Kabar6-Ruang laboratorium komputer SMA Negeri 1 Cihara, Kabupaten Lebak, Jumat (13/8/2021) dini hari, jadi sasaran kawanan pencuri yang mengincar puluhan unit komputer portable.
Pelaku yang diketahui berjumlah 5 orang masuk ke dalam laboratorium dengan cara mencongkel pintu.
“Setelah mencongkel pintu, pelaku lalu masuk mengambil komputer yang masih tersimpan di dalam kardus dan memindahkan ke tempat yang gelap di samping sekolah agar memudahkan untuk untuk dimasukkan ke dalam mobil,” kata Kasat Reskrim Polres Lebak AKP Indik Rusmono, Rabu (18/8/2021).
Seorang penjaga sekolah dan tukang kebun yang memergoki aksi pencurian tersebut menjadi korban penganiayaan para pelaku. Saat itu, satu orang pelaku berhasil diamankan.
“Dari satu orang itu, kami lakukan penyidikan dan pengejaran bersama Polsek Panggarangan. Dari pengejaran itu, alhamdulillah dua orang berhasil ditangkap, sehingga total tiga orang yang kami tangkap,” ungkap Indik.
Tiga pelaku yang ditangkap tersebut masing-masing berinisial DK (29) warga Tanjung Sanai Bengkulu, AS (31) warga Pademangan Jakarta Utara dan RF (20) warga Cilincing Jakarta Barat.
“Tiga pelaku yang kami amankan, dan dua orang masih dilakukan pengejaran,” ucap Indik.
Barang bukti yang diamankan berupa 29 unit komputer portable merek HP, 1 unit monitor Accer1 unit Server HP, 1 unit infokus BenQ, 1 unit CPU warna hitam, dua buah linggis, dua buah obeng, 1 buah pisau lipat, dan 1 unit mobil Toyota Kijang A 1080 HL yang digunakan pelaku untuk melancarkan aksinya.
Para pelaku dijerat Pasal 365 ayat 2 KUHP dengan ancaman penjara paling lama 12 tahun.
**Baca juga: Hari Pertama Sekolah Tatap Muka di Lebak Tak Langsung Gelar KBM, Siswa Perkenalkan Diri
“Kami mengimbau kepada masyarakat, khususnya sekolah di wilayah selatan untuk meningkatkan kewaspadaan dan keamanan apabila di sekolahnya ada barang-barang elektronik dan berkoordinasi dengan polsek setempat,” pesan Indik.(Nda)
