1

Sadis! Setelah Dimutilasi, Finalis Miss Swiss Ini Diblender Sang Suami

Kabar6-Tragis benar nasib Kristina Joksimovic (38). Wanita yang juga finalis Miss Swiss ini dicekik hingga tewas dan dimutilasi oleh suaminya, yang hanya disebut sebagai ‘Thomas’ (41). Joksimovic dinobatkan sebagai Miss Northwest Switzerland dan pada 2007 menjadi finalis Miss Switzerland (Swiss).

Lebih mengerikan lagi, melansir Nypost, jasad Joksimovic dihaluskan dalam blender seperti “‘bubur’ pada Februari lalu, di rumahnya di Binningen, dekat Kota Basel, Swiss. Pihak berwajib menahan Thomas, tetapi telah mengajukan banding untuk pembebasannya, yang ditolak oleh pengadilan federal negara itu di Lausanne, setelah Thomas mengakui pembunuhan tersebut.

Putusan pengadilan, yang mengungkap detail baru yang mengerikan tentang pembunuhan tersebut, mengatakan bahwa penyelidikan yang sedang berlangsung telah mengungkapkan ‘indikasi konkret dari penyakit mental’ dalam kasus tersebut.

Jasad Joksimovic yang dimutilasi ditemukan pada malam 13 Februari. Thomas yang juga ayah dari dua putri mengakui bahwa dia membunuh korban pada Maret, tetapi mengatakan bahwa itu untuk melindungi dirinya sendiri, setelah sebelumnya korban menyerangnya dengan pisau.

Namun, para ahli medis tidak menemukan bukti pembelaan diri dan mengidentifikasi penyebab kematian korban sebagai pencekikan.

Jasad Joksimovic kemudian dipotong-potong dengan gergaji ukir, pisau, dan gunting kebun. Beberapa bagian tubuh korban kemudian dipotong-potong dengan blender tangan, ‘dihaluskan’ dan dilarutkan dalam larutan kimia.

Thomas ditangkap sehari setelah potongan tubuh korban ditemukan, awalnya memberi tahu penyelidik sebulan sebelumnya bahwa dia telah menemukan Joksimovic meninggal dan memotong-motong tubuh sang istri di ruang cuci mereka karena panik.

“Thomas menunjukkan tingkat energi kriminal yang sangat tinggi, kurangnya empati, dan berdarah dingin setelah membunuh istrinya dan mencoba menutupinya,” kata pihak jaksa.(ilj/bbs)




Tega! Demi Sebungkus Rokok, Ayah di Jerman Tawarkan Anaknya yang Berusia 12 Tahun ke 70 Sopir Truk

Kabar6-Pihak berwajib meringkus seorang insinyur asal Kota Schweinfurt, Jerman, yang diidentifikasi bernama Thomas (49), setelah ‘menawarkan’ anaknya yang berusia 12 tahun kepada 70 sopir truk.

Thomas melakukan perbuatan tak terpuji itu hanya demi sebungkus rokok. Melansir thesun, Thomas menjajakan anaknya yang masih di bawah umur untuk berhubungan seks, dan pelaku mengaku dia melakukannya agar ‘sang anak bangga akan bentuk tubuhnya sendiri’. Thomas disebut meminta sopir truk sekira Rp87.577 dan sebungkus rokok Winston untuk jasa putrinya itu.

Penyelidikan polisi mengungkapkan, insiden itu terkuak berdasarkan keterangan sopir yang mengatakan, Thomas menawarkan anaknya ke tiga sopir lainnya di kawasan Autobahn 70. Segera setelah menerima laporan, polisi bergerak dan menangkap Thomas yang saat itu duduk bersama putrinya.

Saksi menuturkan, tiga hari sebelum ditangkap, dia melihat korban dilecehkan pengemudi Romania bernama Hartmut N di lahan parkir A71. Selain meminta bayaran dan rokok, Thomas juga bersikeras untuk membuat video hubungan seks itu menggunakan ponselnya.

Hartmut, yang juga ditangkap, mengaku dia mendapatkan informasi soal korban dari kartu yang ditinggalkan pelaku. Polisi menyatakan, investigasi mereka menunjukkan ibu korban, Brigitte K, tahu apa yang menimpa anaknya dan ditahan. ** Baca juga: Polisi Iran Tangkap Pengusaha yang Jual Apartemen ke Seekor Anjing

Dalam persidangan, jaksa penuntut butuh waktu satu jam untuk menguraikan 72 dakwaan pemerkosaan terhadap korban. Jaksa menjelaskan, Brigitte diketahui tahu dan menyetujui perbuatan Thomas untuk menawarkan korban.

Tak hanya itu, saat korban berusia sembilan tahun, gadis kecil itu dipaksa melihat ayah dan ibunya berhubungan seks. Sidang mendengarkan bagaimana pasangan itu menyiksa anak mereka, dan merekam kejahatan mereka selama dua tahun.(ilj/bbs)