1

Evaluasi AKIP 2022, Bang Ben: Jangan Utamakan Program Seremonial

Kabar6.com

Kabar6-Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie melakukan rapat evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) tahun 2022 kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Benyamin menyampaikan pesan kepada seluruh OPD untuk jangan mengutamakan program-program seremonial, serta program peresmian.

“Tahun 2023 saya minta kan betul-betul program prioritas, liat RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, red) ukurannya seperti apa, lihat RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah, red) ukurannya seperti apa, nyangkut gak ke visi-misi Kepala Daerah,” ujarnya kepada wartawan di Balai Kota Tangsel, Rabu (28/12/2022).

Dijelaskan Benyamin, program tahun 2023 harus sesuai dan beriringan dengan pencapaian RPJMD, karena dirinya hanya bisa mencapai itu hingga tahun 2024 saja.

“Selebrasi sih hanya sekedar dipenghujung saja, peresmian seremoni dan segala macem. Tapi jangan itu yang utama untuk dijadikan program,” tegasnya.

Pria yang akrab disapa Bang Ben ini mengatakan, program seremonial di tahun 2022 juga tidak banyak, pernyataan bahwa jangan banyak program seremoni adalah sebatas mengingatkan.

“Enggak banyak (program seremonial, red), saya hanya mengingatkan saja kepada teman-teman sifatnya itu, bukan berarti itu ada dan menonjol, saya hanya mengingatkan,” paparnya.

**Baca juga: Polres Tangsel Periksa 4 Orang Soal Dugaan Kasus Sodomi di Ponpes Pondok Aren

Bang Ben bersyukur seluruh kinerja OPD di Tangsel memuaskan dan sangat baik, dengan parameter yang banyak.

“Jadi ini betul-betul kinerja murni, dan lebih kepada administrasi, tahun depan cara penilaiannya selain administrasi dan target kinerja yang tercapai itu akan dilakukan wawancara, jadi parameternya ditambah lagi dengan wawancara bersama para OPD,” tutupnya.(eka)




Tingkatkan Produktifitas, Jokowi Ingatkan ASN Kurangi Kegiatan Seremonial

kabar6.com

Kabar6-Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengingatkan bahwa para ASN harus mengurangi kegiatan-kegiatan rutinitas yang bersifat seremonial.

“Dan lebih meningkatkan produktifitas serta berorientasi kepada hasil, tugas birokrasi adalah memastikan rakyat terlayani dengan baik, serta program-program bangunan betul-betul terdeliver dan ingin dirasakan manfaatnya oleh rakyat, sekedar melayani saja sudah tidak cukup, pelayanan yang diberikan harus lebih baik dan diimbangi dengan kemudahan serta kecepatan,” ujar Jokowi pada sambutannya di HUT KORPRI ke-48, ICE BSD City, Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Jumat (29/11/2019).

Dengan kemajuan teknologi, Jokowi menjelaskan, cara kerja birokrasi juga harus berubah, inovasi teknologi harus bisa mempermudah bukan mempersulit pekerjaan.

“Kemajuan teknologi adalah instrumen untuk mempercepat penyelesaian masalah, masalah saat ini harus kita selesaikan dengan smart goals card, yang lebih cepat dan lebih efisien dan memberi dampak yang lebih luas,” jelasnya.

**Baca juga: Efisiensi Rantai Pengambilan Keputusan, Jokowi: Harus Ada Perampingan Eselon.

“Kita harus optimis menatap masa depan, kita harus percaya diri menghadapi tantangan kompetisi global, kita harus yakin menjadi salah satu negara terkuat dan maju didunia ini, dan harus menjadi negara pemenang,” tutupnya.(eka)