oleh

Dampak Pembakaran Sampah Liar, Warga di Tigaraksa Sesak Nafas dan Batuk-batuk

image_pdfimage_print

Kabar6-Dampak kegiatan ‘nabun’ dari tempat pembakaran sampah liar di Kaduagung, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, mulai dirasakan masyarakat sekitar. Warga sudah ada mengeluhkan sakit infeksi saluran pernapasan.

Ali, warga Kampung Bugel RT 02 RW 01, mengungkapkan, ibunya yang telah berusia 70 tahun kini mengalami sesak nafas. Muaranya dari kepulan asap pekat yang selalu mengarah ke pemukiman.

“Udah seminggu ini ibu saya batuk-batuk,” ungkapnya kepada wartawan, Senin (5/8/2024).

**Baca Juga:Tempat Pembuangan Sampah Liar Resahkan Warga Tigaraksa

Ia mengaku sebelum masifnya aktivitas ilegal tersebut ibunya masih sehat. Namun kini kondisi kesehatan orang tuanya terganggu akibat sering menghirup asap pembakaran sampah

Ali mengungkapkan, setiap harinya pembakaran sampah berlangsung mulai pukul 22.00 hingga 03.00 WIB. “Ya sangat ngeganggu lah. Anak-anak sini juga udah banyak yang batuk-batuk,” ungkapnya.

Ia berharap pemerintah daerah setempat responsif. Pamong Praja di tingkat kecamatan atau kabupaten dapat menyetop kegiatan pembakaran sampah ilegal tersebut.

Ali memastikan bahwa dirinya pernah mengintip langsung kegiatan terlarang yang menimbulkan pencemaran udara di lingkungan sekitarnya. “Saya lihat tadi udah tiga mobil buang ke situ,” tegasnya.

Sebelumnya, pejabat Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang mengaku sudah mendatangi lokasi tersebut. Langkah preventif yang dilakukan pasang spanduk dan plang larangan buang sampah sembarangan.

“Terkait itu juga sudah lakukan berbagai, bahkan sudah kita laporkan ke KLHK RI,” klaim Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, Hari Mahardika, beberapa waktu lalu.(yud)

Print Friendly, PDF & Email