1

Meskipun Tinggi Kalori, 5 Makanan Ini Tetap Sehat

Kabar6-Selama ini banyak yang menganggap makanan berkalori tinggi adalah makanan cepat saji yang dapat memberi efek buruk pada tubuh. Padahal, tidak semuanya demikian.

Ada beberapa makanan berkalori tinggi yang justru dapat memberi manfaat untuk tubuh lho. Melansir Okezone, berikut 5 jenis makanan berkalori tinggi yang sebenarnya sehat untuk dikonsumsi:

1. Minyak zaitun
Minyak zaitun adalah sumber lemak tak jenuh tunggal yang sangat baik untuk kesehatan jantung. Satu sendok makan sumber lemak sehat ini mengandung 120 kalori dan 14 gram lemak.

2. Kurma
Kurma secara alami manis dan dapat mengekang keinginan mengonsumsi gula Anda. Setiap kurma mengandung 23 kalori.

3. Kacang
Kacang dan biji-bijian memang sehat tetapi juga tinggi kalori. Sebanyak 100 gram campuran kacang-kacangan mengandung 462 kalori.

4. Yoghurt
Satu porsi 3/4 cangkir yoghurt mengandung sekira 150 kalori. Yoghurt juga tinggi protein dan rendah karbohidrat. ** Baca juga: 5 Asupan Sehat Bikin Diet Jadi Aman

5. Selai kacang
Satu sendok makan selai kacang mengandung 100 kalori per sendok makan. Selain itu, selai kacang kaya dengan protein, serat, dan lemak sehat serta fitonutrien.

Memilih makanan yang tepat akan memberikan manfaat maksimal.(ilj/bbs)




5 Asupan Sehat Bikin Diet Jadi Aman

Kabar6-Diet menjadi salah satu program yang dipilih saat Anda merasa berat badan bertambah atau melebihi angka ideal untuk kesehatan. Sayangnya, terkadang ketika sedang menjalankan program diet, Anda sering tergoda mencicipi minuman atau makanan lezat.

Hal ini tentu saja menjadi dilema, karena dapat berpengaruh terhadap berat badan sekaligus mengacaukan diet. Bagaimana solusinya? Melansir Healthline, ada lima asupan sehat yang bisa mendukung program diet Anda jadi aman. Apa sajakah itu?

1. Makanan berprotein
Ketika sedang diet, asupan protein sangat penting untuk tubuh. Hal ini karena tubuh akan membakar kalori saat mencerna dan memetabolisme protein yang Anda makan, sehingga diet tinggi protein dapat meningkatkan metabolisme 80 hingga 100 kalori per harinya.

2. Camilan sehat
Makanan yang sudah diolah seperti junk food, biasanya akan menambah jumlah lemak dan gula ke dalam tubuh Anda. Jadi, hindari makanan tersebut agar program diet lancar. Ganti dengan camilan sehat seperti buah-buahan.

3. Yoghurt
Anda memerlukan camilan sehat untuk melancarkan program diet dan menghambat proses penumpukan lemak. Selain buah-buahan, Anda bisa mengonsumsi yoghurt, kacang-kacangan, wortel, dan telur rebus.

4. Air putih
Minum 0,5 liter air dapat meningkatkan kalori yang telah dibakar sebesar 24-30 persen selama satu jam sesudahnya. Minum air sebelum makan juga dapat menyebabkan berkurangnya asupan kalori, terutama untuk orang paruh baya dan lanjut usia.

5. Kopi tanpa gula
Kabar baik bagi penikmat kopi, sebab minuman ini dapat membantu program diet Anda. Namun perlu diingat bahwa yang Anda minum adalah kopi tanpa gula.

Kopi berkafein dapat meningkatkan metabolisme sebesar 3–11 persen dan mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2 sebesar 23–50 persen. ** Baca juga: Pilih 4 Jenis Kentang dengan Karakter yang Berbeda-beda

Asupan yang tepat membantu diet tetap sehat.(ilj/bbs)




Pilih 4 Jenis Kentang dengan Karakter yang Berbeda-beda

Kabar6-Kentang adalah salah satu sumber karbohidrat yang cukup digemari sebagai pengganti nasi. Jenis umbi-umbian yang punya nama latin Solanum tuberosum ini tergolong mudah untuk diolah dan dikreasikan jadi berbagai menu pembuka, utama, maupun penutup yang tentu saja lezat.

Seperti jenis sayuran lain, kentang juga bisa dibedakan menjadi beberapa jenis. Melansir Fimela, berikut empat jenis kentang yang dimaksud:

1. Kentang putih
Kentang dengan daging berwarna putih sebenarnya memiliki rasa hambar, cenderung keras, susah dihaluskan atau tidak punel saat matang. Kentang putih lebih cocok dijadikan makanan seperti sambal goreng, sup, dan siomay yang tidak perlu diolah berlebihan.

2. Kentang mentega
Kentang mentega memiliki daging berwarna kuning dan rasanya lebih enak karena terksturnya lembut dan punel. Bahkan kentang ini terasa lebih gurih jika dimasak menjadi perkedel.

Kentang mentega sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu kentang granola yang punya kadar air tinggi, serta kentang tes yang cocok untuk keripik atau kentang goreng.

3. Kentang merah
Kentang dengan kulit berwarna merah ini dagingnya tetap berarna kuning dan diketahui memiliki kandungan karoten yang tinggi sehingga sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung serta menjaga daya tahan tubuh.

Kentang merah juga bisa diolah menjadi berbagai menu masakan. ** Baca juga: Alasan Ilmiah Anda Susah ‘Move On’ dari Gebetan

4. Kentang hijau
Sebaiknya Anda tidak membeli kentang dengan kulit hijau. Warna ini umumnya tidak terlihat saat dalam kondisi utuh. Kentang hijau sebenarnya masih terlalu muda sehingga dikhwatirkan mengandung senyawa solanin yang bersifat racun.

Jadi jika ingin beli kentang baik dan berkualitas, pastikan memerhatikan empat jenis kentang di atas, dan beli sesuai kebutuhan.(ilj/bbs)




Alasan Ilmiah Anda Susah ‘Move On’ dari Gebetan

Kabar6-Tidak semua kisah cinta berakhir manis bak kisah dalam dongeng. Tidak sedikit pula yang kandas, alias cinta bertepuk sebelah tangan. Nah bagi sebagian orang, melupakan mantan gebetan atau orang yang kita taksir, sering kali sulit dilakukan.

Bayangan mantan gebetan selalu menghantui. Mengapa hal itu bisa terjadi? Mengapa sosoknya selalu hadir tiap kali? Rupanya, hal ini ada penjelasan secara ilmiah, lho.

Roy Baumeister dan Sara Wotman yang sempat mengajar di Case Western Reserve University, melansir Hitekno, menulis penelitian mengenai dampak cinta bertepuk sebelah tangan terhadap otak. Penelitian tersebut dipublikasikan pada 1993. Penelitian yang melibatkan laki-laki dan perempuan mengungkapkan, lebih dari 98 persen responden mengatakan bahwa setidaknya pernah sekali mengalami cinta tak berbalas selama hidupnya.

“Sebagian besar orang menganggap kepribadiannya jauh lebih menarik dari yang sebenarnya dilihat orang lain, bisa dibilang ketertarikan seseorang terhadap manusia lain sebetulnya sangat berbeda dari yang dipersepsikan orang yang jadi obyek ketertarikan,” terang Baumeister.

Sedangkan Tanisha M. Ranger, Psikolog di Henderson, Nevada menambahkan bahwa sifat manusia ada hubunganya dengan sedih saat ditinggal gebetan, pasalnya kita lebih mengingat hal-hal yang terjadi secara singkat.

Hal ini dinamakan efek Zeigarnik, bias kognitif yang sudah sering diteliti kalangan psikolog. Efek tersebut menggambarkan betapa orang cenderung lebih suka mengingat hal-hal yang belum selesai.

Efek tersebut akan dialami beberapa orang yang berurusan dengan calon pacar yang gagal didapatkan. Ditambah lagi saat menjalani masa PDKT, otak akan memiliki hubungan emosional yang mengubah reaksi kimia di otak. Masa-masa itu membuat serotine mulai mengalir ke saraf-saraf otak, lalu pikiran akan mengendalikan sisanya.

“Reaksi kimia di otak akan mengalami perubahan saat sedang menyukai sesuatu, meskipun durasinya sangat singkat dan reaksi itu akan memengaruhi perasaan apabila hubungan berakhir,” urai Ranger.

Jadi solusinya adalah saat mengalami hal sedih tersebut, hubungi orang-orang terdekat untuk membantu Anda move on dan melupakan gebetan. Seorang psikolog mengungkapkan, meski tak ada waktu yang jelas berapa lama orang bisa mengatasinya.

Namun beberapa ahli kesehatan mental mengajurkan mereka untuk lebih peduli pada diri sendiri dan mendapatkan dukungan dari orang terdekat untuk menerima orang baru. ** Baca juga: Vitamin yang Bantu Hentikan Kebiasaan Merokok

Sudah siap melupakan mantan gebetan?(ilj/bbs)




Vitamin yang Bantu Hentikan Kebiasaan Merokok

Kabar6-Merokok bagi sebagian orang sudah menjadi gaya hidup atau bagian dari hidup. Meski sudah mengetahui dampak buruknya, sebagian orang mungkin tidak mudah meninggalkan kebiasaan merokok.

Namun bagi orang yang memang berniat berhenti merokok, mereka cenderung melakukan berbagai hal untuk mengatasinya. Dari mulai terapi, sampai memaksakan diri untuk tidak merokok adalah beberapa cara yang dapat dilakukan.

Nah, ada cara lain yang dapat dilakukan untuk berhenti dari kebiasaan merokok, yaitu dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan dan vitamin.

Perokok cenderung lebih banyak mengonsumsi alkohol dan makanan tinggi kalori dibandingkan dengan yang bukan perokok sehingga membuat asupan antioksidan dan vitamin berkurang. melansir Dreamers, ini sejumlah asupan yang banyak mengandung antioksidan dan vitamin, diantaranya:

1. Vitamin A (betakaroten)
Konsumsi paling tidak dua penyajian sayuran berdaun hijau dan sayuran berwarna kuning seperti wortel, bayam, dan daun bawang serta makanan laut, dan buah seperti aprikot, peach, dan kesemek.

2. Vitamin E
Konsumsi minyak dari sayuran seperti minyak wijen, kacang-kacangan satu sendok makan per harinya. ** Baca juga: 3 Tanda yang Tunjukkan Anda Kelebihan Protein

3. Vitamin C
Makan banyak buah dan sayuran segar seperti mentimun, wortel, dan tomat khususnya tomat ceri setiap kali ingin merokok dan hindari memakan buah dengan kalori yang tinggi seperti anggur dan pir.

Apakah Anda termasuk orang yang memang berniat untuk menghentikan kebiasaan merokok?(ilj/bbs)




3 Tanda yang Tunjukkan Anda Kelebihan Protein

Kabar6-Protein adalah salah satu zat gizi yang dibutuhkan untuk metabolisme dan kesehatan tubuh. Nutrisi yang satu ini dapat diperoleh dari makanan, baik dari sumber hewani ataupun nabati, berasal dari tumbuh-tumbuhan.

Nutrisi berfungsi untuk membangun sel serta jaringan dalam tubuh. Selain itu, zat gizi berperan untuk meningkatkan sistem imun, memperbaiki sel yang rusak, serta terdapat di berbagai bagian tubuh, seperti kulit, tulang, otot, dan rambut.

Zat gizi ini juga bertanggung jawab untuk menghasilkan enzim serta hormon yang dipakai untuk menjaga fungsi tubuh agar tetap sehat dan tidak mudah sakit. Namun, melansir Livestrong, konsumsi protein terlalu berlebihan juga tidak baik untuk kesehatan Berikut tanda-tanda Anda berlebihan dalam mengonsumsi protein:

1. Berat badan
Apabila Anda terlalu banyak konsumsi protein dibandingkan kebutuhan protein yang dibutuhkan, maka akan mengalami kenaikan berat badan yang tidak diinginkan dari waktu ke waktu.

2. Kekurangan gizi
Apabila Anda terlalu fokus pada salah satu jenis nutrisi yaitu hanya protein, berarti Anda kurang mendapatkan nutrisi yang lain. Konsumsi protein terlalu banyak dalam jangka waktu panjang akan meningkatkan risiko kekurangan gizi.

Apabila Anda mengonsumsi makanan kaya protein yang berasal dari produk hewani, Anda akan kehilangan serat makanan dari protein nabati, dan akan mengalami gejala seperti masalah pencernaan, sembelit.

3. Gangguan kesehatan
Menurut sebuah artikel yang diterbitkan pada 2006 dalam ‘International Journal of Sports Nutrition & Exercise Metabolism’, di mana seseorang melakukan diet tinggi hanya mengonsumsi lebih dari 200 gram protein setiap hari.

Hal ini akan meningkatkan risiko kondisi tertentu. Gejala yang terjadi termasuk hiperaminoacidemia yaitu suatu keadaan kelebihan asam amino. ** Baca juga: Ada Manfaat Tersembunyi Gunakan Daun Pisang untuk Bungkus Makanan

Hiperamonemia yaitu suatu kondisi di mana terjadi kelebihan amonia, hiperinsulinemia yaitu suatu keadaan insulin yang berlebihan yang dapat menimbulkan rasa mual dan bahkan kematian dini.

Jadi penuhi kebutuhan protein dalam porsi cukup.(ilj/bbs)




Bantu Atasi Perut Kembung dengan 3 Makanan Sehat

Kabar6-Serat adalah karbohidrat yang ditemukan dalam makanan nabati seperti buah, sayur, dan biji-bijian. Tidak seperti protein, lemak, atau karbohidrat biasa yang dapat dipecah oleh organ tubuh, serat tidak mengalami pemecahan tersebut.

Serat hanya akan melalui organ pencernaan setelah Anda makan, lalu dikeluarkan kembali melalui anus.Secara garis besar, serat terbagi atas dua jenis, yakni serat yang larut dalam air, dan serat yang tidak dapat larut dalam air.

Manfaat serat untuk tubuh adalah untuk melancarkan pencernaan, menurunkan kolesterol, mengendalikan gula darah, dan membantu menurunkan gula darah.

Meskipun serat baik bagi kesehatan, serat ternyata juga dapat membuat perut Anda terasa kembung. Melansir Womenshealthmag, berikut beberapa jenis makanan yang dapat Anda konsumsi untuk membantu menenangkan perut yang terasa kembung:

1. Ayam panggang
Ayam mengandung banyak protein yang mudah dicerna oleh saluran pencernaan Anda. Selain itu, ayam juga tidak mengandung banyak serat yang dapat membuat perut Anda semakin kembung dan tidak nyaman.

Namun, pastikan Anda tidak mengonsumsinya dengan saus atau menggorengnya. Hal ini karena keduanya dapat membuat perut Anda semakin terasa tidak enak.

2. Telur
Tidak pernah ada orang yang mengatakan bahwa perutnya terasa kembung setelah mengonsumsi telur. Hal ini karena telur sangat baik bagi lambung Anda. Telur merupakan makanan yang mudah dicerna dan dapat membantu menenangkan perut kembung karena mengandung protein.

Namun, pastikan Anda tidak menggunakan terlalu banyak minyak atau mentega saat memasaknya, karena terlalu banyak lemak akan membuat perut Anda terasa semakin tidak nyaman.

3. Kentang panggang
Karena hampir tidak mengandung lemak, maka kentang panggang sangat mudah dicerna oleh saluran pencernaan Anda.

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Ada Manfaat Tersembunyi Gunakan Daun Pisang untuk Bungkus Makanan

Kabar6-Banyak makanan tradisional yang dijajakan, baik di pasar atau toko kue, yang menjadikan daun pisang sebagai alas atau pembungkusnya. Bahkan hingga saat ini, daun pisang masih dipertahankan sebagai alas dan pembungkus makanan, karena memiliki peran dan kekhasannya sendiri.

Meski tradisional, melansir Fimela, daun pisang ternyata memiliki manfaat tersendiri sebagai pembungkus makanan. Apa saja lima manfaat daun pisang sebagai alas dan pembungkus makanan?

1. Alami
Daun pisang mudah diuraikan di alam setelah digunakan dan dibuang. Karena merupakan tanaman, daun pisang memiliki sisi alami yang ramah lingkungan atau tidak membahayakan alam. Ini adalah kelebihan utama yang tak bisa didapat dari bungkus plastik.

2. Lebar dan panjang
Daun pisang memiliki penampang lebar dan panjang sehingga sangat cocok untuk bungkus makanan seperti nasi bungkus, pepes dan lainnya.

Daun pisang juga tidak berpori dan tebal sehingga tidak membuat makanan jatuh atau merembes. Karakter ini membuat daun pisang sangat cocok sebagai bungkus makanan.

3. Tidak mengandung racun kimiawi
Dibanding daun tanaman lainnya yang memiliki getah pahit dan membahayakan kesehatan, daun pisang relatif aman dikombinasikan dengan makanan. Permukaan daun pisang juga tidak mengandung bakteri yang membahayakan.

4. Memberikan rasa sedap
Daun pisang mengandung senyawa polifenol yang bukan hanya berperan sebagi antioksidan namun juga menjadi senyawa yang menambah rasa sedap pada makanan.

Daun pisang bahkan diyakini memiliki sifat antibakteri yang membantu makanan tidak basi dan menjaga makanan tetap bersih dari kontaminasi.

5. Praktis murah meriah
Daun pisang hampir bisa didapat di mana saja di Indonesia. Cukup mengambil daun pisang yang sudah cukup tua, dipanaskan di atas api agar lentur dan dibersihkan dengan kain bersih, sudah bisa digunakan.

Tidak membutuhkan uang untuk mendapatkannya. Bahkan jika dijual di pasar, harganya sangat terjangkau. ** Baca juga: Adakah Efek Buruk dari Pemakaian Korset?

Manfaat yang tak terduga, bukan?(ilj/bbs)




Adakah Efek Buruk dari Pemakaian Korset?

Kabar6-Tidak sedikit wanita yang rela memakai korset demi membentu tubuh lebih langsing dan indah. Korset atau yang lebih dikenal sebagai waist training biasanya digunakan selama berjam-jam dengan menekan otot perut.

Hal ini bertujuan untuk mengurangi ukuran lingkar pinggang secara permanen bila terus digunakan dalam waktu lama. Meskipun hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa pemakaian korset dalam waktu lama setiap harinya dapat membuat ukuran lingkar pinggang seseorang menjadi lebih kecil.

Menurut seorang ahli, melansir Womenshealthmag, pemakaian korset justru mungkin dapat membahayakan kesehatan tubuh seseorang. Secara medis, para ahli masih belum menemukan adanya bukti yang menunjukkan bahwa penggunaan korset dalam waktu lama dapat membuat ukuran pinggang Anda menjadi lebih kecil secara permanen.

Hal ini karena saat Anda tidak lagi menggunakan korset, maka bentuk tubuh pun akan kembali seperti semula. Selain itu, penggunaan korset juga dapat membuat seseorang merasa tidak nyaman, membatasi pergerakan, dan bila digunakan terlalu ketat.

Akibatnya, Anda akan mengalami kesulitan bernapas, yang secara teoritis dapat menyebabkan kerusakan pada tulang rusuk orang tersebut. ** Baca juga: Efektif Cegah Penuaan Dini, 5 Makanan yang Banyak Mengandung Kolagen

Banyak orang mempercayai bahwa karena korset sangat ketat, maka hal ini dapat membuat Anda berkeringat lebih banyak. Namun, bukan berarti hal ini dapat membuat pinggang Anda menjadi lebih kecil, lho.

Jadi, apa sebenarnya yang benar-benar dapat membuat ukuran pinggang Anda menjadi lebih kecil dan menurunkan berat badan Anda? Kuncinya, olahraga secara teratur dan mengonsumsi diet sehat.(ilj/bbs)




Efektif Cegah Penuaan Dini, 5 Makanan yang Banyak Mengandung Kolagen

Kabar6-Mungkin Anda sering mendengar istilah kolagen dalam sejumlah produk kecantikan atau perawatan kulit. Kolagen merupakan protein yang memberi struktur, kekenyalan, dan elastisitas kulit.

Kolagen menjadi protein yang paling melimpah dan penting dalam tubuh, dengan ada lebih dari 28 jenis, dari kepala hingga kaki. Dan kolagen sebenarnya diproduksi alami pada tubuh.

Namun seiring bertambahnya usia, produksi kolagen semakin menurun. Meskipun begitu, Anda bisa mengonsumsi makanan dan suplemen untuk mencukupinya. Melansir Fimela, berikut lima makanan yang banyak mengandung kolagen untuk kulit:

1. Beragam sayuran hijau
Sayuran hijau bayam, kangkung, dan sawi kaya akan nutrisi seperti vitamin C dan zat besi. Hal ini tentunya juga baik dijadikan makanan yang banyak mengandung kolagen.

Klorofil dalam sayuran hijau ini dapat meningkatkan jumlah prokolagen (prekursor kolagen). Beberapa penelitian menunjukkan, mengonsumsi klorofil meningkatkan prekursor kolagen di kulit.

Vitamin C dalam sayuran hijau juga mengandung kolagen yang baik untuk tubuh. Sayuran berdaun hijau gelap seperti bayam, kaya akan zat besi. Sebuah studi dalam edisi 2009 ‘Journal of Korean Society of Food Science and Nutrition’, mengungkapkan bahwa zat besi dapat membantu dalam pembentukan kolagen.

Besi adalah blok penyusun dan co-faktor, bersama dengan asam askorbat, silikon, prolin dan lisin, dalam produksi kolagen.

2. Putih telur
Makanan yang banyak mengandung kolagen berikutnya adalah putih telur. Meskipun telur tidak mengandung jaringan ikat seperti banyak produk hewani lainnya, putih telur memiliki prolin dalam jumlah besar, salah satu asam amino yang diperlukan untuk produksi kolagen.

Putih telur tinggi protein tetapi rendah kalori. Bahkan, putih telur mengemas sekira 67 persen dari semua protein yang ditemukan dalam telur. Konsumsi putih telur secara teratur dapat membantu peremajaan jaringan dan sel yang menghasilkan kulit lebih halus.

Putih telur adalah sumber yang luar biasa untuk mencegah tanda-tanda awal penuaan seperti keriput dan garis-garis halus. ** Baca juga: Ladies, Ikuti 5 Langkah Cegah Osteoporosis

3. Daging ikan dan kulitnya
Ikan merupakan makanan yang banyak mengandung kolagen selanjutnya. Seperti hewan lainnya, ikan dan kerang memiliki tulang dan ligamen yang terbuat dari kolagen. Beberapa orang mengklaim kolagen laut adalah salah satu yang paling mudah diserap.

Ikan, secara umum, sudah merupakan pilihan yang bagus karena kaya akan asam amino yang dibutuhkan untuk memproduksi kolagen. Bagian ikan yang kaya kolagen diantaranya adalah kepala, sisik, atau bola mata.

Faktanya, para peneliti telah menggunakan kulit ikan sebagai sumber peptida kolagen. Kulit ikan begitu halus setelah dibuang sisiknya karena ada konsentrasi tinggi kolagen tipe I yang menyumbang mayoritas kolagen di kulit.

4. Ayam
Makanan yang banyak mengandung kolagen berikutnya adalah ayam. Bahkan, beberapa suplemen kolagen berasal dari ayam. Ini karena ayam memiliki jaringan ikat di dalamnya. Jaringan ini menjadikan ayam sumber kolagen dari makanan yang melimpah.

Beberapa penelitian telah menggunakan leher dan tulang rawan ayam sebagai sumber kolagen yang paling besar. Ayam mengandung kolagen tipe 2 yang bermanfaat bagi kulit, dan bekerja dengan menyebabkan tubuh menghasilkan zat yang melawan rasa sakit dan bengkak.

Kolagen pada ayam juga sering digunakan untuk mengobati nyeri sendi yang terkait dengan banyak jenis radang sendi dan pembedahan, serta nyeri punggung, nyeri leher, dan nyeri setelah cedera.

5. Kaldu tulang
Kaldu tulang terbuat dari tulang dan jaringan ikat, ia mengandung kalsium, magnesium, fosfor, kolagen, glukosamin, kondroitin, asam amino, dan banyak nutrisi lainnya. Kaldu tulang dibuat dengan mendidihkan tulang sapi, ayam, kambing, atau bahkan ikan dalam air, proses ini diyakini mengekstraksi kolagen.

Memasak kolagen dalam kaldu tulang kolagen mengubahnya menjadi gelatin, menyediakan asam amino bagi tubuh yang merupakan bahan pembangun protein. Maka, tidak heran bahwa kaldu tulang bisa dijadikan makanan yang banyak mengandung kolagen.

Selain itu, kaldu tulang dikatakan baik untuk usus, karena gelatin meningkatkan keseimbangan dan pertumbuhan probiotik. Penelitian bahkan menunjukkan bahwa kolagen menenangkan dan melindungi lapisan saluran pencernaan.

Pemilihan makanan yang tepat membantu kulit jadi lebih sehat dan cantik.(ilj/bbs)