Suka Menu Italia? Bianco Sapori D’ Italia Aja

Kabar6–Namanya Bianco D’ sapori Restaurant. Ya, restoran Italia ini ada di Atria Residences, Gading Serpong, Tangerang. Restoran ini menyajikan aneka menu masakan sesuai selera Anda. Resto ini ditangani chef handal yang sudah malang melintang di dunia kuliner.

Public Relation Atria Residences, Imelda menjelaskan, Bianco Sapori D’Italia yang mengusung konsep semi fine dinning ini merupakan restoran Italia terbaik Gading Serpong dengan menyajikan menu–menu Italia yang autentic. Olalaaa!

Satu meja dengan empat kursi empuk di setting sedemikian rupa layaknya di rumah sendiri. Perlengkapan makan termasuk tisu dan serbet tersusun rapi diatas meja. Homy banget!

“Merupakan salah satu komitmen kami dalam memanjakan tamu dan pengunjung hotel. Bagaimana membuat mereka semua merasa nyaman, tenang sembari makan di resto dengan kehangatan seperti di rumah sendiri,” kata Imelda, Jumat (12/01/2018).

Ragam menu bisa Anda pesan di Bianco Sapori D’ Italia di hotel bintang empat itu, seperti western food, oriental food hingga Nusantara food dengan citarasa berkelas. Tapi yang pasti, masakan Italia menjadi menu wajib di resto berkapasitas puluhan orang itu.

View Bianco Restauran Atria Residences.(fit)

“Semua menu makanan bisa di pesan di resto ini. Tapi, Italian foodlah yang menjadi spesialisasi resto yang ditangani Chef Asep Tisna Setiawan,” jelasnya.

Oh iya, berbicara tentang dibalik layar Bianco Sapori D’ Italian Restaurant, adalah Chef Asep, sapaan akrabnya, yang menjadi leader untuk resto dengan citarasa lezat itu.

Chef Asep sarat pengalaman dan sudah malang melintang di dunia kuliner dunia. Chef asal Bandung, Jawa Barat ini, telah berpengalaman di beberapa hotel di Amerika.**Baca juga: Ini Dia Menu Nusantara di Hotel Santika Premiere Bintaro.

Selain itu, Chef Asep juga berpengalaman sebagai head cook di kapal pesiar The Festival Cruise Line Genoa Italy dan MVP Pacific Cruise Line Valencia Spain. Dan banyak lagi pengalamannya yang tak dapat disebutkan semua.**Baca juiga: Belanja di Pasar 8 Alam Sutera Bisa Dapat Motor.

“Awal tahun yang baru, harapan baru, semoga dengan kehadiran saya di Bianco restaurant dapat membawa restaurant ini semakin dicintai para pengunjung dengan hasil karya saya,” kata Chef Asep.(fit)




Ini Dia Menu Nusantara di Hotel Santika Premiere Bintaro

Kabar6-Memperkaya wawasan kuliner, jangan lewatkan Nasi Ayam Taliwang yang menggugah selera khas Hotel Santika Premiere Bintaro, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Public Relations Hotel Santika Premiere Bintaro, Soniya Ana menerangkan, menu diatas merupakan chef suggestion di Januari 2018 ini.

“Menu Nasi Ayam Taliwang kaya akan citarasa pedas, gurih serta empuknya ayam ditambah bumbu yang komplit dijamin akan membuat malam Anda bersama orang tercinta semakin hangat,” kata Soniya dalam siaran persnya, Senin (8/1/2018).

Sebagai dessert, Hotel Santika Premiere Bintaro akan menampilkan beberapa kudapan tradisional, salah satunya adalah lupis dengan taburan serutan kelapa dan gula merah yang dicairkan, yummi!

Untuk minumannya, hotel dengan fasilitas komplit itu telah menyiapkan Passion Fruit Tea dengan perpaduan infusion tea. Passion Fruit Flavour dengan mint leaf dijamin dapat melepas dahaga selepas penatnya bekerja.**Baca Juga: Kapolrestro Tangerang Kunjungi Pengerjaan Bedah Rumah di Neglasari.

“Menu-menu pilihan itu dapat Anda nikmati di resto terbaik kami Kembang Sepatoe Resto, Terrace Cafe, Pool Bar ataupun melalui room service,” tutup Soniya.(fit)




Assipa…! Pisang Ijo Ala Dapoermamakoe Bintaro

Kabar6 – Menu ini dipercaya sebagai penawar dahaga ampuh. Selain haus langsung ‘nyes’ menu ini juga dapat mengganjal lapar dengan potongan pisang berbalut tepung berwarna hijau. Di daerah asalnya, menu menyegarkan ini sangat digemari.

Apalagi kalau bukan pisang ijo. Menu menyegarkan khas Makassar ini masih menjadi favorit di seantero Nusantara dengan citarasanya yang segar lagi mengenyangkan.

Kata Rahmah sang owner Dapoermamakoe di Taman Jajan Sektor 7, Bintaro, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pesanan menu pisang ijo salah satu menu pesanan terbanyak di gerai kulinernya.

“Menu khas Makassar ini punya keunikan tersendiri. Walau pisang ijo merupakan menu pelepas dahaga, tapi karena pisang berbalut adonan tepung berwarna hijau, jadi dapat pula mengenyangkan,” kata Rahmah kepada kabar6.com, Kamis (04/01/2018).

Cara membuatnya, kukus pisang raja atau pisang oli hingga matang lalu angkat dan sisihkan. Potong kecil daun pandan atau daun suji lalu blender kemudian ambil perasan air dari blenderan daun pandan atau daun suji tadi.

Siapkan wadah, campur terigu, sagu, gula pasir, santan dan air perasan daun pandan. Kemudian kukus lalu tempatkan pada wadah dan biarkan sampai suhunya hangat/ruam kuku. Aduk adonan.

“Pisang yang sudah dikukus tadi dikupas, kemudian dibungkus dengan kulit tipis adonan tepung tadi lalu kukus kembali sampai kulitnya matang terlihat hijau tua,” terangnya.

Untuk penyajiannya, potong pisang hijau dan letakkan di atas vla. Tambahkan es batu lalu siram dengan sirup merah (sirup DHT) atau cocopandan dan susu kental manis, sajikan. ** Baca juga: Salad Buah Dapoerkayya, Seger Banget

Kebayang dong segar dan mengenyangkannya seporsi pisang ijo khas dapoermamakoe? Tunggu apalagi, silakan datang dan buktikan sendiri kesegaran pisang ijo khas dapoermamakoe.(fit)




Salad Buah Dapoerkayya, Seger Banget

Kabar6-Kurang lengkap rasanya liburan bersama keluarga tanpa kehadiran makanan segar yang penuh vitamin. Makanan apa sih?

Kata Nurzilah sang owner Dapoerkayya, produk salad buah hasil tangannya ini cukup digemari banyak kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.

Wajar saja, pasalnya salad buah ini diracik menggunakan beragam buah segar yang penuh vitamin lagi menyegarkan. “Produk salad buah khas Dapoerkayya ini kebanjiran orderan mas,” kata Nurzilah kepada kabar6.com, Minggu (31/12/2017).

Salad yang diproduksi di Jalan H Gedad RT 02/06 Pondok Hijau Nomor 10, Paninggilan Utara, Ciledug, Kota Tangerang ini, berisikan potongan mangga, kiwi, jeruk mandarin, strawberryatau anggur, ekstrak potongan daging kelapa dan kolang kaling.

“Aneka potongan buah tadi kemudian disiram dengan saus salad yang fresh nan menyegarkan,” jelas Nurzilah.

Mengenai ukuran dan harga, Nurzilah menjelaskan salad buah ukuran 200 ml dibanderol Rp25 ribu, ukuran 450 ml Rp55 ribu serta ukuran 650 ml dibanderol Rp75 ribu saja.**Baca Juga: Antisipasi Penyeludupan Narkoba, Rutan Jambe Perketat Pengamanan.

“Pelanggan banyak yang memesan secara langsung maupun lewat online seperti instagram dan facebook,” pungkasnya.(fit)




Nasi Goreng Amburadul, Lezatnya Pake Banget

Kabar6-Melewati Jalan Cibogo Wetan, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, pasti Anda dapat menemukan Warung Nasi Goreng Bapake.

Dilihat dari tempatnya, sederhana sekali. Gerobak yang sudah ‘berumur’ dipenuhi bahan pembuat nasi goreng. Penerangan warung seadanya, meja triplek yang menempel pada dinding dan beberapa kursi merah plastik sebagai tempat duduk, menjadi ciri khas warung nasi goreng ini.

Di salahsatu sudut, terlihat TV LCD 21 inch dengan speaker aktif dan chanel lokal yang menghibur para pembeli. Kipas angin yang menempel di dua sudut dinding warung memberikan nuansa ‘adem’ sembari menunggu seporsi nasi goreng yang dipesan.

Bercerita tentang nasi goreng, Rudi sang owner menceritakan bahwa sebelumnya dia pernah mengecap menjadi koki di salah satu hotel kawasan Jakarta.

Dia menerangkan, racikan nasi gorengnya di Warung Nasi Goreng Bapake tak lepas dari bumbu formula rahasia yang didapatnya saat menjadi koki.

“Dulu saya pernah menjadi koki di sebuah hotel. Salahsatu yang saya kuasai adalah resep enak membuat nasi goreng,” katanya kepada kabar6.com, Jumat (29/12/2017).

Dari 24 menu nasi dan mie goreng yang terpajang pada dinding warung, ketertarikan jatuh pada nasi goreng amburadul. Seperti apa?

Dengan cekatan, Rudi membuatkan seporsi nasi goreng amburadul. Tangannya dengan sigap dan terampil dalam memotong, mengolah telur orak-arik serta saat memasukkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Tak lama, jadilah seporsi nasi goreng amburadul yang diinginkan.

“Nasi goreng amburadul ini hasil kreasi saya untuk memuaskan konsumen yang senang makan banyak dengan lauk campur-campur,” paparnya.

Diletakkan di atas piring saji bersama kerupuk di dalam plastik, nasi goreng itu masih mengepulkan asap putih tipis beraroma menggoda.

Di antara nasi, terlihatnya irisan bakso, sosis, otak, ampela, cumi dan udang. Tak ketinggalan suiran ayam, ceker, irisan pete mempertegas aroma. Saat sesi icip-icip, rasanya memang amburadul, lezat tenan!**Baca Juga: Season 1, Honda Nova Biru Juara I Car Limbo Autofest Kabupaten Tangerang.

Irisan bakso, sosis dan otak-otak membuat nasi goreng terasa lebih gurih. Potongan cumi dan udang memperkuat citarasa sementara potongan pete, suiran ayam dan ampela menyempurnakan kelezatan seporsi nasi goreng amburadul. Mantap tenan!

“Konsumen dapat memilih tingkat kepedasan. Dari tidak pedas, sedang dan pedas banget. Kebanyakan konsumen suka yang pedas sedang. Harga nasgor disini mulai dari Rp12 ribu hingga Rp17ribu ini,” pungkasnya.(fit)




Kedai Iga Bakar Bintaro, Lezatnya Bikin Pelanggan ‘Kalap’

Kabar6–Liburan Natal dan Tahun Baru 2018 telah tiba, destinasi wisata di penjuru negeri pun menjadi perburuan rutin akhir tahun. Begitu juga untuk perburuan kuliner yang kerap dilakukan para pemburu kuliner disaat liburan.

Sebut saja di Kedai Iga Bakar Bintaro. Musim liburan ini, Lusi, sang owner tak bisa libur. Karena, harus melayani para pemburu kuliner yang kerap ‘kalap’ sama olahan iga nya.

“Musim liburan seperti ini banyak pelanggan yang datang untuk menikmati olahan iga buatan kami,” kata Lusi kepada kabar6.com, Senin (25/12/2017).

Olahan iga di gerai kulinernya Lusi terbilang cukup gurih, lezat dan nikmat. Alasannya, beberapa bahan dibuat sendiri alias homemade dari resep rahasia keluarganya.

Iga bakar barbeque, iga bakar lada hitam, iga bakar cabe ijo, iga bakar rica dan iga bakar madu yang disajikan dengan mix vegetables serta irisan bawang bombai merupakan beberapa olahan iga yang cukup ‘ngangenin’ di Kedai Iga Bakar Bintaro yang berlokasi di Taman Jajan Sektor 7 CBD Bintaro Blok Tengah No 2-3.**Baca juga: Ada Brownies Pribumi di Dhialra Snack & Brownies.

Mengenai harga bisa dibilang cukup terjangkau untuk makanan selezat ini. Kata Lusi, untuk porsi reguler ukuran 250 gram Rp43 ribu dan untuk porsi super ukuran 450 gram Rp63 ribu.(fit)




Ada Brownies Pribumi di Dhialra Snack & Brownies

Kabar6–Brownies pertama kali muncul di hadapan publik pada 1893, dalam pameran Columbian Exposition di Chicago, Illinois, Amerika.

Sang koki dari Hotel Palmer House melakukan inovasi untuk makanan penutup yang dipotong kecil-kecil agar mudah dikonsumsi. Brownies dikembangkan di Amerika akhir abad 19 dan di Kanada paruh abad 20.

Resep awal penganan dipanggang yang berbentuk persegi adalah tepung, mentega, gula, telur, dan cokelat yang dilelehkan, tak berubah dari ratusan tahun lalu.

Saat ini, brownies memiliki tampilan dan citarasa yang beraneka ragam. Seperti gerai Dhialra Snack & Brownies, yang berlokasi di Perumahan Griya Hijau Blok A, Pakualam, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel).

Gerai yang digawangi Sabrina ini, menawarkan aneka brownies yang pastinya menggiurkan. Dari brownies original dengan topping coco chip hingga brownies coco lava dengan potongan-potongan batang cokelat didalam brownies.

“Kami selalu menyajikan yang terbaik untuk para pelanggan. Dari bahan-bahan pembuatan yang berkualitas serta hasil akhir yang sarat kelezatan,” kata Sabrina kepada kabar6.com, Senin (11/12/2017).

Selain brownies diatas, Sabrina masih memiliki beberapa jenis brownies model lain yang tak kalah lezat. Seperti brownies durian dengan aroma lezat yang menusuk, brownies keju dengan potongan-potongan keju didalam brownies.

Nah, yang satu ini cukup unik namanya. Ya, brownies pribumi, brownies dengan potongan-potongan cokelat tidak beraturan dan di desain seperti gundukan permukaan tanah. Pastinya lezat dong!

“Kami juga masih memiliki banyak varian lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Bila ingin request, kamipun siap melayani,” paparnya.**Baca juga: Tahun Depan, Ciputra Residence Luncurkan 1.000 Unit Rumah Rp140 Jutaan.

Mengenai harga, Sabrina tak mematok harga mahal untuk varian produk browniesnya. Hanya Rp60 ribu hingga Rp85 ribuan saja. Murah bukan?(fit)




Cheese Tart Ala Deb’s Cakes & Cookies, Enaknya Gak “PHP”

Kabar6–Hingga saat ini, kuliner keju khas Jepang ini masih tetap populer di tanah air. Ya, Cheese Tart, camilan ala negara matahari terbit itu memiliki citarasa gurih, renyah dan rasa manis yang menggugah selera.

“Keistimewaan cheese tart ini bersumber pada bagian luarnya yang sangat renyah dengan isian keju yang lumer di lidah,” kata Debby, owner Deb’s Cakes & Cookies yang juga memproduksi cheese tart kepada kabar6.com, Jumat (8/12/2017).

Citarasa ini, lanjut Debby, ada kemiripan dengan rasa butter cookies, namun cheese tart memiliki tekstur yang lebih lembut dan lebih mudah hancur saat di mulut. Untuk rasa, Debby menjamin bila dirinya gak PHP (Pemberi Harapan Palsu).

Cheese tart ini cukup simple dalam penampilannya. Dari topping serta filling keju hingga tambahan rasa lain seperti cokelat, matcha atau mangga. Tergantung selera.

Deb’s Cakes & Cookies yang berlokasi di Serpong Garden, Cluster Green Valley Blok E 1 nomor 26, Cisauk, Kabupaten Tangerang, menawarkan cheese tart berukuran mini yang sangat serasi sebagai bekal anak sekolah, arisan, meeting kantor serta oleh-oleh pulang kampung.**Baca juga: Ini Sajian Istimewa Akhir Tahun di Hotel Santika Premiere Bintaro.

Camilan ala Japanese buatan Debby ini fokus pada jualan online, baik di facebook, instagram, grup wa dan sisanya jualan langsung.**Baca juga: Christmas In Bubbleland, Natal Dua Musim di Supermal Karawaci.

“Kami fokuskan penjualan di dunia maya, dan kami juga tetap lakukan penjualan offline,”pungkas Debby.(fit)

INFO REDAKSI:

Bagi Anda pelaku usaha di Tangerang yang ingin mempromosikan usaha lewat berita, silahkan hubungi wartawan kabar6.com, @FB; Fitrah Rangkuti: 081213909031.




Ini Sajian Istimewa Akhir Tahun di Hotel Santika Premiere Bintaro

Kabar6–Menyambut hangatnya Natal dan Tahun Baru 2018, Hotel Santika Premiere Bintaro telah menyiapkan ragam kuliner mewah dengan citarasa lezat.

Salah satunya adalah menu Roasted Beef with Dengaku Sauce & Pumpkin Puree. Ya, Olahan daging sapi panggang yang dilengkapi dengan saus dengaku dan puree labu kuning.

Public Relations Hotel Santika Premiere Bintaro, Soniya Ana, menyebut Roasted Beef with Dengaku Sauce & Pumpkin Puree, merupakan chief suggestion. Artinya, menu rekomendasi itu sudah tak diragukan lagi citarasanya.

“Roasted Beef with Dengaku Sauce & Pumpkin Puree diolah oleh chef kami yang sudah berpengalaman dibidangnya,” kata Soniya Ana kepada kabar6.com, Senin (4/12/2017).

Blue Bayou, Mocktail of The Month Hotel Santika Premiere Bintaro.(Fit)

Nah, kesempurnaan petualangan kuliner Anda akan semakin terasa komplit, disaat Anda juga memesan sensasi kesegaran Blue Bayou yang merupakan Mocktail of The Month Hotel Santika Premiere Bintaro.

Oh iya, selain menu special diatas, Hotel Santika Premiere Bintaro juga menyajikan kuliner elegan nan mewah Room Package with Christmas Dinner. Yang menyajikan Dinner Buffet special untuk dua orang yang siap menemani santap bersama orang tercinta.

Sementara, Christmas Eve Dinner Buffet tanpa menginap di Kembang Sepatoe Restaurant tersedia pada 24 Desember 2017, mulai 17.30 WIB – 22.00 WIB. Moment special itu menyajikan hamparan menu khas Natal lengkap dengan Christmas Cookies atau Chocolate Praline.**Baca juga: Nasi Jagal Banten di Atria Hotel & Residences, Seram Tapi Enak.

“Anda dapat menikmati menu-menu special tersebut hanya di Kembang Sepatoe Restaurant, Terrace Café, Pool Bar atau bisa dipesan melalui Room Service kami. Promo Free Coffee and Tea juga masih terus dapat dinikmati saat momen-momen special berlangsung,” tutup Soniya.(fit)




Yuk Mampir, Ada Kontes Akustik di The Corner Up Kape Pamulang

Kabar6–The Corner Up Kape yang berlokasi di Komplek Pamulang Permai, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengadakan acoustic contest lhoh. Ah yang bener?

Pengelola The Corner Up Kape, Beny menjelaskan, salahsatu alasan didirikannya The Corner Up Kape untuk menjadi rumah seni buat para seniman.

Dan, Café dengan konsep unik namun menarik ini juga membuka pintu seluas-luasnya bagi par seniman untuk menjadi satu kesatuan dalam wadah komunitas untuk berbagi cerita, wawasan, ilmu dan hal positif membangun lainnya.

“Saya ngadain acara ini, karena salah satu impian juga buat corner up bisa menjadi rumah seni buat seniman2. Dan, setelah acara ini, para peserta termasuk saya, ingin menjadikan suatu komunitas juga buat kita berbagi hal-hal tentang musik dan mudah-mudahan Corner Up tidak berhenti diacara ini saja, Insya Allah kita akan adakan kontes-kontes lainnya,” katanya kepada kabar6.com.

Kontes Akustik Di The Corner Up Kape.(fit)

Kembali ke acoustic contest, The Corner Up Kape menggelar gelaran music itu dari Jumat, (01/12/2017) hingga puncaknya pada Minggu (17/12/2017) malam mendatang.

Sedianya, contest ini diikuti oleh puluhan grup seniman akustik yang berasal dari Tangerang dan sekitar. “Kami menyelenggarakan acoustic contest ini setiap Jumat, Sabtu dan Minggu,” terangnya.

Bagi para peserta akustik, lanjut Beny, maksimal terdiri dari 7 personel dengan menyiapkan 3 lagu untuk dibawakan. Dan, diharapkan setiap peserta band membawa peralatan musiknya masing-masing, karena penyedia tempat hanya menyediakan 2 gitar, bass, cajon serta 2 mic.

“Dari Jumat kemarin, grup akustik Hamintiga, Annual Leave, Norey Band, Babagi Band, Slomusica, Aroma band dan Fileo Band telah melantunkan lagu-lagu terindahnya diatas panggung. Dan grup dynamiCircle, The Avner serta Silver Band akan tampil nanti malam,” jelasnya.

Acoustic Contest ini menghadirkan 4 orang juri yang sangat handal dibidangnya. Juri musical digawangi Faisal, untuk vocal digawangi Roro, Adang menilai kekompakan dan penyampaian lagu. Sementara Beny melakukan penilaian untuk penilaian dan nilai jual.

Salah satu juri, Roro menuturkan, dirinya sangat senang mendapatkan kepercayaan untuk menjadi salah seorang juri dalam kontes itu.

“Para peserta begitu antusias dengan lagu-lagu yang dibawakan. Mereka (para peserta) semakin pede untuk mengeluarkan kemampuan musiknya,” jelas Roro.

Menurut Faisal, acara kontes akustik ini merupakan ajang kreatifitas positif yang patut didukung kedepannya.

“Acara positif seperti ini sudah seharusnya mendapat dukungan dari kita semua. Kreatifitas, kebersamaan dan kekeluargaan menjadi tiga poin penting yang ada didalam acara meriah ini,” tutur Faisal.

Sementara, Adang memaparkan, dirinya sangat berharap para peserta dapat terus berkomunikasi dengan The Corner Up Kape untuk menyempurnakan even-even musical ke depannya.**Baca juga: Ini 2 Wanita Terkaya di Indonesia Versi Majalah Forbes.

“Semoga setelah acara ini Corner Up bisa ngadain acara-acara lainnya juga, buat kita yang suka akan seni musikalis,” pungkasnya.(fit)