oleh

PT Garuda Indonesia Sebut Tangsel Jangan Primitif

image_pdfimage_print
Perbaikan landas pacu Bandara Pondok Cabe, Tangsel.(yud)

Kabar6-Area landasan pesawat terbang di Bandara Pondok Cabe, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), dipastikan bakal beroperasi mulai Maret mendatang.

Nantinya, lahan sarana transportasi angkutan udara privat milik PT Pertamina itu, bakal melayani rute penerbangan domestik.

Humas PT Garuda Indonesia, Benny Butarbutar mengatakan, pada tahap awal dari sembilan unit pesawat komersil yang dimiliki tidak dioperasikan semuanya.‎

Ya, hanya dua pesawat jenis baling-baling bermesin turbprop ATR 72-600, dengan kapasitas 70 orang penumpang, yang akan dioperasikan. “Untuk tahap awal hanya dua pesawat saja yang dioperasikan,” katanya, Senin (8/2/2016).

Benny jelaskan, kebijakan hanya mengoperasikan dua unit pesawat lantaran ada alasan tertentu. Perusahaan pelat merah ini masih ingin melihat perkembangannya ke depan.

Ia juga meyakinkan agar masyarakat sekitar tak perlu cemas bakal ada dampak buruk pascapengoperasian Bandara Pondok Cabe. Semua sudah dikalkulasikan matang, sebelum lahan yang dikelola oleh PT Pelita Air Service itu digunakan.

“Jangan berpikir primitif‎, karena semua sudah direncanakan secara matang. Kira-kira kalau sehari empat kali penerbangan PP (Pulang Pergi)‎. Jadi tidak perlu khawatir berlebihan,” tegas Benny bernada menyindir. **Baca juga: Maret 2016 Bandara Pondok Cabe Terancam Gagal.

Benny menambahkan, saat ini Pemkot Tangsel sedang menggarap Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Termasuk analisa dan kajian akademis terhadap wilayah sekitar Bandara Pondok Cabe. **Baca juga: Warga Tolak Pengoperasian Bandara Pondok Cabe.

Diketahui, rencana pengoperasian lahan milik PT Pertamina (Persero) itu sempat menulai protes dari warga sekitar. Mereka khawatir bakal menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan, seperti kebisingan akibar deru suara mesin dan kemacetan arus lalu lintas.‎(yud)