oleh

Kemacetan Panjang Saat Pendaftaran Calon ke KPU Cilegon Diprediksi Terjadi

image_pdfimage_print

Kabar6-Sejumlah pasangan calon walikota dan wakil walikota Cilegon akan mendaftar ke KPU pada Rabu dan Kamis, 28-29 Agustus 2024, akan menimbulkan kemacetan di sejumlah ruas jalan protokol hingga kantor KPU.

Paslon Isro-Uyun dan Helldy-Alawi akan mendaftar pada 28 Agustus 2024. Sedangkan Robinsar-Fajar, pada 29 Agustus 2024.

Polres Cilegon meminta maaf kepada seluruh masyarakat yang melintasi jalanan Kota Cilegon dan terjebak kemacetan, pada Rabu-Kamis, 28-29 Agustus 2024, lantaran ada pendaftaran pasangan calon ke kantor KPU.

**Baca Juga: Musabab PKS Putar Haluan Jagokan Kader di Pilkada Tangsel 2024

Kemacetan diprediksi terjadi sejak jalanan protokol hingga ke kantor KPU Cilegon. Lantaran para pasangan calon diprediksi bakal membawa banyak massa saat mendaftar.

“Untuk masyarakat mohon maaf, memang pendaftaran akan ada massa dan menyebabkan kemacetan ke masyarakat,” ujar Kapolres Cilegon, AKBP Kemas Indra Natanegara, ditulis Rabu, 28 Agustus 2024.

Personel gabungan, TNI-Polri, berjaga selama 24 jam di kantor KPU dan Bawaslu, selama proses Pilkada Serentak 2024. CCTV yang ada dikedua kantor itu juga aktif dan sudah tersambung ke command center Polres Cilegon, untuk dipantau keamanannya selama 24 jam.

“Tetap tertib lalu lintas masing-masing massanya. Kemarin kita himbau yang menggunakan motor untuk melengkapi dengan helm, tidak usah euforia termasuk (tidak menggunakan) knalpot-knalpot yang bising,” jelasnya.

Personelnya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas hingga buka tutup jalan hingga sore hari, diseluruh jalur yang akan dilalui pasangan Cawalkot Cilegon 2024. Karenanya masyarakat yang melintas di Kota Baja, diminta mencari jalur alternatif lain agar tidak terjebak kemacetan panjang.

Pihak kepolisian juga sudah berkoordinasi dengan tim pasangan calon, agar tidak membawa massa berlebih ketika mendaftar ke KPU Cilegon, agar tidak menimbulkan kemacetan panjang di jalanan.

Pengguna jalan dan masyarakat setempat yang dilalui rombongan paslon juga dihimbau tidak terprovokasi oleh hal apapun, yang bisa membuat keributan.

“Masyarakat jangan terprovokasi, terpancing, karena memang akan dilaksanakan buka tutup dan pelayanan arus jika memang diperlukan di lokasi lokasi tertentu, termasuk di jalan utama, itu kami prioritaskan untuk rombongan masing-masing paslon yang akan ke KPU,” terangnya.(Dhi)

Print Friendly, PDF & Email