oleh

Lagi, Warga Cibadak Tuding PT MMS Pemicu Banjir

image_pdfimage_print
Banjir di Kampung Kalong, Desa Cibadak, Cikupa, Kabupaten Tangerang.(agm)

Kabar6-Untuk yang kesekian kalinya, warga Kampung Kalong, Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, meradang.

Itu karena, untuk yang kesekian kalinya pula, kediaman warga tergenang banjir. Seperti yang terjadi hari ini, Rabu (17/2/2016).
 
Warga menuding, banjir yang merendam rumah mereka disebabkan oleh proyek exit tol PT Marga Mandala Sakti (MMS). Bahkan, pada bulan ini saja, banjir sudah tiga kali merendam rumah mereka.

“Saluran air ‎yang disumbat untuk proyek exit tol itu menjadi penyebab banjir. Dan, sampai saat ini belum ada tanggungjawab dari PT MMS,” ungkap Nurohman, perwakilan warga Kampung Kalong.

Sedangkan banjir yang terjadi kali ini, dianggap Nurohman sebagai yang terparah terjadi, setelah sepekan terakhir intensitas curah hujan cukup tinggi.

“Besok katanya Camat adakan pertemuan dengan MMS. Tapo yang kita tahu selama ini, ya cuma pertemuan saja tanpa ada jalan keluar,” cetus Nurohman seperti putus asa.

Nurohman bersama warga lainnya mengancam, bila persoalan banjir itu tidak juga selesai, maka pihaknya akan menghentikan kegiatan pembangunan exit tol itu, sampai PT MMS membuka kembali saluran air yang menjadi penyebab banjir.

Sedianya, keluhan warga Kampung Kalong atas proyek exit tol yang tengah digarap PT MMS, sudah lama mengemuka. **Baca juga: Banjir, Warga Cibadak Ngungsi ke Tenda Darurat.
 
Bahkan, Humas PT MMS, Ica, sebelumnya juga sudah membantah tegas tudingan warga tersebut. Menurutnya, banjir yang terjadi bukan karena proyek elevasi, melainkan karena daerah sekitar itu hampir tidak memiliki tanah resapan. **Baca juga: Kebanjiran, Warga Cikupa Geruduk Kantor MMS di Tol Balaraja Timur.
 
“Proyek elevasi drainase kami sudah dirancang sebelumnya untuk masyarakat sekitar. Bukan karena proyeknya, tapi karena tingginya curah hujan dan minimnya daerah resapan air,” ungkapnya beberapa waktu lalu.(agm)

Print Friendly, PDF & Email