oleh

3 Pulau yang Kabarnya Telah Dihapus dari Peta Dunia

image_pdfimage_print

Kabar6-Peta lokal maupun dunia sudah dibuat ketika orang-orang mulai berhasil mengelilingi dunia. Peta dibuat dengan tujuan memudahkan yang lain ketika mencari berbagai lokasi.

Di sisi lain, peta ada yang akurat, ada pula yang kurang akurat. Hal itu mungkin disebabkan perubahan segi letak geografis suatu wilayah, atau bisa karena hal lain.

Itu juga yang menyebabkan sebuah pulau tergambar di peta, namun ketika ditelusuri pulau tersebut tidak ada dalam dunia nyata. Melansir beberapa sumber, ini tiga pulau yang kabarnya telah dihapus dari peta dunia:

1. Pulau Sandy
Pulau yang satu ini dinyatakan tidak ada di peta pada 2012 silam. Namun, sebelumnya pulau ini masuk ke dalam berbagai peta, termasuk di Google Earth. Menurut peta, pulau ini terletak di antara Australia dan New Caledonia di Pasifik. Tercatat pernah disinggahi oleh beberapa kapal, salah satunya adalah kapal perburuan paus bernama Velocity pada 1876.

Uniknya, meski terletak di wilayah kekuasaan Prancis, pulau ini tidak tercantum dalam peta Prancis. Ketiadaan pulau ini pun pernah dibuktikan oleh para ilmuwan dari University of Sudney.

Mereka menemukan fakta bahwa di lokasi yang seharusnya menjadi tempat Pulau Sandy berada ternyata hanyalah laut terbuka dengan kedalaman 1.400 meter.

Apakah pulau ini telah tenggelam? Tidak ada yang tahu. Para ilmuwan pun menganggap bahwa yang dilihat oleh kru kapal Velocity pada 1876 bukanlah Pulau Sandy, melainkan batu yang mengapung akibat aktivitas vulkanis.

2. Hy-Brasil
Pulau Hy-Brasil pernah muncul di peta pada 1325 hingga 1800-an. Pada saat itu, pulau Hy-Brasil berlokasi dalam jarak sejauh 321 km dari tepi barat pantai Irlandia, tepatnya di sebelah utara Samudera Atlantik.

Pada 1674, seorang pria bernama John Nisbet mengkalim bahwa ia beserta para awak kapal berhasil menemukan Pulau Hy-Brasil, dan bahkan bersantai-santai di sana selama seharian penuh.

Selain dianggap sebagai pulau dewa, Hy-Brasil juga dianggap sebagai lokasi dari tempat tinggal alien. Hal tersebut diungkapkan oleh seorang sersan asal Inggris bernama Jim Penniston.

Ia mengaku sempat membuat kontak dengan alien. Pada saat itu, ia menerima nomor-nomor binari yang jika diterjemahkan merupakan koordinat dari lokasi Pulau Hy-Brasil. Anehnya, pesan tersebut menunjukkan masa 8100.

3. Isle of Demons
Pulau yang dijuluki sebagai Pulau Setan ini diklaim pernah ada dan berlokasi di dekat Kanada. Biasanya pulau ini menunjukkan dua pulau dan mulai terlihat di peta pada abad ke-16, hingga akhirnya dihapuskan pada abad ke-17.

Legenda menceritakan bahwa Isle of Demons merupakan pulau yang dipenuhi dengan binatang buas dan setan yang bisa menyerang siapa saja yang berani datang dan menginjakkan kaki di pulau tersebut.

Pulau ini pertama kali muncul dalam peta buatan Johannes Ruysch pada 1508. Disebutkan dalam peta tersebut, pulau ini merupakan relokasi dari Pulau Satanazes (bermakna setan dalam bahasa Portugis) pada peta abad ke-15 dan berada di tengah Samudra Atlantik.

Keberadaan pulau ini turut diklaim oleh seorang Letnan Jenderal New France (sekarang Kanada) yang bernama Jean-Francois de Roberval pada 1512. Kala itu, ia tengah berlayar dengan menggunakan tiga buah kapal.

Dikisahkan, de Roberval ditemani oleh sepupunya yang bernama Marguerite de La Rocque de Roberval. Selama perjalanan, sepupunya itu jatuh cinta pada seorang pria, dan de Roberval tidak senang akan hal itu.

Pada akhirnya, Jean-Francois memutuskan untuk meninggalkan sepupunya di Isle of Demons bersama dengan orang yang dicintainya itu serta seorang pembantunya bernama Damienne. ** Baca juga: Tragis, 20 Mayat Kangguru Ditemukan Tergeletak pada Sebuah Perumahan di Australia

Selama berada di pulau itu, Marguerite sempat melahirkan seorang bayi. Namun tidak lama berselang, bayi tersebut meninggal karena kekurangan ASI. Kekasih dan pembantunya pun dikabarkan meninggal dunia akibat kelaparan.

Beruntung nyawa Marguerite berhasil diselamatkan setelah dirinya ditemukan oleh nelayan Basque pada 1544. Meskipun pulau ini memiliki sejarahnya tersendiri, keberadaannya yang sulit ditemukan membuat peta ini dihapuskan pada abad ke-17.

Apakah ketiga pulau itu memang benar-benar ada, atau hanya mitos?(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email