oleh

Garuda Indonesia Angkut Komodo ke Labuan Bajo

image_pdfimage_print

Kabar6-Maskapai nasional Garuda Indonesia terus memperkuat komitmen dan kontribusinya dalam upaya pelestarian satwa khas Indonesia, dimana pada hari Selasa (15/8/2023) Garuda Indonesia turut mendukung program translokasi satwa dilindungi yang digagas oleh Kementerian Lingkungan Hidup, dengan mengangkut 6 ekor komodo dari Jakarta untuk menuju Labuan Bajo atau translokasi ke habitat alaminya.

Penerbangan translokasi tersebut dilaksanakan pada rute penerbangan GA 452 Rute Jakarta – Labuan Bajo yang diberangkatkan pada pukul 11.10 waktu setempat dengan menggunakan armada B737-800NG untuk kemudian melanjutkan perjalanan menuju Cagar Alam Wae Wuul di Labuan Bajo.

“Memiliki makna tersendiri bagi kami sebagai national flag carrier dapat turut berpartisipasi dalam upaya pemerintah untuk melestarikan berbagai satwa khas Indonesia salah satunya Komodo yang merupakan fauna yang dilindungi,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, di Jakarta, Rabu (16/8/2023).

Irfan melanjutkan bahwa Garuda Indonesia memastikan proses translokasi 6 (enam) ekor komodo tersebut telah memenuhi seluruh prosedur dan dokumen yang diperysaratkan khususnya terkait dengan pengangkutan live animal sesuai dengan regulasi internasional dari International Air Transport Association (IATA) serta peraturan karantina dan kepabeanan di Indonesia. Selain itu Perusahaan juga memastikan seluruh petugas yang bertugas dipastikan telah memiliki Live Animal Certificate untuk memastikan keamanan dan keselamatan Satwa hingga tiba di tujuan.

**Baca Juga: Garuda Layani Penerbangan Langsung Umrah di Indonesia Timur

Keenam komodo tersebut sebelumnya merupakan satwa yang dititiprawatkan di Taman Safari, Cisarua, Bogor untuk dikembangbiakan untuk selanjutnya dilepasliarkan kembali ke habitatnya di Cagar Alam (CA) Wae Wuul, Nusa Tenggara Timur.

Sejalan dengan komitmen Perusahaan untuk mendukung pelestarian lingkungan khusunya satwa yang dilindungi, Garuda Indonesia juga sebelumnya juga melakukan penerbangan serupa baik domestik maupun internasional melalui program repatriasi kargo “Live Animal” diantaranya Orangutan, Kakatua Jambul Kuning, Cendrawasih kuning kecil, Buaya Irian, Ular sanca hijau, labi-labi moncong babi, Kura-kura Rote, dan Snow Leopard.

“Tentunya kepercayaan kepada Garuda Indonesia untuk dapat berpartisipasi dalam pelestarian lingkungan ini menjadi optimisme tersendiri bagi kami untuk memperkuat komitmen Garuda Indonesia untuk senantiasa memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan lingkungan dengan melalui layanan penerbangan yang aman, nyaman dan terpercaya,” tutup Irfan.(Red)

Print Friendly, PDF & Email