oleh

Bocah 8 Tahun Asal Jerman Disembunyikan Keluarganya Selama 7,5 Tahun dalam Ruang Terkunci

image_pdfimage_print

Kabar6-Pihak berwenang Attendorn, sebuah kota dengan sekira 25 ribu penduduk di sebelah timur Cologne, Jerman, berhasil membebaskan seorang gadis delapan tahun, setelah diduga dikurung oleh ibu dan kakek neneknya sejak bocah itu berusia kurang dari satu tahun.

Akibat perlakuan tak manusiawi itu, melansir People, gadis yang hanya disebut sebagai ‘Maria’ ini tidak bisa mengenyam pendidikan dasar dan secara fisik kurang berkembang, bahkan kesulitan melakukan kegiatan sehari-hari seperti menaiki tangga.

Maria diketahui menghabiskan sebagian besar dari tujuh setengah tahun terakhir dalam sebuah ruangan terkunci di rumah kakek neneknya. “Dia tidak sedikit pun pernah melihat dunia luar,” kata Jaksa Patrick Baron von Grotthuss.

Dokter yang memeriksa Maria setelah dibebaskan pada 23 September lalu, menerangkan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan fisik atau kekurangan gizi pada Maria. Namun selama pemeriksaan, Maria dilaporkan mengaku belum pernah melihat hutan, menginjak rumput, atau menaiki kendaraan.

Meski bisa berbicara dan berjalan, Jaksa von Grotthuss mengungkapkan, Maria ‘hampir tidak bisa menaiki tangga sendiri atau menavigasi tanah yang tidak rata’. Anak itu sekarang berada di bawah perawatan psikolog anak. Seorang ahli dari Asosiasi Perlindungan Anak nasional mengatakan, “Dunia sekarang terbalik untuk anak itu. Ini akan terasa seperti berada di planet lain.”

Jaksa von Grotthuss masih belum dapat menetapkan motif atas kasus ini, sebab ibu dan kakek neneknya menolak berbicara. Tetapi secara luas diasumsikan bahwa sang ibu mungkin berusaha menjauhkan anak dari ayahnya, setelah memisahkan keduanya sesaat sebelum kelahiran Maria.

Sang ibu, yang oleh media Bild disebut ‘Rosemarie G’, dilaporkan melarang suaminya berkontak dengan Maria, sehingga wanita itu mengajukan tuntutan ke pengadilan keluarga, yang kemudian memberi Rosemarie G hak asuh bersama pada 2016. Namun pada saat itu, otoritas Jerman dan sang ayah, meyakini bahwa Rosemarie G telah meninggalkan negara itu bersama Maria.

Jaksa von Grotthuss yakin, Maria tidak pernah pergi kemana pun dan hanya tinggal bersama kakek nenek dari pihak ibu yang terlihat membantu Rosemarie G mempertahankan kebohongannya. ** Baca juga: Cium Seorang Pria, Wanita Sudan Ini Dihukum Penjara Selama 6 Bulan

Kasus ini telah menggemparkan Jerman, dengan warga dibuat keheranan saat mempelajari fakta bahwa seorang anak bisa disembunyikan begitu lama di kota kecil, tanpa ada yang menyadari keberadaannya. Kakek nenek dan Rosemarie G kini sedang diselidiki atas dugaan pemenjaraan dan pelecehan ilegal.

Jaksa von Grotthuss mengatakan, mereka bisa menghadapi hukuman 10 tahun penjara, tetapi sampai saat ini, tidak ada tuntutan yang diajukan.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email