1

Mayora Grup Salurkan CSR di SDN Bitung Jaya 1 Cikupa

Kabar6.com

Kabar6-PT Mayora Grup menggelar kegiatan tanggungjawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) lewat bedah perpustakaan di SD Bitung Jaya 1, di Jalan Raya Serang, KM 12, Desa Bitung, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Manager Personalia PT Torabika Eka Semesta (Mayora Grup), Tedja Yudhono, mengatakan, kepedulian Mayora Grup terhadap pendidikan merupakan salah satu bentuk upaya dalam rangka mencerdaskan bangsa. Bedah perpustakaan dilakukan dengan tujuan agar siswa-siswi bisa menambah wawasan dengan membaca buku di perpustakaan.

“Semoga dengan suasana dan kondisi yang baru dapat membuat siswa siswi menjadi betah untuk membaca dan menggali ilmu di perpustakaan ini,” kata Tedja, kepada Kabar6.com, Minggu (21/6/2020).

Selain melakukan pembedahan terhadap bangunan perpustakaan, lanjut Tedja, pihaknya juga menyumbangkan sebanyak 121 buku untuk mengisi perpustakaan.

“Kami berikan juga buku-buki terbaik yang color full (penuh warna_red) sehingga anak-anak lebih tertarik membacanya, ditambah lagi situasi perpustakaan yang kami sulap senyaman mungkin bagi anak usia SD,” ujarnya.

Tedja menjelaskan, bedah perpustakaan ini dikerjakan dalam waktu lebih kurang dua minggu oleh lima orang pekerja yang merupakan karyawan Grup Mayora.

“Mereka yang mengerjakan juga karyawan kami yang memang memiliki kemampuan lebih dalam bidang bangunan,” jelasnya.

**Baca juga: Kena PHK, Buruh PT Lelco Trindo Nusantara di Cikupa Bikin Tenda.

Tedja berharap, CSR pada bidang pendidikan yang ke dua ini diharapkan dapat menumbuhkan minat baca pada anak-anak dan bengembangkan wawasan anak pada usia sekolah.

“Semoga kegiatan ini dapat berguna bagi siswa siswi SD Bitung Jaya agar saat diberikan tugas oleh guru mereka dapat menambah dan mencari jawabannya di tempat ini,” jelasnya.(Tim K6)




Fraksi Demokrat DPRD Banten Dorong Perda Konversi Tahun Ini

kabar6.com

Kabar6-Bank Banten akan mendapatkan suntikan dana dari pemerintah provinsi melalui konversi anggaran yang sebelumnya disimpan dalam bentuk aset senilai Rp 1,9 triliun lebih. Penggunaan anggaran konversi masih harus menunggu Peraturan Daerah (Perda).

“Harus menunggu dari sana (Pemprov Banten). Kan harus ada kajian akademis, investasi dan kajian sebagainya,” terang Wakil Ketua DPRD Banten, Nawa Said Dimyati kepada wartawan, kemarin.

Tanpa pengajuan dari Pemprov Banten, agar pencairan dananya bisa digunakan untuk keperluan penyelamatan sekaligus penyehatan Bank Banten dianggapnya sulit.

“Namun yang pasti, DPRD Banten siap untuk membahasnya secara cepat agar niatan menyelamatkan dan menyehatkan Bank Banten ini bisa terealisasi dengan tepat dan cepat,” katanya.

**Baca juga: Gerindra Usung Nasrul dan Eki di Pilkada Kabupaten Serang 2020.

Lebih jauh dirinya berharap seluruh anggaran konversi Rp 1,9 triliun tersebut dapat secepatnya digunakam oleh Bank Banten tahun ini juga semuanya, tanpa harus menunggu-nunggu Perda barunya selesai dibuatkan atau jika memang memungkinkan ada peraturan atau undang-undang yang mempersilahkan, barulah bisa digunakan.

“Atau kalau perlu tahun ini juga agar bisa langsung kelar semuanya,” katanya.(den)




Belasan SPBU Bodong, DPRD Pandeglang: Butuh Ketegasan Pemimpin

Kabar6.com

Kabar6-Anggota DPRD Kabupaten Pandeglang Miftahul Farid Sukur, tak menampik jika keberadaan SPBU Indomobil di Pandeglang banyak yang tak berizin. Menurutnya, hanya ada satu SPBU Indomobil yang berada di Tegal Papak, Kecamatan Pagelaran yang memiliki izin.

“Sejujurnya permasalahan SPBU yang berada di Kabupaten Pandeglang memang banyak yang belum berizin. Setahu saya dari sekian banyaknya SPBU yang berlabel Indomobil hanya satu yang baru berizin yaitu di daerah tegal papak, Pagelaran,” kata Farid, Minggu (21/6/2020).

Anggota Komisi I ini mengaku sudah mengingatkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk segera menindak perusahaan tersebut.

Dikatakan Farid pula, jika DPMPTSP sudah memberikan peringatan juga sudah dilakukan oleh pihak DPMTSP untuk segera melaksanakan kewajiban yaitu melengkapi administrasi.

“Jika masih bandel, maka kami pihak DPRD khususnya komisi 1 akan menutup SPBU tersebut bersama-sama DPMPTSP dan Satpol PP,”katanya.

**Baca juga: 3 Nelayan Hilang Ditemukan di Perairan Tanjung Alang-alang.

Supaya pengusaha tertib aturan jika hendak berusaha di Pandeglang, Farid meminta kepada DPMPTSP untuk intens berkoordinasi dengan instansi lain untuk melakukan penutupan. Di sisi lagi ketegasan pemimpin pun, lanjutnya sangat dibutuhkan.

“Butuh ketegas seorang pemimpin untuk melakukan hal tersebut sehingga pengusaha tidak berani main-main lagi,” tegasnya.(aep)




Kena PHK, Buruh PT Lelco Trindo Nusantara di Cikupa Bikin Tenda

Kabar6.com

Kabar6-Puluhan karyawan PT Lelco Trindo Nusantara terkena pemutusan hubungan kerja (PHK). Karyawan perusahaan yang memproduksi peralatan listrik di Jalan Industri IV Blok AC Nomor 8, Desa Bunder Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang, merasa penghentian dilakukan secara sepihak.

Puluhan karyawan yang kena PHK sepihak itu, tetap bertahan dengan mendirikan tenda dan menuntut untuk dipekerjakan kembali.

Yudi Sutisna Kabid Organisasi SPL FSPMI mengatakan, sejak 26 Mei 2020 awal masuk kerja pasca libur lebaran, ada pemanggilan sejumlah pengurus serikat pekerja oleh pihak perusahaan terkait PHK.

” Pemutusan hubungan kerja (PHK) ini kami nilai sepihak dan kami menolak,” ungkap Yudi Sutisna Kabid organisasi SPL FSPMI kepada kabar6.com, pada Sabtu (20/6/2020)

Menurut Yudi Sutisna, pihak perusahaan melakukan PHK dengan alasan dampak Covid-19. Sehingga berpengaruh pada penurunan pendapatan perusahaan dan produktivitas produksi.

“Hingga empat kali pertemuan, tidak ada titik terang, pihak perusahaan menawarkan pesangon kurang dari 1 kali Peraturan Menteri Tenaga Kerja (PMTK) tanpa uang penghargaan dan uang penggantian hak,” papar Yudi.

**Baca juga: HIPPI Siap Bantu UMKM Terdampak Covid-19.

Sementara sejumlah karyawan tetap ingin dipekerjakan kembali, lebih miris lagi. Diungkapkan Yudi, perusahaan sudah menghentikan kepesertaan BPJS karyawan

Terkait PHK sepihak oleh PT Lelco Trindo Nusantara tersebut, puluhan karyawan itu akan mengadukan hal ini ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tangerang.(CR)




HIPPI Siap Bantu UMKM Terdampak Covid-19

Kabar6.com

Kabar6-Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) siap hadir membantu bersama para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Selama masa pandemi Covid-19 banyak pelaku usaha yang terdampak hingga gulung tikar alias bangkrut.

“Masa pandemi ini memang cukup menyulitkan para pelaku usaha. Oleh karenanya kami hadir merangkul UMKM bangkit bersama lawan Covid19,” ungkap Ketua DPC HIPPI Kabupaten Tangerang, kepada Kabar6.com di kawasan Bandara Soekarno- Hatta, Tangerang, Sabtu (20/6/2020).

Menurut Sapri, semenjak dibentuk beberapa bulan silam, DPC- HIPPI Kabupaten Tangerang telah melakukan berbagai kegiatan sosial, diantaranya penyemprotan disinfekatan dan santunan anak yatim.

Selama kegiatan itu, pihaknya berupaya keras mencari solusi dengan mengintip sejumlah peluang usaha bagi UMKM.

“Alhamdulillah, kita sudah mulai kembangkan usaha makanan ringan untuk dipasarkan di kawasan Bandara Soetta. Dan sekarang kita juga sedang inventarisir UMKM dan jenis usahanya, dimana nantinya akan kita fasilitasi agar bisa mendapatkan peluang usaha,” katanya.

**Baca juga: 958 Pegawai PT Adis Jalani Rapid Tes, Ini Hasilnya.

Tak hanya itu, lanjutnya, organisasi yang dipimpinnya juga berencana membuat wadah berupa koperasi dan rumah kreatif, untuk mengolah, menampung, mengembangkan serta memasarkan hasil produksi UMKM.

“Ini akan menjadi konsen kami kedepan, tapi sebelum mengarah kesana tentunya kami akan gelar musyawarah kerja dulu untuk menyusun rencana dan program kerja,” ujar pria yang kini menjabat anggota DPRD Kabupaten Tangerang ini.(Tim K6)




Gerindra Usung Nasrul dan Eki di Pilkada Kabupaten Serang 2020

Kabar6.com

Kabar6-DPP Partai Gerindra akhirnya resmi menyerahkan surat rekomendasinya kepada pasangan bakal calon Nasrul Ulum dan Eki Baihaki. Keduanya diusung untuk duet maju dalam Pilkada serentak 2020 di Kabupaten Serang.

Penyerahan rekomendasi diberikan langsung oleh Sekertaris Jendral DPP Gerindra Ahmad Muzani dengan disaksikan oleh para pengurus partai di rumah aspirasi Desmond J Mahasa, Kota Serang, kemarin.

“Iya di rumah aspirasi Pak Desmon J Mahesa. Dadakan tadi malam,” terang
Sekjen DPD Partai Gerindra Banten, Andra Soni kepada Kabar6.com, Sabtu (20/6/2020).

Mengenai komunikasi dengan partai lain, sambung Andra, pihaknya telah bersepakat untuk mengusung Nasrul Ulum dan Eki Baihaki.

Eki saat ini telah mendapatkan mandat dari partai Demokrat agar bisa membangun komunikasi dengan partai partai lain.

“Dan komunikasi dengan Gerindra sepakat bersama Demokrat mencalonkan Nasrul Ulum bersama dengan Eki,” katanya.

**Baca juga: Pemicu Pemuda di Serang Bacok Buruh Bangunan Diduga Selingkuhan Ibunya.

Meski begitu, keduanya masih tetap terus melakukan komunikasi dengan partai lain untuk memperkuat koalisi yang sudah terbangun.

Diketahui, Nasrul Ulum sendiri tercatat sebagai kader Partai Golkar. Dengan bagitu, Nasrul Ulum dipastikan akan berhadapan dengan Ratu Tatu Chasanah. Ratu Tatu adalah Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Banten.(Den)




Lebak Terancam Kehilangan Ribuan Ton Padi

Kabar6.com

Kabar6-Seluas 800 hektar area persawahan di Kabupaten Lebak yang terdampak banjir bandang awal Januari 2020 lalu sampai saat ini belum bisa ditanami kembali.

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Lebak Rahmat Yuniar, menuturkan, belum bisanya ratusan hektar area persawahan tersebut ditanami karena kondisinya masih terdapat endapan lumpur dan puing-puing pasca banjir.

“Bahkan beberapa hektar sawah kondisinya rata seperti lapangan sepak bola,” kata Yuniar kepada wartawan, Sabtu (20/6/2020).

Tentu saja, ujar Yuniar, dengan kondisi area persawahan yang belum bisa digunakan akan berdampak terhadap produktivitas sektor pertanian.

“Bayangkan jika satu hektar sawah menghasilkan 5,6 ton padi, berapa ribu ton padikah yang tidak bisa diproduksi,” ucap Yuniar.

**Baca juga: MUI Lebak Tolak Wacana Shalat Jum’at Ganjil Genap.

Dia menjelaskan, butuh kerja keras dan peran seluruh stakeholder terkait, terutama Pemerintah Pusat untuk kembali memulihkan area persawahan.

“Pemulihan pasca banjir di sektor pertanian sangat diperlukan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat petani,” tuturnya.(Nda)




Pemicu Pemuda di Serang Bacok Buruh Bangunan Diduga Selingkuhan Ibunya

Kabar6.com

Kabar6-RN, 20 tahun, nekat membacok N, 37 tahun, buruh bangunan yang diduga telah berselingkuh dengan ibunya. Sebelum insiden berdarah terjadi warga Kampung Ambaru, RT 003 RW 001, Desa Puloampel, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, sempat melakukan mediasi.

“Satu minggu sebelum kejadian terjadi telah terjadi perjanjian yang langsung diselesaikan oleh aparat desa, keluarga korban dan keluarga pelaku hingga ke polsek,” kata Kapolsek Puloampel, Iptu Fajar Mauludi, Sabtu (20/06/2020).

Dijelaskan, belum diketahui pasti mengapa pelaku sampai mengingkari perjanjian dan mediasi di Mapolsek Puloampel. Polisi sudah melakukan olah Tempat Kerjadian Perkara dan meminta keterangan saksi dari keluarga hingga warga sekitar.

“Sempat dibuat perjanjian juga untuk tidak melakukan hubungan tersebut. Namun, rupanya pelaku justru tidak menerima hubungan mesra yang dilakukan antara korban dan ibu pelaku,” jelasnya.

Fajar bercerita bahwa kejadian bermula saat N sedang bekerja di rumah warga tetangga kampungnya. Tiba-tiba RN datang dan membacoki korban pakai kapak di bagian kaki kanan dan kiri.

**Baca juga: Diduga Selingkuhi Ibunya, Pemuda di Serang Bacok Buruh Bangunan.

Korban kemudian lari untuk menyelamatkan diri tapi masih dikejar oleh pelaku. Korban terjatuh dan masih terus dibacok oleh pelaku pada bagian tangan, perut dan kepala.

“Korban dibawa ke Klinik Keluarga Backri, tetapi setelah sampai klinik perawat menyarankan agar korban dibawa ke Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) karena lukanya terlalu parah,” terangnya.(Dhi)




3 Nelayan Hilang Ditemukan di Perairan Tanjung Alang-alang

Kabar6.com

Kabar6-Tiga dari 10 orang nelayan yang sempat hilang di perairan Selat Sunda, Kabupaten Pandeglang, Banten, akhirnya berhasil ditemukan. Ketiganelayan yang merupakan warga Kecamatan Labuan, dalam kondisi selamat pertama kali ditemukan oleh kapal nelayan asal Jakarta.

Kasatpolair Polres Pandeglang, AKP Dwi Hary mengatakan, ketiganya ditemukan di perairan Tanjung Alang-alang oleh kapal nelayan KM Duta Samudra. Ketiganya adalah Wawan (30), Acuy (35) dan Udi (45). Dari kapal tersebut Wawan menghubungi keluarganya yang berada di Labuan Pandeglang.

“Keluarga Wawan memberitahu Ke petugas yang berada di posko SAR Labuan, Kemudian TIM SAR yang terdiri Polair Polres Pandeglang, TNI AL dan Basarnas. Kemudian menghubungi nahkoda kapal KM Duta Samudra meminta bantuan untuk mengantarkan di perairan Tanjung Lesung,” katanya Hary, Sabtu (20/6/2020).

**Baca juga: Heroik, Kapal Pesiar Amerika Selamatkan 6 Nelayan di Selat Sunda.

KM Duta Samudra menitipkan korban ke kapal pancing KM Putri Baru untuk diantar ke perairan Tanjung Lesung. Tim Basarnas lalu melaksanakan koordinasi untuk melaksanakan penjemputan. Sementara 7 orang nelayan hingga kini belum ditemukan.

“TIM SAR Kembali dan membawa korban selamat ke Posko SAR untuk dilakukan periksaan oleh tim medis dan mengintrogasi guna melakukan pencarian korban yang belum ditemukan sebanyak 7 orang,” terang Hary.(aep)




Diduga Selingkuhi Ibunya, Pemuda di Serang Bacok Buruh Bangunan

Kabar6-Seorang buruh bangunan berinisial N, 37 tahun, terluka. Ia mengalami luka sangat serius setelah dibacok oleh RN, 20 tahun, yang kesal karena mengetahui korban diduga telah selingkuh dengan ibunya.

Kejadian itu berlangsung di Kampung Ambaru, RT 003 RW 001, Desa Puloampel, Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang, Banten, pada Kamis malam kemarin.

“Diduga pelaku RN melakukan penganiayaan tersebut karena korban N atas dugaan melakukan perselingkuhan dengan saudari NR (ibu pelaku),” kata Kapolsek Puloampel, Iptu Fajar Mauludi, Sabtu (20/06/2020).

Setelah merasa puas melakukan pembacokan, pelaku kabur sambil membawa kapak yang digunakan untuk membacok N. Korban kemudian ditolong oleh warga sekitar dan dibawa ke klinik terdekat.

**Baca juga: Heroik, Kapal Pesiar Amerika Selamatkan 6 Nelayan di Selat Sunda.

Kini korban tengah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Cilegon.

“Korban dibawa ke Klinik Keluarga Backri. Tetapi setelah sampai klinik perawat menyarankan agar korban dibawa ke Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) karena lukanya terlalu parah,” terangnya.(Dhi)