Kabar6-Keberuntungan kiranya masih berpihak pada MS (30) dan RP (16). Meski nasib keduanya sempat berada “diujung tanduk”, dua pria yang ternyata berstatus paman dan keponakan ini, akhirnya lolos dari amarah warga.
Ya, keduanya sempat ditangkap warga Kampung Dukuh, Desa Dukuh, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Sabtu (5/11/2016).
Pasalnya, warga mencurigai keduanya sebagai pelaku pencurian burung milik salah seorang warga setempat.
Beruntung, saat warga mulai terbakar emosi, petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Tangerang yang mendapat laporan, langsung datang ke lokasi.
Dengan pendekatan persuasif, petugas akhirnya berhasil mengevakuasi paman dan keponakan itu dari kepungan warga yang mulai marah. Keduanya dibawa ke Polsek Cikupa.
“Untung kita datang tepat waktu, karena warga sudah mulai ramai dan mulai emosi ingin memukuli keduanya,” ujar Kepala Bagian Operasional (KBO) Satlantas Polres Kota Tangerang, Iptu Made Arthana, Sabtu (5/11/2016).**Baca juga: Gagal Perkosa Korban, Perampok Ini Ditangkap Polsek Cisoka.
Sementara, dihadapan petugas Polsek Cikupa, kedua pelaku kompak membantah tudingan warga. Sedangkan seekor burung yang mereka bawa, merupakan hasil dari membeli pagi tadi.**Baca juga: Ikut Demo Ahok, Guru Ngaji Asal Curug Meninggal Dunia.
“Enggak pak, burungnya saya beli tadi pagi ini,” kilah MS.**Baca juga: Begini Tanda Terakhir Guru Ngaji Sebelum Demo Ahok.
Saat ini, petugas masih memeriksa keduanya. Dari tangan mereka, petugas juga mengamankan dua ekor burung seharga Rp2 juta, handphone, serta sepeda motor yang mereka gunakan.(agm)