1

Ratusan Massa KOMANDO Gelar Aksi Evaluasi 7 Tahun Presiden Jokowi di Tangsel

Kabar6.com

Kabar6-Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang tergabung dalam Aliansi Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (KOMANDO) menggelar aksi unjuk rasa di depan Universitas Muhammadiyah Jakarta, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis 21 Oktober 2021.

Dalam aksi itu, Presidium Komando Jakarta Selatan (Jaksel), Misbahul Anwar mengatakan, hal ini dilakukanya dalam rangka refleksi dan evaluasi 7 tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

Misbah menjelaskan, dalam masa pemerintahan Presiden Joko Widodo, terdapat beberapa momentum yang berbarengan dengan agenda KOMANDO, termasuk dalam perjuangannya dalam menjadikan Pancasila sebagai hierarki tertinggi dalam sistem peraturan perundang-undangan.

“Disela-sela rangkaian peristiwa dua priode pemerintahan Jokowi 2014-2019 dan 2019-2024 juga terdapat rangkaian peristiwa ketetapan 7 rekomendasi MPR periode 2009-2014 kepada MPR periode 2014-2019,” ungkapnya.

Dijelaskannya, salah satu bunyi dari rekomendasi itu adalah penataan peraturan perundang-undangan berdasarkan Pancasila sumber dari segala sumber hukum, dan hal ini kembali direkomendasikan melalui 7 rekomendasi MPR periode 2014-2019 kepada MPR periode 2019-2024.

“Dimana salah satu perubahan bunyinya penataan sistem hukum dan peraturan perundang-undangan berdasarkan Pancasila sumber dari segala sumber hukum,” terangnya.

Sementara itu, Presidium Komando Tangerang Selatan (Tangsel), Adit mengungkapkan, pihaknya menyadari bahwa beberapa peristiwa dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo telah menyimpang karena arogansi dan terkesan anti kritik.

**Baca juga: Orbit Brasserie, Tempat Hangout Cozy dengan Fasilitas Komplit di Bintaro

Menurutnya, pihaknya sangat menyadari semangat psikologis dan spiritual dalam peristiwa-peristiwa yang berjalan kurang baik dari dominasi peristiwa-peristiwa yang jauh menyimpang dari fakta situasi yang berkembang hari ini. “Dimulai dari arogansi dan anti kritik, kekerasan yang terjadi kepada komponen-komponen gerakan mahasiswa dan masyarakat,” tegasnya.

“Perdebatan pejabat publik sebagai pembantu Presiden yang lebih cendrung melemahkan kewibawaan lembaga negara dan tentunya hampir seluruh lini interaksi sosial mendapat koreksi tajam sebagai raport 7 tahun pemerintahan 2014-2019 dan 2019-2024,” tutupnya.

Perlu diketahui, berikut tuntutan KOMANDO Jaksel dan Tangsel saat gelar aksi tersebut:
1. Pancasila bukanlah hanya kata-kata;
2. Pancasila sebagai hierarki tertinggi adalah kepastianbuntuk Pancasila Sumber dari segala sumber hukum;
3. Bebaskan 5 Pejuang Pancasila Hierarki Tertinggi dari manipulasi busuk rekayasa bentrokan mahasiswa di UNPAM.(eka)




9 Pegawai Lapas Rangkasbitung Dapat Penghargaan Satyalencana Karya Satya dari Presiden Jokowi

Kabar6.com

Kabar6-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung patut berbangga. Pasalnya, 9 orang pegawainya mendapat penghargaan Satyalencana Karya Satya dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Tanda jasa dan tanda kehormatan diserahkan secara simbolis Kepala Lapas Rangkasbitung Budi Ruswanto saat apel penyematan, di lapangan serbaguna lapas, Senin (13/9/2021).

“Ini merupakan penganugerahan dari presiden sebagai wujud reward atas prestasi dan dedikasi yang tinggi dalam bertugas. Kita patut bersyukur dan berbangga, namun jangan jumawa, jadikan sebagai cermin untuk terus menunjukkan karya dan bhakti kepada bangsa dan negara,” kata Budi.

Budi memberikan atensi khusus agar penghargaan tersebut dijadikan motivasi seluruh pegawai agar terus bekerja dengan niat tulus ikhlas, dan memberikan hasil yang terbaik serta mewujudkan komitmen dalam pembangunan zona integritas (ZI) menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) di Lapas Rangkasbitung.

“Ini juga bisa dicontoh bagi petugas lain, semoga nanti mendapatkan hal yang sama, tidak ada pelanggaran dalam menjalankan tugasnya. Jadi saya tekankan betul kita harus bisa jaga integritas, dan wujudkan pelayanan yang prima sebagai ASN, sesuai dengan semangat kita dalam membangun zona integritas,” pesan Budi.

Sembilan pegawai yang mendapat penghargaan itu yakni, 5 pegawai yang mendapat penghargaan Satyalencana Karya Satya 30 tahun yakni Adi Santo, Ade Karsim, Agus Sumardiyono, Subki, Ma’mun Saleh. Satu orang yang mendapat Satyalencana Karya Satya 20 tahun adalah Taufik Hidayat.

**Baca juga: LMO-TD Imala, Mahasiswa Didorong Terus Kreatif dan Inovatif

Kemudian 3 orang yang mendapat Satyalencana Karya Satya 10 tahun adalah Eka Yogaswara, Randhy Zulhelmy, dan Ruli Rusandi.

Lapas Rangkasbitung juga memberikan apresiasi kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang berprestasi di bidang olahraga, keagamaan dan pendidikan sesuai dengan implementasi internalisasi WBK.(Nda)




Presiden Jokowi Gunakan Pakaian Adat Baduy di Sidang Tahunan MPR 2021, Ini Alasannya

Kabar6.com

Kabar6-Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato pada Sidang Tahunan MPR RI tahun 2021 dan pidato kenegaraan pada Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI dalam rangka HUT ke-76 Proklamasi Kemerdekaan RI. Sidang tersebut digelar di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, pada Senin, (16/8/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Presiden menyampaikan laporan kinerja pemerintah dan pidato dalam rangka HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia. Dalam pidatonya, Presiden antara lain menyebut bahwa “Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” yang menjadi semboyan Bulan Kemerdekaan pada tahun ini hanya bisa diraih dengan sikap terbuka dan siap berubah menghadapi dunia yang penuh disrupsi.

“Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh, hanya bisa dicapai jika kita semua bahu-membahu dan saling bergandeng tangan dalam satu tujuan. Kita harus tangguh dalam menghadapi pandemi dan berbagai ujian yang akan kita hadapi dan kita harus terus tumbuh dalam menggapai cita-cita bangsa,” ujar Presiden seperti dikutip di presidenri.go.id.

Dalam pidato kenegaraan tahun ini, Presiden tampak mengenakan pakaian adat Suku Baduy. Menurut Presiden, pakaian adat tersebut dipilih karena desainnya yang sederhana dan nyaman dipakai.

“Saya suka karena desainnya yang sederhana, simpel, dan nyaman dipakai. Saya juga ingin menyampaikan terima kasih kepada Pak Jaro Saija, tetua adat masyarakat Baduy, yang telah menyiapkan baju adat ini,” kata Presiden Jokowi.

Setelah jeda sesaat, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin akan kembali memasuki Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara, untuk mengikuti Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR RI Tahun Sidang 2021-2022 yang akan dibuka oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.

**Baca juga: Pakaian Adat Badui Dipakai Presiden Jokowi dalam Sidang Tahunan MPR 2021, Tetua Adat Bangga

Dalam sidang tersebut, Presiden akan menyampaikan pidato dalam rangka Penyampaian Pengantar Pemerintah atas RUU APBN Tahun Anggaran 2022 disertai Nota Keuangan dan Dokumen Pendukungnya.

Sidang Tahunan MPR RI serta Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI tersebut digelar dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Kehadiran para anggota MPR dan tamu undangan secara fisik dibatasi di mana sebagian besar lainnya mengikuti jalannya sidang melalui konferensi video. (Oke)




Pakaian Adat Badui Dipakai Presiden Jokowi dalam Sidang Tahunan MPR 2021, Tetua Adat Bangga

Kabar6.com

Kabar6-Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengenakan pakaian adat menghadiri sidang tahunan MPR RI dan sidang bersama DPR RI-DPD RI menjelang peringatan HUT RI, Senin (16/8/2021). Jokowi menyampaikan pidato kenegaraan.

Pada tahun ini, mantan gubernur DKI dan wali kota Solo itu mengenakan pakaian adat suku Badui yang tinggal di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak.

Jokowi mengenakan pakaian berwarna serba hitam dengan ikat kepala batik biru hitam atau Lomar. Dari warna pakaian yang dikenakan, baju tersebut merupakan khas pakaian warga Badui Luar.

Kepala Desa Kanekes sekaligus tetua adat Badui Jaro Saija mengaku bangga melihat Jokowi mengenakan pakaian adat suku Badui.

“Bangga, berarti pak Jokowi selaku Presiden Indonesia peduli terhadap Badui,” kata Saija kepada wartawan.

Pakaian adat yang digunakan Jokowi merupakan hasil kerajinan tangan kreatif warga Badui. Pakaian itu diambil oleh ajudan Jokowi.

**Baca juga: Pemkab Lebak Tunda Pilkades di 266 Desa karena Corona

“Iya itu dari sini asli (Badui). Kemarin ajudannya yang ngambil,” ungkapnya.

Pada tahun lalu, Jokowi mengenakan pakaian adat Sabu dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Begitu juga pada tahun sebelumnya, Jokowi mengenakan pakaian adat suku Sasak NTB.(Nda)




Ramai Aksi Terorisme, Presiden Jokowi Minta Kewaspadaan Ditingkatkan

kabar6

Kabar6-Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) menanggapi terkait ramainya aksi terorisme yang terjadi belakangan ini.

Presiden Jokowi meminta agar masyarakat untuk tetap tenang, tetap menjaga kewaspadaan dan bersama-sama melawan terorisme.

“Saya minta kepada seluruh masyarakat di seluruh tanah air agar semuanya tetap tenang, tapi juga waspada dan menjaga persatuan dan kita semuanya bersatu melawan terorisme,” ujarnya dalam sambutannya saat meresmikan Jalan Tol Serpong – Pamulang, Kamis, (1/4/2021). Baca Juga: Respons Aksi Terorisme, Kapolresta Tangerang Perintahkan Jajaran Siaga

Jokowi menegaskan bahwa tidak ada sedikitpun tempat untuk Terorisme berkembang di Indonesia. Dirinya juga telah memerintahkan kepada Kapolri, Panglima TNI dan Kepala BIN untuk meningkatkan kewaspadaan.

“Saya tegaskan sekali lagi, tidak ada tempat bagi terorisme di tanah air,” tegas Jokowi.

Ramai diberitakan, telah terjadi aksi bom bunuh diri didepan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Bahkan yang terbaru, terdapat penyerangan di Mabes Polri yang diduga dilakukan oleh terorisme.(eka)




Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Serpong – Pamulang

kabar6.com

Kabar6-Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, meresmikan Jalan Tol Serpong – Cinere, ruas Serpong – Pamulang dan Jalan Tol Cengkareng – Batu Ceper – Kunciran pada Kamis 1 April 2021.

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan, jalan tol tersebut merupakan bagian dari jaringan jalan tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 untuk melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan Metropolitan Jabodetabek.

“Alhamdulillah pada pagi hari ini jalan tol Serpong – Cinere, ruas Serpong – Pamulang yang mencapai panjang 10,1 kilometer dan Jalan Tol Cengkareng – Batu Ceper – Kunciran sepanjang 14,19 kilometer telah selesai dan dapat digunakan,” ujarnya di Peresmian Jalan Tol Serpong – Pamulang, Kamis (1/4/2021).

Presiden Jokowi menerangkan, pengoperasian jalan tol ini sangat dinantikan oleh masyarakat di Tangerang dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) karena dapat menjadi alternatif bagi masyarakat untuk menuju Bandara Soekarno – Hatta (Soetta).

Presiden Jokowi berharap, peresmian jalan tol dapat melancarkan mobilitas masyarakat, memecahkan persoalan lalu lintas, serta melancarkan pendistribusian logistik.

“Serta melancarkan distribusi barang ke berbagai kawasan yang dilalui jalan tol ini, sehingga menghemat waktu tempuh dan menurunkan biaya logistik,” ungkapnya.

**Baca juga: Ramadan 2021, Kapasitas Shalat Taraweh Maksimal 50 Persen

Dalam acara peresmian tersebut turut dihadiri oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadi Muljono, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, Gubernur Banten, Wahidin Halim.

Selain itu, Walikota Tangerang Arief R Wismansyah dan Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachi Diany juga terlihat hadir.(eka)




Presiden Teken PP Kebiri Kimia, P2TP2A Tangsel: Seharusnya Total

Kabar6.com

Kabar6-Presiden Joko Widodo (Jokowi) menandatangani Peraturan Pemerintah nomor 70 tahun 2020 terkait kebiri kimia untuk pelaku pelecehan seksual terhadap anak.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Tri Purwanto menyatakan agar pelaku dikebiri total.

“Untuk pelaku pelecehan dan pencabulan terhadap anak dibawah umur, lebih baik dikebiri total. Karena, saya melihat korban banyak yang ‘rusak’ karena pelecehan dan pencabulan tersebut,” ujarnya kepada Kabar6.com, ditulis (5/1/2021).

Tri mengungkapkan, hingga kini sedikitnya 120 kasus terjadi di Kota bertajuk Cerdas, Modern dan Religius tersebut.

“Dari Januari hingga Desember 2020, ada 120 kasus pelecehan dan pencabulan terhadap anak dibawah umur. Dari kasus kasus tersebut, ada yang mendapatkan traumatis secara psikologis. Bahkan, ada yang sampai mengalami penyakit kelamin,” ungkapnya.

120 kasus itu, imbuh Tri, berdasarkan data masyarakat yang berani melaporkan ke UPTD P2TP2A.

**Baca juga: Terekam CCTV, Detik-detik Pelaku Curanmor di Serpong Diamuk Warga

“Itu kasus kasus yang ada laporannya di kita. Mungkin yang ngga laporan, lebih banyak. Jadi, kita menghimbau kepada masyarakat, agar berani melaporkan jika melihat atau mendengar adanya kekerasan kepada anak dan perempuan,” tutupnya.(eka)




Enam Petugas Rutan Jambe Tangerang Raih Penghargaan dari Presiden Jokowi

Kabar6.com

Kabar6 – Sebanyak enam pegawai Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tangerang, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang mendapatkan penghargaan dari Presiden Joko Widodo. Penghargan berupa Lencana Karya Satya tersebut diberikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 Tentang Gelar Tanda Jasa dan Kehormatan.

Kepala Rutan Kelas I Tangerang Fonika Affandi mengatakan, penghargaan tersebut keputusan presiden (Keppres) yang diberikan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dinilai cakap dan mampu dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya secara baik.

“Selama masa kerja dalam sepuluh tahun mereka itu tanpa cacat dan tanpa ada pelanggaran hukuman disiplin,” katanya usai menyerahkan penghargaan di Rutan Kelas I Tangerang, Rabu (19/8/2020).

Menurut Fonika, penyeleksian penerima penghargaan tersebut sangat ketat dan sudah dipertimbangkan secara matang, pasalnya, penghargaan Lencana Karya Satya itu merupakan pemberian dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

“Pastinya kita setiap hari dan setiap detik selalu melakukan monitoring dan evaluasi tetap kita kedepankan perbaikan-perbaikan yang tujuannya untuk peningkatan kualitas pelayanan,” jelasnya.

**Baca juga: Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Klas I Tangerang Siap Jadi Relawan Vaksin Covid-19.

Ia berharap, kedepannya seluruh petugas secara terus-menerus untuk bisa berkinerja sesuai dengan harapan organisasi dan harus ditanamkan nilai-nilai integritas.

“Ya harapannya bagi teman-teman yang mendapatkan prestasi harus tetap dipertahankan apabila perlu ditingkatkan lagi. Bagi yang belum kita harapkan ini menjadi motivasi,” pungkasnya. (Vee)




Presiden Jokowi Lepas Kontainer Ekspor PT Mayora Tbk ke-250.000

kabar6.com

Kabar6-Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dan melepas kontainer ekspor PT Mayora Tbk ke-250.000. Jokowi mengatakan, Mayora merupakan perusahaan yang mengekspor produknya lebih ke 100 negara di dunia.

Acara diawali dengan peninjauan ke pabrik Mayora bagian produksi minuman kopi serbuk instan. Tak sendiri, Jokowi didampingi Menperin Airlangga Hartarto dan Mendag Enggartiasto Lukita.

Dalam peninjauan itu, Jokowi tampak mendengarkan penjelasan dari Dirut PT Mayora Indah Tbk Andre Sukendra Atmadja.

Jokowi kemudian menyampaikan pidatonya dan sangat senang melihat kinerja karyawan Mayora. Pelepasan kontainer dilakukan setelahnya.

“Saya melihat di industri makanan dan minuman PT Mayora bisa menjadi contoh karena sudah ekspor lebih ke 100 negara. Lebih dari 100, baik di Asia, Asean, di Amerika Latin, Afrika, Uni Eropa. Semunya, hampir semua negara masuk dan dengan produk yang saya senang banyak melibatkan petani,” ujar Jokowi di Pabrik PT Mayora Indah Tbk, Tangerang, Banten, Senin (18/2/2019).

Orang nomor satu di Indonesia ini menambahkan bahwa ada dua kunci perekonomian bangsa. Pertama investasi, dan yang kedua ekspor.

“Bahwa kunci perekonomian kita ini sekarang tergantung dua. Pertama investasi sebanyak banyaknnya, investasi yang tinggi, kemudian ekspor yang sebesar-besarnnya,” kata Jokowi.

Presiden Direktur Mayora Group, Andre Sukendra Atmadja mengatakan, bahwa Mayora membuktikan Indonesia bukan sekedar tukang jahit produk merek bangsa lain.

“Misi kami selain melakukan ekspor juga untuk membuktikan bahwa produk dengan merek Indonesia juga berkelas dunia sehingga dapat mengangkat harga diri dan martabat Indonesia di mata dunia,” kata Presiden Direktur Mayora Group Andre Sukendra Atmadja di depan tamu undangan dan para awak media.

Dikatakannya, Mayora hampir secara keseluruhan memberdayakan konten Indonesia, termasuk bahan baku yang dipasok dari petani kopi dan singkong Indonesia serta mesin buatan anak bangsa.

Mayora Group juga melakukan pembinaan terhadap 70.000 petani kopi dan singkong agar mampu memproduksi hasil pertanian dengan kualitas yang baik.

Dan secara keseluruhan Mayora Group memberdayakan lebih dari 50.000 buruh baik di Indonesia dan di seluruh dunia.

“Merek Mayora seperti Torabika, Kopiko, Beng Beng, Danisa, tidak hanya berhasil di ekspor ke negara lain, tetapi juga mampu menjadi pemimpin pasar di mancanegara,” ujarnya.**Baca juga: Ini Kisi-kisi Tes Rekruitmen PPPK 23 Februari 2019.

Andre Sukendra Atmadja juga menambahkan, bahwa, prestasi ini dapat dicapai berkat adanya dukungan dari Pemerintah Republik Indonesia. Dan, Mayora berharap prestasi yang sudah dicapai saat ini dapat memberikan inspirasi dan pada akhirnya membuat kita semakin bangga sebagai Indonesia.(Aji)




Ini 5 Titik Pengamanan Presiden Jokowi di Kabupaten Tangerang

kabar6.com

Kabar-Menjelang kedatangan Presiden Joko Widodo ke Kabupaten Tangerang, sejumlah 5 titik arus lalulintas disiagakan.

Kasatlantas Polresta Tangerang, Kompol Ari Satmoko mengatakan, akan menempatkan sejumlah personil beberapa tempat yang berpotensi rawan kemacetan untuk menjaga keamanan lalulintas.

“Ada sekitar 100 orang personel. Kemudian tergabung dari jajaran Polsek, satuan yang lain petugas mengamankan untuk kedatangan Presiden,” ujar Kompol Ari Satmoko saat dimintai keterangan di Alun-Alun Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab), Senin (18/2/2019).

Sejumlah titik yang disiagakan diantaranya, Lapangan Maulana Yudha Negara, Alun-Alun Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang, lampu merah Tiga Raksa, Citra Raya, serta wilayah pabrik Mayora.**Baca juga: Cuaca Dingin, Warga AS Lakukan ‘Frozen Pants Challenge’.

Ari mengatakan, hingga saat ini tidak ada pengalihan lalulintas sepanjang jalur, semuanya diupayakan arus lalulintas lintas berjalan normal.(Oke)