk mengawasi daerah-daerah tertentu dengan berpura-pura menjadi warga. ** Baca juga: Hokse, Desa yang Dijuluki ‘Lembah Ginjal’
Benar-benar penyayang binatang.(ilj/bbs)
