oleh

Pahami Dulu Beda Makanan Segar & Makanan Kaleng

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Padatnya aktivitas sehari-hari memaksa Anda harus membuat makanan yang praktis dan tidak memerlukan waktu lama untuk memasak. Solusinya adalah Anda akan lebih memilih makanan dalam kemasan atau kaleng ketimbang makanan segar untuk diolah menjadi suatu masakan.

Sebenarnya adakah perbedaan antara makanan segar dan makanan kaleng? Dikutip dari Magforwomen, berikut penjelasannya:
1.  Jumlah nutrisi berkurang
Banyak hal yang memengaruhi kadar nutrisi dalam makanan, dan proses pengalengan termasuk salah satunya. Makanan dalam kaleng tentu sudah melewati berbagai proses pemanasan dan proses pemanasan ini akan merusak sejumlah nutrisi didalamnya.

Vitamin B dan C adalah jenis vitamin yang larut dalam air, dan banyak buah-buahan kaleng mengemas buah di dalam air. Selain itu, tuna kaleng yang termasuk makanan mengandung lemak ikan yang baik, tetapi saat dikemas dalam kaleng, semua minyak ikan di dalamnya akan dibuang. Alhasil kandungan omega 3 di dalam tuna akan hilang.

2. Rasa makanan
Cita rasa yang Anda dapatkan dari makanan segar dan fresh tentu tidak dapat dibandingkan dengan makanan kalengan. Para juru masak dunia memiliki alasan tersendiri mengapa mereka menolak menggunakan makanan kaleng.

3. Makanan kaleng & hubungannya denga botulismus
Para peneliti menghubungkan makanan kaleng dengan botulismus, yaitu suatu keadaan kelemahan tubuh yang disebabkan toksin. Oleh karena itu berhati-hatilah memilih makanan kaleng. Sebaiknya jauhilah makanan kaleng terlebih yang sudah menggembung dan berubah bau.

4. Masalah dengan makanan yang dikeringkan
Biasanya makanan kaleng melewati proses pengeringan sebelum dikalengkan. Proses ini tidak hanya merusak kandungan vitamin C tetapi juga sejumlah serat di dalamnya. Dan jika ini belum lebih buruk, makanan yang dikeringkan akan membuat kandungan kalori semakin padat, yang sama artinya dengan peningkatan berat badan.

5. Apa yang ada di dalam kemasan?
Apakah Anda yakin terhadap isi dari makanan yang tertulis di kemasan? Bagaimana dengan proses produksinya? Bagaimana jika bahan-bahan tersebut tidak diproses dengan baik dan layak? Bagaimana jika terkontaminasi? Begitu banyak pertanyaan yang timbul. Lain hal dengan sayuran, buah-buahan, ikan dan daging segar, apa yang Anda lihat itu yang didapatkan. ** Baca juga: Fakta & Mitos Duduk dengan Menyilangkan Kaki

Jadi, mana yang menjadi pilihan Anda? (ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email