oleh

Bikin Haru, Bocah Penderita Leukemia Ini Atur Pemakamannya Sendiri

image_pdfimage_print

Kabar6-Apa yang dilakukan Yu Yuan sungguh membuat orang yang mendengarnya menjadi terharu. Gadis cilik asal Tiongkok yang menderita leukemia ganas ini hanya sempat hidup di dunia selama delapan tahun. Namun selama hidupnya, Yuan selalu membantu orang-orang di sekitarnya.

Yuan, seperti dilansir dokter.id, tidak pernah mengetahui siapa orangtua kandungnya, karena sejak lahir diadopsi oleh seorang pria. Ayah angkat Yuan bukanlah orang kaya, sehingga sejak umur lima tahun Yuan sudah membantu mengerjakan pekerjaan rumah, mulai dari memasak nasi, mencuci baju hingga memotong rumput. Pada Mei 2005, Yuan mulai mulai mengalami mimisan. Ketika mencuci muka ia menyadari bahwa wajahya sudah berlumuran darah. Ayah angkatnya pun membawa Yuan ke puskesmas terdekat untuk diberikan perawatan.

Di puskesmas Yuan diberikan suntikan. Sayang, suntikan tersebut tidak membuat kondisinya membaik. Bekas suntikan tersebut malah mengeluarkan darah yang sama banyak dengan dihidungnya. Dokter puskesmas lantas menyarankan sang ayah untuk Yuan ke rumah sakit.

Sesampainya di rumah sakit, Yuan tidak mendapatkan nomor karena begitu banyaknya antrean. Pada saat itu ada salah satu dokter yang melihat kondisi Yuan, dan segera memeriksanya. Setelah melakukan beberapa pemeriksaan, dokter mendiagnosa Yuan menderita leukemia ganas. Untuk mengobati penyakit tersebut dibutukan biaya yang tidak sedikit.

Berbagai cara kemudian dilakukan oleh sang ayah, mulai dari meminjam uang hingga menjual rumahnya. Namun, karena kondisi rumah yang tidak layak, tidak ada satu pun orang berminat untuk membeli rumahnya.

Hingga pada suatu hari Yuan menarik tangan ayahnya. Dengan ketegaran hati, Yuan kemudian berbicara kepada ayahnya, “Ayah aku ingin mati”. Dengan pandangan yang kaget ayahnya berkata, “Kamu baru berumur 8 tahun kenapa mau mati?”. “Aku hanyalah anak pungut, semua orang mengatakan bahwa nyawaku tidak berharga, biarlah aku keluar dari rumah sakit ini”.

Kemudian pada 18 Juni, Yuan mewakili ayahnya yang tidak mengenal huruf untuk mendatangi surat pelepasan perawatan. Gadis ini lantas mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan pemakamannya sendiri.

Pulang ke rumah, Yuan yang sebelumnya tidak pernah memiliki permintaan, pada hari itu memiliki dua permintaan. Ia menginginkan untuk memakai baju baru dan berfoto. Yuan kemudian berkata, “Setelah aku mati, jika ayah merindukan aku, ayah bisa melihat foto ini.” ** Baca juga: Tradisi Unik Idul Adha yang Ada di 4 Negara

Pada batu nisan Yu Yuan terdapat selembar foto cantik yang sedang tertawa. Kemudian di atas nisan dituliskan kata-kata yang pernah ia ucapkan, “Aku pernah datang dan aku sangat patuh”.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email