1

Gercep, Dinas PUPR Lebak Tangani Amblesnya Jalan Menuju Wisata Baduy

Kabar6.com

Kabar6-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bergerak cepat menangani amblesnya ruas Jalan Raya Leuwidamar, tepatnya di Kampung Wanti, Desa Wantisari. Jalan tersebut merupakan jalan menuju lokasi wisata Baduy di Desa Kanekes.

“Setelah mendapat laporan, kami segera menerjunkan tim untuk mengecek kondisi kerusakan jalan tersebut,” kata Kabid Dinas PUPR Lebak, Irvan Suyatupika saat dihubungi Kabar6.com, Kamis (3/12/2020).

Irvan menjelaskan, penanganan cepat dilakukan agar kendaraan baik yang akan menuju Rangkasbitung maupun Leuwidamar tidak terhambat karena amblesnya jalan sedalam hampir 1 meter.

“Pemasangan cerucuk di badan jalan lalu penanganan tebing bahu dengan beronjong,” terang Irvan.

Amblesnya badan jalan di ruas tersebut setelah hujan semalaman yang mengguyur wilayah tersebut. Selain ambles pada badan jalan, longsor juga terjadi pada tanah di pinggir jalan.

“Kemungkinan waktu dini hari, kondisi hujan dari semalam ditambah kondisi Sungai Cisimeut yang juga meluap. Lokasi jalan memang dekat dengan sungai,” tutur Sekretaris Desa Wantisari, Dani Setiawan.

Sebelum ditangani tim PUPR, warga dengan alat dan material seadanya bergotong royong agar jalan bisa dilewati oleh kendaraan.

**Baca juga: Rumah Warga di Malingping Rusak Tergerus Longsor, Legislator Sampaikan Penyebabnya ke Pemprov

“Warga bergotong royong dengan aparatur kecamatan seadanya coba menangani agar bisa sementara bisa dilalui mobil. Enggak lama datang petugas dari dinas,” ucapnya.(Nda)




Hujan Semalaman, Jalan Menuju Wisata Baduy Amblas Nyaris Putus

Kabar6.com

Kabar6-Hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Lebak sejak semalam hingga pagi hari menyebabkan ruas Jalan Raya Leuwidamar, di Kampung Cibeas, Desa Wantisari, amblas.

Sekretraris Desa Wantisari, Dani Setiawan, menuturkan, amblasnya jalan yang merupakan akses menuju lokasi wisata Baduy tersebut terjadi pada dini hari sekira pukul 02.00 WIB.

“Kemungkinan waktu dini hari, kondisi hujan dari semalam ditambah kondisi Sungai Cisimeut yang juga meluap. Lokasi jalan memang dekat dengan sungai,” kata Dani kepada Kabar6.com.

Dani menuturkan, kondisi jalan nyaris putus dan tidak bisa dilalui oleh kendaraan bermotor lantaran jalan amblas dengan kedalaman mencapai satu meter.

“Warga bergotong royong dengan aparatur kecamatan seadanya coba menangani agar bisa sementara bisa dilalui mobil. Tapi sudah ada tim dari Dinas PUPR yang mengecek,” ujar Dani.

Dia berharap, penanganan bisa cepat dilakukan karena kondisi longsor di pinggir jalan juga sudah mengkhawatirkan.

“Mudah-mudahan segera ditangani dengan baik karena khawatir juga kondisi pinggir jalan sudah mengalami longsor,” ucapnya.

Sementara itu, Kabid Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Lebak, Irvan Suyatupika, membenarkan, tim sudah ke lokasi untuk melakukan survei terkait dengan bagaimana penanganan yang nantinya akan dilakukan.

**Baca juga: Bupati Lebak: Tahun 2020 Penuh Keprihatinan

“Sudah, tim sudah ke sana untuk mengecek dan langsung ditangani. Untuk sementara minimal kondisi jalan rata dulu agar tidak menghambat kendaraan,” katanya.(Nda)