Pemkab Pandeglang Tetapkan Massa Transisi Darurat Pemulihan Bencana, Irna Pastikan Logistik Aman
Kabar6-Status tanggap darurat penanganan bencana tsunami selat sunda Pandeglang Banten resmi di cabut mulai tanggal 4 Januari 2019 hal ini sesuai dengan penetapan sebelumnya, untuk selanjutnya akan dilanjutkan dengan tahap transisi pemulihan.
Bupati Pandeglang Irna Narulita, mengatakan status tanggap darurat penanganan bencana tsunami telah di cabut, akan tetapi pasca bencana tsunami, prosesnya masih cukup panjang.
“Maka dari itu pihaknya menetapkan status transisi darurat pemulihan untuk jangka 3 bulan kedepan, ” kata Irna dalam keterangan tertulisnya.
Ia mengatakan dengan telah di tetapkanya status transisi darurat pemulihan selama 3 bulan tentunya dalam hal ini Pemerintah fokus terus membantu dan memperhatikan kebutuhan para pengungsi, baik itu kebutuhan makanan minuman dan kelengkapan logistik lainya sesuai dengan kebutuhan di tiap Kecamatan yang terdampak bencana.
“Insyallah persediaan logistik untuk korban tsunami relatif aman dan mencukupi, “ujarnya.
Ia menambahkan pemberlakuan status transisi tanggap darurat pemulihan selama 3 bulan memakan waktu yang panjang, dimana kejadian tsunami tersebut menghancurkan ribuan rumah masyarakat di beberapa Kecamatan.
“Oleh karena itu semua kebutuhan dasar bagi para pengungsi harus kita perhatikan, saat ini stok logistik masih ada, dari Pemerintah Pusat, Pemrov Banten juga siap memenuhi kebutuhan logistik, belum juga bantuan yang datang dari para donatur, relawan, pokoknya dari semua unsur elemen masyarakat yang membantu kita. Mudah-mudahan kebutuhan logistik untu para pengungsi korban tsunami tetap terjaga,” terangnya.
Sementara itu Kepala Bagian Tata Pemerintahan sekaligus Kepala Seksi Pendistribusian logistik Agus Riyanto mengatakan telah berakhirnya masa tanggap darurat bencana yang telah di tetapkan, logistik yang ada di posko Labuan akan di geserkan ke posko Cipacung, selanjutnya nanti akan di kelola oleh BPBD maupun Dinas Sosial.
Agus mengatakan, logistik yang telah menjadi permintaan di tiap Kecamatan kita akan kembali distribusikan saat ini, karena hari ini terakhir kita jaga posko labuan, semua logistik akan di pindah ke posko Cipacung.**Baca juga: Yuk Nyobain Menu Ikan Gurame Sambal Mbe di Hotel Santika Premiere ICE-BSD.
“Penanganan bencana tidak selesai di status tanggap darurat saja, masih ada tahap pemulihan dan sebagainya, ini yang menjadi pusat perhatian pada saat status transisi darurat pemulihan, selama ini juga pihaknya masih menerima bantuan dari berbagai unsur, hanya saja mungkin penerimaaan bantuanya tidak di sini melainkan di posko cipacung klo tidak di pendopo,” pungkasnya.(Aep)