Kabar6-Dika Andika pelajar asal Poris, Cipondoh, Kota Tangerang, tidak mau mensia-siakan kesempatan emas. Ia berhasil mempersembahkan medali emas pada nomor speed perorangan putera cabang Panjat Tebing dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) 2023 di Palembang – Sumatera Selatan.
Atas capaian tersebut membuat dirinya merasa senang atas hasil kerja keras selama proses latihan alias Training Center selama empat bulan.
“Perasaan tentu senang ya, yang gak mungkin jadi mungkin,” ujar Dika saat bercerita dengan kabar6 di Venue Panjat Tebing, Sport Center Jakabaring, Palembang, Sumsel, Sabtu (2/9/2023).
Dalam ajang final nomor tesebut, Dika mengalahkan lawannya dari kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kontingen dari Banten tersebut pun merasa termotivasi untuk mendapatkan gelar tersebut yakni dorongan salah satunya para pelatih.
Selain itu, ia pun tidak lelah dalam melakukan proses latihan. Setiap hari dirinya bersama atlet lainnya yang dilatih. Namun, dalam sepekan hanya satu hari mendapatkan jatah libur.
“Pelatih sih, di belakang atlet hebat itu pasti ada pelatih yang hebat membuat kita termotivasi,” kata pelajar dari SMA 3 Kota Serang itu.
Pelajar kelahiran 2005 itupun menyampaikan ucapan terima kasih kepada para warga Banten dan khususnya warga Kota Tangerang yang telah senantiasa memberikan doa dan dukungan. Sehingga apa menjadi harapan, kini menjadi kenyataan yakni menyabet medali emas.
Ia pun memuji Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang yang telah memberikan fasilitas sarana dan prasarana penunjang latihan. Terlebih sarana dan prasarana tersebut telah berstandar.
“Saya makasih suportnya warga Banten dan Kota Tangerang khususnya sudah kasih sarana latihan, fasilitas yang bagus,” ujarnya.
**Baca Juga: Jokowi Puji Kemasan Produk Kopi UMKM Asal Banten
“(Venue) Sudah, lebih dari cukup apalagi berstandar internasional,” sambungnya.
Ia pun berpesan kepada atlet muda untuk giat berlatih. Terlebih fasilitas yang disediakan sudah lebih dari cukup. Namun, tinggal anak-anak muda lainnya saja untuk menguatkan tekad latihan tersebut.
Sementara, pengurus FPTI Kota Tangerang Arsani Maidi menyampaikan hasil yang diperoleh Dika tersebut merupakan sebuah kejutan bagi pihaknya.
“Itu sudah sesuai target. Terus target emas kedua di (speed) tim Putra namun nasib berkata lain karena foul stat (pelanggaran saat mulai), walaupun secara statistik Banten yang menang. Akhirnya emas buat Jatim yang menang,” katanya.
Meski demikian, Arsani berharap penampilan para atlet Panjat Tebing dari Kota Tangerang maupun Banten dapat menjaga konsistensi kemenangan dan berlatih yang lebih maksimal. Terlebih pada hari ini, Dika berhasil melaju ke final dalam kategori Lead. Lagi-lagi, capaian tersebut pun menjadi kejutan.
“Panjat Tebing baru mendapatkan satu emas, satu perak. Mudah-mudah besok Dika bisa kembali mencetak medali emas,” kata Arsani saat bincang-bincang dengan kabar6 dilokasi yang sama. (Oke)
