oleh

Korban Elf Maut, RSUD Kota Tangerang Segera Operasi 6 Santri Patah Tulang

image_pdfimage_print

Kabar6-Santri korban kecelakaan minibus Elf di Ciloto, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, telah dirujuk ke RSUD Kota Tangerang. Mobil rombongan santri Yayasan Rumah Yatim Dhuafa Al-Umm yang hendak rekreasi itu menabrak tebing pada Selasa dinihari kemarin.

“Sampai hari ini kami menerima 14 pasien lakalantas rujukan dari RSUD Cimacan,” kata Kepala Humas RSUD Kota Tangerang, Fika S Khayan kepada kabar6.com, Rabu (25/10/2023).

Ia memastikan tidak ada korban meninggal dunia di RSUD Kota Tangerang. Dari 14 pasien yang dibawa, seorang di antaranya dirujuk ke RSU Kabupaten Tangerang.

“Dan 2 orang diperbolehkan pulang kontrol rawat jalan,” terang Dika.

Sementara itu, Direktur RSUD Kota Tangerang, O U Taty Damayanti menerangkan, ke-14 santri korban kecelakaan diangkut menaiki 16 mobil ambulan.

Ada 10 santri yang tengah dalam observasi di RSUD Kota Tangerang ini seluruhnya dinyatakan dalam kondisi sadar.

“Sisanya 10 ini kondisi umum sadar, kesadaran bagus,” jelas Damayanti.

**Baca Juga: Dampingi Prabowo, Gerindra Lebak Yakin Gibran Bisa Raup Suara Pemilih Pemula

Dari 10 santri yang dalam observasi tim medis RSUD saat ini enam santri diantaranya akan segera dilakukan tindakan berupa operasi.

“Rencana segera untuk operasi patah tulang, ada 6 santri ini mengalami patah tulang. Empat lainnya diobservasi secara umum oleh dokter penyakit dalam dan paru-paru,” ujar Damayanti.

Sebelumnya bus elf berisi santri menabrak tebing di Jalan Raya Puncak Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Atas kejadian itu, empat orang santri dinyatakan meninggal dunia.(yud)

Print Friendly, PDF & Email