Sekertaris RPM Pandeglang, Abas mengatakan, kegiatan istighosah ini dihadiri para santri pondok pesantren dan masyarakat sekitar. Jumlah Peserta yang hadir diperkirakan mencapai 1.500 orang.
“Istighosah ini sebenarnya tolak bala, untuk memohon ampun kepada Allah SWT. Karena banyak yang merayakan pergantian tahun ini dengan prilaku yang sudah melanggar ajaran agama Islam,” katanya kepada kabar6.com, Kamis (31/12/2015) malam.
Menurut Abas, istigosah ini sedianya akan terus berkelanjutan dan semoga bisa menjadi sebuah budaya di kabupaten pandeglang.(zis)