Kabar6 – Gaya hidup sehat merupakan kebiasaan baru masyarakat Indonesia dalam menghadapi pandemi. Sejak merebaknya pandemi, kesadaran masyarakat dalam menjaga imun melalui pola hidup sehat menjadi suatu kewajiban yang tak bisa ditawar. Tentunya pola hidup sehat ini tercermin dari beberapa aktivitas mulai dari rutin berolahraga, rajin berjemur dibawah sinar matahari pagi, mengurangi stres, serta tentu saja memakan makanan yang sehat dan kaya nutrisi.

Kini, kale Green hadir di Gading Serpong, tepatnya di Ruko Paramount Center Gading Serpong membawa angin segar bagi para pecinta makanan sehat nan memiliki cita rasa yang menggugah selera.

Disini, Kale Green ingin memperkenalkan kepada masyarakat luas bahwa memulai pola hidup sehat itu tidaklah sesulit yang dibayangkan. Dengan menggunakan bahan-bahan organik, baik sayuran sampai dengan ayam tanpa residu, serta dressing yang diolah sendiri oleh chef berpengalaman, Kale Green ingin menunjukkan bahwa sehat dan enak bisa berjalan beriringan.

“Dimasa pandemi ini tentunya kita harus selalu hidup sehat mulai dati berolahraga, konsumsi vitamin dan makan makanan yang bergizi,” kata Co-founder Kale Green Dian Putri, Minggu (24/1/2021).

Dian menjelaskan, Kale Green memiliki banyak pilihan menu, seperti caesar salad, sushi roll, quesadilla, chicken fajitas, thai mango salad, vietnamese roll, sandwich, katsu, fruit salad maupun burrito salad, dan pastinya seluruhnya organik. Anda juga dapat menikmati minuman seperti cold pressed juice dan almond milk, yang tidak akan membuat anda khawatir tentang jumlah kalori.

**Baca juga: Hujan Deras Di Wilayah Gunung Kaler, Puluhan Rumah Di Desa Kandawati Terendam Banjir

“Target kami adalah generasi muda terutama milenials dan gen-Z untuk berpola hidup sehat. Dengan hadir mengusung suasana yang fresh, clean, dan playful. Harga makanan yang ada di Kale Green tergolong cukup terjangkau,” jelasnya.

Kale Green buka setiap hari pukul 10.00 sampai 19.00 WIB selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).(vee)

Kabar6-Mengawali tahun 2021, Hotel Santika Teras Kota hadirkan paket khusus bagi kamu-kamu yang telah merencanakan pernikahan. Dengan harga terjangkau dan berbagai fasilitas yang disediakan pihak hotel, dijamin momen pernikahan menjadi penuh kesan.

Executive Secretary & Public Relations Hotel Santika BSD Teraskota Fanny menjelaskan, paket khusus pernikahan yang telah disiapkan hotel cocok untuk calon pengantin yang hanya ingin dihadiri orang-orang terdekat saja.

Kata Fanny, harga yang tawarkan spesial bagi yang ingin melaksanakan intimate wedding. Hanya Rp17.499.999 dengan 50 pax.

“Harga diatas sudah termasuk sajian buffet untuk 50 orang, dekorasi standard, 1 kamar menginap, 1 menu pondokan, hand sanitizer, dan masih banyak lagi,” terang Fanny, Sabtu (23/1/2021).

Bagaimana dengan penerapan protokol kesehatannya? Kamu jangan khawatir karena Hotel Santika Teras Kota memberlakukan protokol kesehatan ketat bagi para tamu dan karyawan.

“Protokol kesehatan juga akan diberlakukan kepada seluruh tamu yang datang. Mulai dari pengecekan suhu tubuh di pintu masuk lobby, penggunaan hand sanitizer di pintu lobby sampai didalam ballroom. Seluruh tamu juga wajib menggunakan hand sanitizer yang telah disediakan oleh pihak hotel,” jelas Fanny.

Selain itu, seluruh staff hotel yang bertugas melayani pengambilan makan di acara pernikahan dipastikan dalam keadaan sehat dan juga menggunakan masker, face shield, dan sarung tangan. Seluruh menu prasmanan yang disajikan akan diambilkan oleh staff hotel untuk menghindari kontak fisik antar tamu melalui peralatan makanan.

Terlebih, Hotel Santika BSD Teraskota telah tersertifikasi melaksanakan protokol CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environmental Sustainability Standards) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

**Baca juga: Kisah Roman Multatuli Kini Difilmkan

“Dengan adanya paket pernikahan ini, diharapkan pasangan yang telah berencana menikah ataupun yang sempat tertunda di tahun lalu, dapat mewujudkan impian pernikahan mereka di tahun ini,” tukasnya.(fit)

Kabar6-Roman Saijah-Adinda yang terkenal dalam buku karya Edward Douwes Dekker atau nama pena nya Multatuli dengan judul Max Havellar kini telah di film kan dengan judul kedua tokoh asli Kabupaten Lebak. Tayang perdana Kamis, 21 Januari 2021 kemarin di XXI Kota Cilegon.

Saijah-Adinda merupakan pemuda desa yang saling jatuh cinta, namun terhalang oleh penjajahan dan kehidupan yang miskin di Kabupaten Lebak. Film romantisme bak Romeo dan Juliet khas Indonesia, berbalut perlawanan terhadap penjajahan kolonial tergambar dalam film tersebut.

“Kisah romantis dari novel Max Havelaar, di bab 17. Bukan sekadar percintaan, tapi juga pesan mendalam untuk memanusiakan manusia,” kata sutradara film Saijah-Adinda, Darwin Mahesa, Kamis (21/01/2021).

Pemeran utama Saijah dimainkan oleh Achmad Ali Sukarno. Kemudian berperan sebagai Adinda, pelakonnya Rizky Darta. Sedangkan yang menjadi Edward Douwes Dekker dengan nama penanya Max Havelaar diperankan oleh Christian Bernard Leitner.

Sejumlah artis senior ikut ambil bagian dalam film sejarah tersebut, seperti Arswendi Nasution sebagai Abah Saijah. Egi Fredly sebagai Bupati Lebak tahun 1856 dan Jajang C Noer sebagai Ibu Neng.

Latar film merupakan gambaran Kabupaten Lebak di zaman kolonial. Novel itu ditulis Max Havelaar tahun 1859 dan terbit tahun 1860 dengan judul asli Max Havelaar, of de koffij-Maatschappi atau Max Havelaar: Lelang Kopi Perusahaan Dagang Belanda.

“Kami harap bisa diterima oleh masyarakat Indonesia, bukan hanya masyarakat Banten, karena film Saijah Adinda sudah dinantikan,” terangnya.

Noverl karya Edward Douwes Dekker sendiri sudah diterjemahkan ke 40 bahasa, menunjukkan tingginya minta masyarakat dunia untuk membaca novel tersebut.

Saat terbitnya novel Max Havelaar itu, publik Belanda pun guncang dan membuka pandangan tentang praktik kolonialisme di Nusantara. Saat itu, kolonialisme dianggap sebagai sistem yang wajar. Berkat karya Edward Douwes Dekker itu, membuka praktik penyelewengan dalam kolonialisme masyarakat luas.

**Baca juga: Mengenal Budaya dan Sejarah Melalui Film

Karena karyanya itulah, kolonialisme akhirnya memunculkan politik etis tahun 1990. Gerakan politik etis dari rakyat belanda sebagai dampak novel Max havelaar inilah yang memunculkan ide terkait perlunya membayar utang budi terhadap tanah jajahan wilayah Hindia-Belanda.

Politik etis ini mempunyai tiga konsep, yaitu Irigasi untuk memperbaiki taraf kehidupan masyarakat pribumi dalam bidang pangan. Emigrasi dalam hal tenagakerja dan edukasi atau memberikan pendidikan bagi masyarakat pribumi.(Dhi)

Kabar6-Film Saijah-Adinda yang diproduksi kerjasama antara Kemendikbud dengan Kremov Picture itu diproduksi sejak November 2020.

Melibatkan 60 kru lokal, 15 aktor pendatang, 7 artis senior, 50 figuran dan 200 ekstra itu, merupakan hasil kerjasama antara Kremov Picture dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), untuk menumbuhkan semangat dan mensosialisasikan budaya Indonesia.

“Tidak banyak film yang berbicara tentang sejarah Indonesia, dan diharapkan makin banyak lagi. Karena kita sedang gencar berbicara ke-Indonesiaan,” kata Sekretaris Ditjen Kebudayaan Kemendikbud, Darmawati, Kamis (21/01/2021).

Noverl karya Edward Douwes Dekker sendiri sudah diterjemahkan ke 40 bahasa, menunjukkan tingginya minta masyarakat dunia untuk membaca novel tersebut.

Saat terbitnya novel Max Havelaar itu, publik Belanda pun guncang dan membuka pandangan tentang praktik kolonialisme di Nusantara. Saat itu, kolonialisme dianggap sebagai sistem yang wajar. Berkat karya Edward Douwes Dekker itu, membuka praktik penyelewengan dalam kolonialisme masyarakat luas.

**Baca juga: Kabar Duka dari Bawaslu Kota Serang

Karena karyanya itulah, kolonialisme akhirnya memunculkan politik etis tahun 1990. Gerakan politik etis dari rakyat belanda sebagai dampak novel Max havelaar inilah yang memunculkan ide terkait perlunya membayar utang budi terhdap tanah jajahan wilayah Hindia-Belanda.

Politik etis ini mempunyai tiga konsep, yaitu Irigasi untuk memperbaiki taraf kehidupan masyarakat pribumi dalam bidang pangan. Emigrasi dalam hal tenagakerja dan edukasi atau memberikan pendidikan bagi masyarakat pribumi.(Dhi)

Kabar6-Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Maya Mardiana mendorong pelaku UMKM kreatif selama masa pandemi Covid-19. Ada banyak produk ekspor yang bisa dihasilkan untuk memenuhi pangsa pasar mancanegara.

“Pelaku UMKM juga bisa mulai untuk mendiversifikasi produk sesuai kebutuhan pasar saat ini,” katanya saat melepas produk ekspor ke Papua Nugini di Balai Kota Tangsel, Selasa (19/1/2021).

Ia mengingatkan agar pelaku UMKM fokus perhatikan kualitas produk yang dihasilkan. Komitmen itu penting agar bisa terus bersaing di pasar global.

Maya memastikan masih terus menfasilitasi promosi ekspor produk parfum dan alat kesehatan buatan UMKM asal Kota Tangsel. Pangsa pasar yang dibidik adalah negara Timur Tengah.

“Misalnya dari yang tadinya bergerak di bidang konveksi lalu beralih memproduksi APD,” terang Maya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik perkembangan ekspor Kota Tangsel cenderung naik sejak 2015 hingga 2019. Meski tidak signifikan.

**Baca juga: Produk Kesehatan dan Kecantikan UMKM Tangsel Diekspor ke Papua Nugini

Pada 2015, total nilai ekspor Tangsel atas dasar harga berlaku mencapai Rp 32.630 miliar. Jumlah tersebut meningkat tipis menjadi Rp 32.812 miliar pada 2016. Selanjutnya, pada 2017, total nilai ekspor Tangsel naik menjadi Rp 33.378 miliar.

Kemudian pada 2019 nilai ekspor Tangsel tercatat sebesar Rp 35.058 miliar, atau naik dari tahun 2018 yang mencapai Rp 34.947 miliar.(yud)

Kabar6-Memaksimalkan kenyamanan dan keamanan para tamu, Hotel Santika Premiere Bintaro menerapkan program sertifikasi Clean, Health, Safety & Enviroment (CHSE) atau kebersihan, kesehatan, Keselamatan, dan kelestarian lingkungan.

Ali Syukron selaku General Manager Hotel Santika Premiere Bintaro mengatakan, sertifikasi CHSE adalah jaminan kepada wisatawan bahwa produk dan pelayanan yang diberikan sudah memenuhi protocol kebersihan , kesehatan , keselamatan, dan kelestarian lingkungan.

“Hotel Santika Premiere Bintaro pada tanggal 5-6 November 2020 lalu melakukan sertifikasi CHSE dengan kedatangan salah satu dari tim audit untuk memastikan bahwa penerapan semua sudah sesuai dan dijalankan dengan baik,” kata Ali disiaran persnya, ditulis Rabu (13/1/2021).

Ali melanjutkan, terdapat beberapa kriteria dari masing – masing department yang di teliti lebih dalam seperti Kebersihan area Hotel (Lobby, Kamar, Fasilitas kolam renang, Gym, Kitchen, Kantin karyawan, Toilet yang akan digunakan oleh wisatawan, tempat sampah yang telah disediakan).

Penyediaan Sabun tangan / Handsanitizer dalam jumlah yang cukup untuk wisatawan yang akan melakukan rapat / menginap di Hotel Santika Premiere Bintaro, memberikan himbauan kepada seluruh Wisatawan/ Tamu untuk selalu mencuci tangan/ handsanitizer.

“Pihak hotel juga wajib memberikan informasi seperti imbauan tata cara batuk/bersin, tata cara masuk ke area hotel, penerapan jaga jarak kepada staff maupun ke wisatawan/Tamu, memiliki instalasi pengelolahan air limbah yang memadai, dan masih banyak lagi lainnya,” jelasnya.

Begitu juga untuk staff hotel yang sedang bekerja, harus tetap menjaga kebesihan dan wajib menggunakan masker dimanapun berada, memberikan salam kepada wisatawan/tamu. Dan seluruh karyawan dapat menginfokan kepada wisatawan atau tamu bahwa hotel mendukung upaya hemat air dan hemat energy.

**Baca juga: Harga Baru, Pedagang Tahu Tempe di Pasar Serpong Besok Kembali Berjualan

Berdasarkan Hasil CHSE yang telah dilakukan oleh Hotel Santika Premiere Bintaro, lanjut Ali, mempunyai total nilai 100% dengan keputusan memuaskan. Karena Hotel Santika Premiere Bintaro melakukan penerapan protocol yang berlaku.

“Besar harapan Hotel Santika Premiere Bintaro selalu membuat wisatawan atau tamu senang dan ingin menginap kembali ke hotel Kami,” pungkasnya.(fit)

Kabar6-Pedagang tahu tempe di Pasar Serpong akan berjualan kembali mulai esok hari, dengan sambutan harga baru karena imbas naiknya kedelai menjadi Rp9.000 per kilogramnya.

Admin Pasar Serpong, Riyan Ardiansyah menerangkan, saat ini pedagang tahu tempe belum mulai berjualan, dan akan ada kenaikan harga di sektor tahu dan tempe. “Mulai berdagang lagi besok,” ujarnya kepada Kabar6.com, Senin (4/1/2021).

**Baca juga: Disalurkan Pertengahan Januari, Ini Alasan Bantuan Kemensos Bukan Sembako

Riyan menjelaskan, harga tempe di Pasar serpong akan ada kenaikan sebesar Rp3000, dan harga tahu ada kenaikan Rp2000.

“Kenaikan harga tempe dari 5 ribu jadi 8 ribu. Tahu dari 6 ribu jadi 8 ribu,” tutupnya.(eka)

Kabar6-Naiknya harga kedelai di pasar, membuat perajin tahu-tempe di Kota Tangerang Selatan turun omzet mencapai 40 persen.

Nana perajin tahu tempe di Pakualam, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan menerangkan, harga kedelai di pasaran naik dari harga Rp7.200 menjadi Rp9.000 per kilogramnya.

Menurutnya, hal itu sangat mencekik bagi para perajin tahu tempe sepertinya, bahkan 3 hari kemarin teman-temannya melakukan aksi mogok membuat tahu tempe.

“Wong gara-gara kedelai naik, saya contohi biasa dapat Rp50 ribu ini tipis cuma Rp30 ribu,” ujarnya kepada Kabar6.com di lokasi sambil menata tempe dan tahu untuk dijual, Senin (4/1/2021).

Menurutnya, saat ini dirinya sangat berat untuk menaikan harga tahu tempe yang dijualnya, bahkan dirinya pernah berpikir untuk mengecilkan produksinya.

“Tempe gak mungkin lah berat. Tapi tahu kita naik 1000. Setiap hari kita sebagai perajin ya bisa 20 kilo buat jadi kedelai naik ya pengaruh banget, berasa bener,” ungkapnya.

**Baca juga: Promo January Delight di Santika Premiere Bintaro

Nana menjelaskan, dirinya selalu membuat tempe dengan bentuk segitiga dijual dengan harga Rp5.000 per 10 biji. Lalu untuk tahu dirinya membuat dalam bentuk plastikan dihargai Rp8000 dari sebelumnya Rp7000.

“Kalau tempe tergantung pesanan sama tenaga kita, kalau kita punya patokan jam 9 selesai ya targetnya hanya segitu aja, kalau lebih nanti jadi barang sisa, saya gak mau barangnya nyisa gitu,” tutupnya.(eka)

Kabar6-Berkomitmen untuk memberikan pelayanan dan akomodasi terbaik, di awal 2021 ini Hotel Santika Premiere Bintaro Tangerang Selatan tawarkan promo menginap January Delight dengan ragam promo istimewa lainnya.

Public Relations Tanita Pribadi menjelaskan, January Delight Room Package yang hadir mulai 1-31 Januari 2021, ditawarkan dengan harga spesial untuk tamu yang menginap di Deluxe Room.

Promo itu, lanjut Tanita, tamu akan mendapatkan sarapan untuk dua orang, 15 persen diskon untuk makanan dan minuman di restaurant Kembang Sepatoe, 50 persen diskon untuk laundry & dry cleaning, welcome drink pada saat check-in.

“Tak hanya itu, tamu juga dapat menggunakan fasilitas kolam renang dan gym dan wi-fi gratis. Harga yang kami tawarkan mulai Rp750 ribu net per malam,” kata Tanita, Senin (4/1/2021).

Genera Manager Ali Syukron menambahkan, para tamu dan pengunjung hotel tak perlu khawatir dengan penerapan protokol kesehatan covid-19.

Ali bilang, di Hotel Santika Premiere Bintaro sudah menjalankan standar operasional prosedur (SOP) baru sesuai peraturan pemerintah terkait penerapan protokol kesehatan di lokasi usaha.

“Kami selalu menjalankan Standard Operational Procedure (SOP) baru yang diterapkan agar bisnis dapat berjalan dengan aman dan nyaman baik bagi para pelanggan maupun karyawan,” ungkap Ali.

**Baca juga: Arus Balik Nataru, Bandara Soetta Layani 80 Ribu Penumpang

“Tak perlu khawatir untuk para tamu yang akan menginap maupun melakukan hidangan makan siang & makan malam, Kembang Sepatoe Restaurant juga melakukan penyemprotan disinfectant 2x dalam sehari,” tambahnya.(Fit)

Kabar6-Hari ini merupakan arus balik liburan natal dan tahun baru warga penumpang maskapai penerbangan. PT Angkasa Pura II klaim seluruh personel dan fasilitas di bandara siap melayani penumpang pada puncak arus balik.

“Kesiapan termasuk di Airport Health Center yang merupakan fasilitas bagi calon penumpang pesawat yang ingin melakukan tes COVID-19 di bandara,” jelas President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, Minggu (3/1/2021).

Bandara PT Angkasa Pura II yang paling sibuk dalam menyambut kedatangan penumpang pesawat pada puncak arus balik adalah Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Hari ini jumlah pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, diperkirakan sekitar 80.000 orang dengan 850 penerbangan.

Awaluddin mengaku sudah pastikan bahwa ketersediaan alat tes Covid-19 khususnya rapid test antigen agar mencukupi. “Prosedur di Airport Health Center juga dipastikan standar, serta protokol kesehatan diterapkan dengan baik di seluruh kawasan bandara,” klaimnya.

**Baca juga: Kunjungi Korban Kebakaran, BPD Gunung Sari Serahkan Bantuan.

Awaluddin mengatakan lalu lintas penerbangan di seluruh bandara di bawah PT Angkasa Pura II dipantau secara real time guna secara cepat melakukan antisipasi di lapangan.

“Posko Natal dan Tahun Baru 2020/2021 sebagai wadah koordinasi stakeholder di bandara bertugas untuk memantau lalu lintas penerbangan dan penerapan protokol kesehatan di bandara-bandara,” ujar Awaluddin.(yud)