oleh

Hindari Letakkan Telur di Pintu Kulkas

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Kebanyakan kita meletakkan telur pada pintu kulkas. Apakah hal ini dibenarkan? Jawabannya tergantung pada lokasi geografis di mana Anda tinggal. Tiap negara memiliki cara penyimpanan makanan yang berbeda satu sama lain.

Masyarakat Amerika Serikat, dikutip dari Intisari, biasa membeli telur di toko kelontong. Setelah dicuci, telur lantas disimpan dalam lemari pendingin.

Tujuan pencucian dan penyimpanan di suhu dingin adalah untuk mencegah penyebaran bakteri salmonella, yang dapat ditularkan baik dari ayam yang terinfeksi atau dari pupuk kandang.

Namun mencuci telur ada kelemahannya. Ketika telur keluar dari ayam, cangkang dilapisi dengan lapisan pelindung dari protein dan molekul lain yang disebut kutikula.

Lapisan ini dirancang untuk menjaga bakteri seperti salmonella menyusup ke dalam melalui kulit telur berpori. Mencuci menghilangkan kotoran, tetapi juga menghilangkan kutikula pelindung.

Di Eropa, telur tidak dianjurkan untuk dicuci. Mereka bergantung pada kutikula untuk mencegah bakteri. Sementara di Indonesia, masyarakat biasa menyimpan telur di bagian pintu kulkas.

Hal ini sebenarnya kurang disarankan, karena bagian pintu kulkas adalah bagian yang suhunya paling berfluktuasi sementara telur masih rentan terhadap perubahan suhu.

Disarankan agar menyimpan telur setelah dibersihkan di dalam bagian kulkas yang lain, karena suhunya lebih dingin dan stabil. ** Baca juga: Yuk, Tingkatkan Produktivitas Bekerja Dengan Berdiri

Suhu rendah akan meminimalisir risiko kontaminasi bakteri salmonella, dan mencegah bakteri tersebut berkembang biak.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email