Kabar6-Kelainan kulit bernama vitiligo yang dialami Enam Heikeens, membuat gadis kelahiran Ghana ini menjadi sasaran bully di sekolah. Saat pertama kali menemukan bercak aneh, Heikeens dan keluarganya mengira itu adalah tanda lahir.
Namun kekhawatiran muncul setelah bercak yang dikira tanda lahir tersebut menyebar ke seluruh tubuh. “Ketika saya pergi ke rumah sakit, para dokter tidak tahu itu apa,” ungkap Heikeens.
Kondisi kulit ini menyebabkan sistem kekebalan tubuh menghancurkan pigmen. Setelah bertahun-tahun mengucilkan diri, dilansir dari Daily Mail, Heikeens lantas masuk agen model.
Kehidupan Heikeens pun berubah menjadi lebih baik. Ia sukses menjadi model dan berhasil membuat orang yang membullynya segan. “Saya diintimidasi di sekolah karena kondisi kulit, saya tidak dapat menyembunyikan kondisiku karena saya memiliki corak aneh di wajah saya,” ujarnya.
Meski diintimidasi untuk penampilannya di masa lalu, dia mengatakan senang berada di depan kamera. ** Baca juga: Namibia, Negara Paling Tidak Aman untuk Pengemudi Roda 4
“Baru pada saat saya bertemu dengan wanita lain yang menderita vitiligo yang sedang mengunjungi sekolah, saya menemukan apa yang saya miliki. Dia juga mengatakan bahwa saya harus belajar menerimanya karena akan seperti ini sepanjang sisa hidup saya,” tambahnya.
Ya, di balik kekurangan akan ada sejumlah anugerah.(ilj/bbs)
