1

Tangkis Isu Korupsi, Finny Beberkan Omzet Perumda Pasar NKR

Kabar6.com

Kabar6- Direktur Utama Perumda Pasar Niaga Kerta Raharja (NKR) Finny Widiyanti membeberkan omzet atau pendapatan pasar yang dikelolanya.

Hal itu guna menangkis isu dugaan korupsi terkait pengelolaan pasar yang akhir- akhir ini terlanjur beredar luas di publik.

Berdasarkan data yang dimiliki, bahwa dalam satu tahun pendapatan yang diperoleh dari 20 pasar dibawah naungan perusahaan pelat merah milik Pemerintah Kabupaten Tangerang mencapai Rp11 miliar.

“Kalau dihitung jumlah total omzet setahun 20 pasar itu sekitar Rp11 miliar, tapi yang kami setorkan ke kas daerah sebesar Rp400 jutaan. Selebihnya kita gunakan untuk gaji pegawai, operasional perusahaan, pemeliharaan pasar dan lainnya,” ungkap Finny, kepada Kabar6.com, Rabu (28/09/2022) malam.

Finny merinci pengeluaran untuk gaji pegawai Perumda Pasar NKR berjumlah sekitar 70 orang bisa mencapai Rp9 miliar.

Mirisnya, kata dia, gaji yang dibayarkan kepada para pegawai juga nilainya terbilang kecil, yakni masih dibawah standar Upah Minimum Kabupaten atau UMK.

“Untuk itu kami ajukan permohonan ke pihak dewan dan pemerintah daerah agar dilakukan perubahan peraturan daerah tentang besaran tarif retribusi supaya target pendapatan bisa dinaikkan. Orang- orang taunya kita dapat duit banyak, padahal dari 7 ribuan pedagang hanya sekitar 5 ribuan yang produktif dan itu pun untuk pungut salarannya di bawah susah banget,” katanya.

Dikatakannya, untuk mendongkrak omzet pihaknya menerapkan konsep kerjasama kemitraan dengan pihak ketiga, dimana segala pendanaan seluruhnya merupakan tanggungjawab mereka.

Perumda Pasar NKR hanya menerima setoran bulanan dari pihak ketiga yang besarannya sudah ditentukan sesuai dengan perjanjian.

“Dari situ kita bisa ambil untung, karena kita tidak keluar modal dan taunya hanya terima setoran bulanan dari pihak ketiga. Pengelolaan pasar dari mulai pemeliharaan pasar, biaya operasional dan lainnya akan menjadi tanggungjawab mereka,” ujarnya.

Untuk saat ini, imbuhnya, dari 20 pasar yang dimiliki baru sekitar 5 pasar yang diserahkan pengelolaannya kepada pihak ketiga atau mitra bisnis.

Sedangkan, 15 pasar lainnya masih dikelola sendiri oleh Perumda Pasar NKR dengan melibatkan warga sekitar pasar.

**Baca juga:Flyover Cisauk Segera Dibangun Bulan Depan

“Sekarang masih ada 15 pasar yang kami kelola sendiri. Dalam pengelolaannya kami juga memberdayakan warga sekitar guna memenuhi tanggungjawab sosial dan kearifan lokal. Tapi, secara perlahan kami tentu berupaya menerapkan sistem kerjasama kemitraan dengan pihak ketiga yang memiliki legalitas atau badan hukum supaya manajemen kerjanya bisa tertata dengan baik,” tandasnya.(Tim K6)




Jaksa Kantongi Bukti Oknum ASN di Lebak Terima ‘Persekot’ Rp 15 Miliar

Kabar6.com

Kabar6-Kejaksaan Tinggi Banten meningkatkan status dari penyelidikan menjadi penyidikan terkait dugaan tindak pidana korupsi mafia tanah pada kantor pertanahan Kabupaten Lebak periode 2018 – 2021.

“Dugaan tindak pidana korupsi penerimaan hadiah atau janji dan atau gratifikasi dalam pengurusan
Tanah,” kata Kepala Kejari Banten, Leonard Eben Ezer Simanjuntak, Rabu (28/9/2022).

Menurutnya, jaksa penyidik telah menemukan barang bukti adanya penerimaan imbalan hadiah alias persekot demi memuluskan pengadaan kantor pertanahan. Kasus ini menyeret oknum aparatur sipil negara (ASN) diduga dari kalangan lingkup Pemerintah Kabupaten Lebak.

“Dan calo tanah dengan modus pemberian sejumlah uang dari calo tanah kepada oknum ASN tersebut,” jelas Leonard.

**Baca Juga : Tim Tabur Kejati Banten Ciduk Buronan Korupsi Beras Rumah Tangga di Lebak

Ia terangkan, persekot untuk mengurus pendaftaran hak atas tanah di wilayah Kabupaten Lebak dengan menggunakan rekening penampungan pada bank swasta. Perkiraan dana yang masuk dalam transaksi keuangan sebesar Rp 15 miliar.

Leonard tegaskan, bahwa berdasarkan hasil penyelidikan, tim penyidik pada Asisten Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Banten telah menemukan fakta hukum berupa 2 dua alat bukti yang cukup untuk ditingkatkan ke tahap penyidikan.

“Selanjutnya secara profesional, cepat dan terukur akan mengungkap dan menemukan calon tersangka, serta melakukan tindakan hukum maupun penyelamatan keuangan negara,” klaimnya.(yud)




Kasus DBD di Tangsel Meningkat, Kenali Gejalanya

Kabar6.com

Kabar6-Masyarakat di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) diimbau tingkatkan kewaspadaan terhadap kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Termasuk mengenali gejalanya karena trend kasus tahun ini meningkat.

“Gejala DBD antara lain hari 1-3 fase demam mendadak tinggi disertai berbagai gejala yang muncul,” kata Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Ady Purnawan kepada kabar6.com, Rabu (28/9/2022).

Ia jelaskan, pada hari 4-5 merupakan fase kritis demam turun. Dua hari selanjutnya fase penyembuhan demam kembali tinggi sebagai reaksi dari kesembuhan. Apabila mengalami gejala tersebut segera periksakan segera ke puskesmas atau rumah sakit terdekat.

“Jikalau mengalami gejala syok yang di tandai dengan kaki, tangan dingin kulit lembab dan tampak gelisah agar segera bawa ke fasilitas pelayanan kesehatan untuk mendapatkan penanganan,” jelas Ady.

**Baca juga:Pamulang Terbanyak, Januari hingga September 2022 DBD di Tangsel 577 Kasus

Oleh karena itu, lanjutnya, Pemerintah Kota Tangsel mengajak seluruh masyarakat untuk antisipasi atau mengendalikan DBD dengan melakukan upaya Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) lewat 3 M plus. Di antaranya menguras, mengubur, mendaur ulang, menghindari gigitan nyamuk dan partisipasi masyarakat dalam Gerakan 1 rumah 1 jumantik (G1R1J)

“DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes albopictus atau infeksi virus akut yang disebabkan virus dengue,” ujar Ady.(yud)




Polres Serang Bongkar Transaksi Upal, 5 Tersangka Diamankan

Kabar6.com

Kabar6-Tim Resmob Satreskrim Polres Serang mengamankan lima orang pengedar uang palsu (Upal). Kelima tersangka yakni YS, AK, SJ, DW dan SI dari tempat berbeda-beda, pada Jumat, 16 September 2022.

Kapolres Serang AKBP Yudha Satria mengatakan, penangkapan tersangka pengedar uang palsu hasil dari patroli rutin yang dilakukan oleh tim Resmob Polres Serang dan melihat orang yang mencurigakan.

“Saat dilakukan penggeledahan, ternyata benar, didapati isi percakapan dalam handphone milik salah satu tersangka YS, sebuah percakapan transaksi jual beli uang palsu. Kemudian saat dibawa ke rumah tersangka di wilayah Perum Persada Banten, petugas juga berhasil mengamankan dua tersangka lainnya yakni AK dan SJ,” kata Kapolres Serang, AKBP Yudha Satria, Rabu (27/09/2022).

Petugas kemudian melakukan penggeledahan di rumah YS, hasilnya, didapatkan barang bukti uang palsu pecahan Rp 100 ribu terbaru senilai Rp 70 juta.

Dari keterangan tersangka YS, lanjut Kapolres, tim Resmob Polres Serang kembali melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap satu orang tersangka lagi berinisial DW.

“Dari tangan DW, petugas kembali mengamankan barang bukti uang palsu pecahan Rp100 ribu lama sebanyak Rp10 juta,” terangnya.

Hasil pemeriksaan mendalam tim Resmob Polres Serang, didapatkan keterangan dari para tersangka, baik YS maupun DW, uang palsu yang didapatkannya berasal dari tersangka SI di wilayah Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten.

Petugas kembali melakukan penangkapan terhadap SI dan meski tidak ditemukan barang bukti uang palsu, namun SI mengaku uang palsu yang dimiliki YS dan DW merupakan uang palsu darinya.

**Baca juga:Sigra dan Brio Bertabrakan di Tol Tangerang-Merak

Menurut Yudha, uang palsu tersebut sudah diedarkan para jaringan ini di wilayah Saketi, Kabupaten Pandeglang dan wilayah Tangerang.

Untuk para tersangka dijerat dengan Undang-undang nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang dengan ancaman pidana penjara paling lama 15 tahun serta denda paling banyak Rp 50 miliar.

“Kami masih akan terus mendalami kasus pengedar uang palsu dan akan menangkap siapa pembuat uang palsu tersebut,” tambahnya.(Dhi)




Tol Banjir Pemkot Tangsel Panggil Tiga Operator, Ini Kesepakatannya

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah memanggil pengembang jalan tol. Pemanggilan terkait banjir di KM+8 Tol Serpong – Pondok Aren hingga lumpuh total selama sembilan jam pada Jum’at kemarin.

Adapun ketiga operator jalan tol yang hadir antara lain PT Bintaro Serpong Damai, PT Cinere Serpong Jaya, dan PT Marga Trans Nusantara. Hasil rapat koordinasi disepakati pihak tol bertanggungjawab melakukan pembersihan sampah dan pengerukan sedimen di ROW Tol sepanjang tahun.

“Sampah yang kemarin sudah bersih. Kalau ada lagi nanti dibersihkan lg sama mereka,” kata Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie kepada kabar6.com ditemui di Serpong, Rabu (28/9/2022) sore.

Ia terangkan, lelebaran dan peninggian jembatan di bawah tol dari semula 8 meter menjadi 20 meter akan diselesaikan di Desember 2022 untun lajur arah Jakarta.

**Baca juga:Banjir di Latinos BSD, Wali Kota Tangsel: Kalau Tidak Dipatuhi Evaluasi Izinnya

Kemudian lembuatan lolder air sisi Jakarta dengan luas 2700 meter persegi diselesaikan di Desember 2022. Sedangkan polder air sisi Serpong seluas 6000 meter masih terkendala sengketa kepemilikan lahan.

“Dinas PU Tangsel melakukan pengerukan sedimen di luar area tol,” jelas Benyamin.

Menurutnya, pada Kamis besok akan dilakukan pengerukan sedimen di bawah tol dibantu alat amphibi dari dinas sumber daya air, bina marga dan bina konstruksi Kota Tangsel untuk percepatan.(yud)




Sigra dan Brio Bertabrakan di Tol Tangerang-Merak

Kabar6.com

Kabar6-Kecelakaan terjadi di Jalan Tol Tangerang – Merak di Km 83.100 A, melibatkan kendaraan Daihatsu Sigra dengan Honda Brio sekitar pukul 07.45 WIB pada Rabu pagi, 28 September 2022.

Daihatsu Sigra sebelum kejadian berjalan di lajur kanan dari arah Tangerang menuju Merak, tiba di TKP menabrak dari belakang kendaraan Honda Brio, akibatnya kedua kendaraan mendapatkan kerusakan dan penumpang mengalami luka.

“Penumpang mengalami luka pada pundak memar selanjutnya di evakuasi ke rumah sakit Krakatau Medika Cilegon,” kata Dirlantas Polda Banten, Kombes Pol Budi Mulyanto, Rabu (28/09/2022).

Dirlantas Polda Banten menjelaskan, personil kepolisian mengambil tindakan, yakni melaksanakan TPTKP laka lantas, melakukan olah TKP, menginput laporan IRSMS, mencatat saksi, membawa korban ke Rumah Sakit serta mencatat identitas korban, mengamankan Barang Bukti, dan melengkapi Administrasi Penyelikan (Mindik) awal.

**Baca juga:Berhasil Tekan Inflasi, Pemprov Banten Dapat Hadiah Rp 10 Miliar dari Sri Mulyani

“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada dalam berkendara serta selalu ingat utamakan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lain, jika mengantuk manfaatkan rest area terdekat untuk beristirahat dan ingat keluarga menanti anda dirumah,” jelasnya.(Dhi)




Banjir di Latinos BSD, Wali Kota Tangsel: Kalau Tidak Dipatuhi Evaluasi Izinnya

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah mengingatkan pengembang kawasan BSD City. Pengembang tersebut kini sedang membangun Boutique Soho at Latinos yang tanah merahnya melimpas ke seberang jalan.

Akibatnya saat curah hujan tinggi Masjid Al Hidayah dan UPT Puskesmas Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, terendam banjir lumpur, pada Jum’at, 28 September 2022, sore kemarin.

“Sebetulnya mereka harus membangun saluran air. Penampungan air, tapi itu tidak mereka lakukan,” kata Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie kepada kabar6.com, Rabu (28/9/2022).

Menurutnya, pengembang kini sedang membangun saluran air (drainase) yang dibuang ke kali terdekat. Tempat penampung air juga mesti dibangun.

Benyamin bilang, pengembang BSD City berjanji akan menyelesaikan rekomendasi pembangunan infrastruktur di depan kawasan Latinos

“Sudah kita tegur. Karena kalau umpamanya mereka tidak patuhi perizinannya juga kita evaluasi lagi,” tegasnya.

Ia mengakui ada usulan untuk merelokasi bangunan UPT Puskesmas Rawa Buntu. Namun membutuhkan waktu panjang untuk merealisasikannya.

**Baca juga: Guna Tanggulangi Peningkatan Penyakit, Legislator PKS Tangsel Minta Anggaran BTT Ditambah

Mulai dari menyusun kajian hingga siapkan anggaran yang diperkirakan membutuhkan waktu dua atau tiga tahun kedepan. “Kalau memang itu diperlukan saya bikin kajiannya dulu,” ujar Benyamin.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang sudah gotong royong membersihkan masjid dan puskesmas. Masyarakat bergotong royong membersihkan bekas genangan air dan lumpur tanah merah.(yud)




Tengah Memancing, Warga Pandeglang Temukan Mayat Mengambang di Sungai Cilember

kabar6.com

Kabar6 – Warga Kecamatan Pagelaran digegerkan dengan ditemukannya mayat berjenis kelamin laki-laki yang mengambang di aliran sungai Cilember tepatnya di Kampung Timur, DesaPagelaran, Kecamatan Pagelaran, sekira Pukul 06.10 Wib pada Rabu (28/09/2022).

Penemuan mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh warga inisial TA (38)
dan AL (50) yang sedang memancing, lalu keduanya langsung melaporkan kepada pihak Polsek Pagelaran, dengan gerak cepat personel Polsek Pagelaran langsung mendatangi TKP, meminta keterangan saksi-saksi dan segera berkodinasi dengan Polres Pandeglang untuk di indentifikasi dan ditindak lebih lanjut.

“Menurut keterangan saksi, TA hendak memancing di sungai Cilember dan melihat sosok mayat mengambang lalu langsung berteriak memberitahu AL kemudian keduanya langsung melaporkan ke Polsek Pagelaran,” jelas Kapolsek Pagelaran AKP Rahya.

Dari identitas yang ditemukan korban berinisial ES (60) warga Kampung Cipare, Desa Tenjo, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor. “Dari hasil pemeriksaan, Korban merupakan warga Kampung Cipare, Desa Tenjo, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor yang berinisial ES (60),” ujar Rahya.

**Baca juga: Kronologis Suami di Pandeglang Bakar Istri dan Anak Tirinya Saat Tidur

Setelah dilakukan pemeriksaan terdapat luka ditubuh korban. “Dari hasil pemeriksaan luar oleh tim Puskesmas Pagelaran dan tim Inafis Polres Pandeglang terdapat luka lebam di kepala bagian belakang telinga dan bagian mata, luka lebam diduga terkena benda tumbul atau luka bekas tanda kekerasan pada tubuh korban dan terdapat ikatan tali plastik rapia di kedua kaki tepatnya di mata kaki,” jelas Rahya.

Saat ini korban dievakuasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang. “Korban dibawa ke RSUD Berkah Pandeglang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” tutup Rahya.(aep)




Demokrat Banten Serukan Kader Rebut kembali Kemenangan di Pemilu 2024

Kabar6.com

Kabar6-Kader Partai Demokrat di Kabupaten Lebak, Banten, diminta menjaga kekompakan dan solid serta bahu membahu untuk merebut kembali kemenangan di Pemilu 2024 mendatang.

Seruan itu disampaikan Sekretaris DPD Partai Demokrat Banten, Eko Susilo saat launching pendaftaran bakal calon legislatif (Bacaleg) 2024-2029 di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Lebak, di Kalanganyar, Rabu (28/9/2022).

“Kemarin Pak SBY berkali-kali menyampaikan, bahwa ini momentum yang paling pas, jangan disia-siakan, 2024 Partai Demokrat merebut kembali kemenangan,” kata Eko, kepada wartawan.

Eko mengatakan, Pemilu 2024 harus menjadi momentum bagi partai berlambang Mercy untuk mengulang dan merebut kembali kemenangan. Maka itu, Eko mengimbau seluruh kader kompak.

“Kita hayu bareng-bareng, bacaleg jangan saling membunuh antar calon. Kita harus adil,” ucap dia.

**Baca juga: Blangko Masih Kosong, Belasan Ribu Warga Lebak Belum Rekam e-KTP

Ia menyampaikan bahwa perjuangan Demokrat di Lebak sangat luar biasa. Demokrat mentargetkan 9 kursi di DPRD Lebak dan 3 kursi DPRD Provinsi Banten bisa diraih.

“Kita pastikan minimal 9 kursi untuk DPRD Lebak dan 3 kursi di DPRD provinsi. Apa analisanya dan apa strateginya kita akan bahas,” katanya.(Nda)




Buruh Bangunan Tersengat Listrik di Gudang Farmasi Dinkes Cilegon

kabar6.com

Kabar6-Buruh bangunan tersengat listrik di atap gudang farmasi milik Dinkes Cilegon yang berlokasi di Lingkungan Barokah, Kelurahan Jombang, Kecamatan Jombang, pada Rabu siang, 28 September 2022, sekitar pukul 11.30 WIB.

Korban bernama Subur (24), warga Desa Patia, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Banten, mengalami luka sengatan listrik dibeberapa bagian tubuhnya, seperti wajahnya.

“Mungkin luka lebam karena tegangan listrik,” kata Kasih Penyelamatan Pencarian dan Pertolongan Pada Damkar Kota Cilegon, Agusci, Rabu (28/09/2022).

Buruh bangunan itu diketahui tengah membetulkan genteng di gudang farmasi Dinkes Kota Cilegon. Diduga kuat, dia menyentuh benda yang teraliri listrik.

**Baca juga: Taksi Online di Cilegon Dirampas Supir Digantung Terbalik ke Pohon

Petugas Damkar sendiri mendapatkan informasi buruh tersetrum sekitar pukul 11.48 wib dan langsung menuju lokasi kejadian. Sedangkan korban kini sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Petugas kepolisian dari Sat Reskrim Polres Cilegon juga berada dilokasi kejadian.

“Belum ada keterangan yang pasti, memang (buruh bangunan) tengah melakukan perbaikan atap dan memang (kabel listrik) tegangan tingginya terlalu dekat,” jelasnya.(Dhi)