Kabar6-Chen (45) tidak pernah menyangka kalau biduk rumah tangganya yang telah dibina selama 16 tahun harus kandas di tengah jalan gara-gara perselingkuhan yang dilakukan sang istri, Yu.
Parahnya lagi, Yu memiliki tiga anak hasil perselingkuhan itu. Bagaimana kisahnya? Melansir Mothership, Chen merantau ke luar kota untuk bekerja demi menghidupi keluarganya. Siapa sangka, kesempatan ini ternyata dimanfaatkan oleh Yu untuk berselingkuh. Hingga pada awal tahun ini, Chen sudah sedikit curiga pada Yu yang kerap mengabaikan telepon darinya.
Pria itu pun memutuskan untuk mencari tahu Yu lewat lokasi GPS-nya. Benar saja, Chen menemukan bahwa Yu menginap di sebuah hotel, dan ternyata bersama dengan seorang pria. Kemudian, Chen melakukan tes DNA terhadap anak bungsunya.
Betapa terkejutnya Chen setelah mendapati kenyataan bahwa hasil tes DNA menunjukkan bahwa si putri bungsu itu bukan darah dagingnya. Namun dengan berbesar hati, Chen memaafkan Yu dan tetap mempertahankan pernikahan mereka.
Kenyataan berkata lain, kemarahan Chen sudah tidak terbendung lagi setelah mengetahui bahwa anak pertama dan kedua mereka ternyata juga bukan darah dagingnya. Sementara itu Yu menghilang begitu saja setelah kecurangannya terkuak.
Chen lantas mencari bantuan lewat media lokal. Dalam pengakuannya, Chen tampak begitu terpuruk, dia menangis dengan tangan yang menutupi wajahnya. “Tak satu pun dari mereka adalah anak kandungku,” ungkap Chen. ** Baca juga: Marah pada Sang Kekasih, Pria AS Hancurkan Artefak Yunani Kuno
Yu yang berhasil di wawancara oleh pihak stasiun TV tersebut malah berdalih bahwa perilakunya tersebut bukanlah perselingkuhan. Yu tampak tidak menyesali perbuatannya. “Aku tidak berpikir aku berselingkuh darinya. Apakah ayah biologis sungguh penting. Pasangan yang mandul banyak yang mengadopsi anak,” ungkap Yu lewat saluran telepon.
Wanita itu juga mengkritik tindakan Chen yang menggugatnya bercerai setelah tahu ketiga putri mereka bukan anaknya. Yu justru meminta Chen untuk lebih bersimpati kepadanya.
“Cobalah untuk lebih berempati kepadaku. Ketiga anak memanggilnya ayah untuk bertahun-tahun lamanya, tapi kini dia mengatakan bahwa ketiga putrinya bukan darah dagingnya. Apa bedanya dia dengan binatang?” ujar Yu.
Keruan saja ucapan Yu tadi menuai banyak komentar hujatan. “Betapa kesalnya jadi sang suami! Apakah Yu sakit jiwa?” komentar salah satu netizen. “Chen bisa mendapatkan kompensasi lewat. Tapi bagaimana dia bisa menyembuhkan patah hatinya setelah 16 tahun?” ungkap netizen lainnya yang bersimpati terhadap Chen.(ilj/bbs)
