oleh

Mengapa Orang Kembar Lebih Berumur Panjang?

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Mungkin Anda sering melihat kakek atau nenek kembar yang tampak sehat di usia mereka yang sudah renta. Nah, sebuah studi menyebutkan bahwa orang kembar memiliki umur lebih panjang dari orang kebanyakan.

Studi tersebut menganalisa data 2.932 orang kembar yang sama jenis kelaminnya, lahir di Denmark antara tahun 1870-1900. Dan membandingkan rentang hidup para orang kembar dengan rentang hidup populasi pada umumnya.

Para peneliti, dikutip dari meetdoctor.com, menemukan bahwa di hampir setiap rentang usia, kembar identik bertahan hidup lama daripada kembar fraternal (atau kembar non identik) dan pada gilirannya memiliki umur yang lebih panjang dibanding umur populasi umum.

Jadi, apa yang menyebabkan orang kembar hidup lebih lama? Diketahui, efek umur panjang yang sama ditemukan pada orang-orang yang menikah. Orang yang menikah cenderung lebih sehat dibandingkan orang yang belum menikah dan dengan demikian hidup lebih lama.

Namun masih belum jelas, apakah pernikahan itu sendiri yang membuat orang lebih sehat atau apakah orang-orang sehat cenderung memilih untuk menikah.

Karena menjadi kembar bukanlah pilihan seperti halnya pernikahan, para ahli menjadi lebih mudah mengindentifikasi faktor-faktor apa saja yang berkontribusi terhadap umur panjang yang dimiliki oleh para orang kembar. Berikut uraiannya:

1. Orang kembar lebih mungkin untuk saling mendukung secara emosional selama masa sulit dan stres. Karena kembar identik lebih mirip daripada kembar fraternal, mereka lebih bisa merasakan kebutuhan saudara kembarnya saat si saudara membutuhkan dukungan.

Pola saling dukung seperti ini mengurangi tingkat stres dan pada gilirannya mengurangi risiko berbagai penyakit yang dipicu oleh stres.

2. Para kembar memiliki penyangga yang akan mengingatkan mereka ketika salah satunya memiliki perilaku berisiko seperti merokok atau makan berlebihan. Para peneliti menyimpulkan ini terutama berlaku kembar laki-laki, karena laki-laki lebih rentan terhadap perilaku berisiko daripada wanita.

3. Para kembar tak hanya saling mengingatkan mengenai kerugian perilaku berisiko. Mereka juga saling mempromosikan pola hidup sehat satu sama lain lebih dari saudara bukan kembar. Para kembar lebih termotivasi melihat saudara kembarnya berhasil menjalankan pola hidup sehat dan cenderung menirunya. ** Baca juga: Tidur Harus Menghadap ke Kanan, Ini Alasannya

Bahagianya menjadi orang kembar.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email