1

6 Alasan Mengapa Kita Sebaiknya Rajin Minum Air Putih

Kabar6-Mencukupi kebutuhan cairan penting agar tubuh tetap sehat dan aktivitas tidak terganggu. Sayangnya, penelitian di Amerika Serikat menunjukkan bahwa 43 persen orang dewasa hanya minum kurang dari empat cangkir per hari, entah itu kopi atau air putih. Bahkan lantaran kesibukan, tidak sedikit yang lupa minum.

Padahal, rajin minum terutama air putih memiliki banyak manfaatnya. Dilansir Mindbodygreen, berikut adalah enam alasan mengapa Anda sebaiknya rajin minum air putih:

1. Tingkatkan produktivitas
Jika pukul tiga siang di kantor Anda merasa lemot/lelet, bisa jadi karena kurang minum. Diketahui, minum cukup air membantu otak 14 persen lebih produktif.

2. Kurangi nyeri pada otot & sendi
Jika Anda tetap merasa nyeri atau ngilu pada otot dan sendi meski sudah melakukan pemanasan, kemungkinan besar karena kurang minum. Penelitian membuktikan bahwa minum membantu melumasi sendi.

3. Tingkatkan kerja pencernaan
Sayuran hijau atau probiotik yang dikonsumsi tak akan banyak menolong jika Anda kurang minum. Minumlah setelah makan, di saat tubuh Anda mengurai makanan.

4. Bantu lebih banyak bergerak
Terlalu banyak duduk tentunya tidak baik, meski Anda rajin berolahraga tiap hari. Banyak minum membuat Anda bolak-balik ke kamar kecil, sehingga lebih banyak bergerak, bukan?

5. Bantu tidur nyenyak
Sediakan botol minum atau segelas air di samping tempat tidur Anda. Minumlah sebelum tidur, atau saat Anda terjaga di tengah malam. Minum air membantu menyeimbangkan mineral, vitamin, dan nutrisi dalam tubuh, sekaligus menyeimbangkan proses bekerja hormon Anda.

6. Tingkatkan metabolisme tubuh
Jika baru makan sudah mencari-cari camilan, bisa jadi sebenarnya Anda haus, bukan lapar. Minum air membuat Anda tak lagi salah mengartikan sinyal haus dengan lapar. Air juga mempercepat metabolisme tubuh sekaligus membuang sampah yang tak terserap tubuh. ** Baca juga: Berapa Lama Durasi Tidur yang Sehat?

Jangan malas minum air putih, ya.(ilj/bbs)




Pola Makan Terlalu Cepat Sebabkan 4 Masalah Kesehatan

Kabar6-Aktivitas yang padat ditambah kemacetan lalu lintas mengharuskan Anda bergerak cepat, cenderung terburu-buru. Hal itu juga yang membuat sebagian besar orang memiliki gaya hidup serba instan, termasuk untuk urusan makan.

Padahal, kebiasaan seperti itu akan berdampak buruk bagi kesehatan. Dilansir Boldsky, ini dia empat masalah kesehatan yang akan mengintai jika Anda memiliki kebiasaan makan terburu-buru:

1. Ganggu pencernaan
Beberapa masalah lain seperti perut kembung dan cegukan juga dapat terjadi ketika Anda makan cepat. Menurut penelitian, makan cepat dapat menyebabkan penyakit gastroesophageal reflux, yaitu masalah pencernaan yang bisa memicu rasa sakit tajam di dada. Dalam kasus-kasus serius, penyakit ini dapat mengakibatkan penyempitan kerongkongan.

2. Makan berlebihan
Ketika Anda makan cepat, perut Anda tidak akan punya cukup waktu untuk berkomunikasi dengan otak agar tahu kapan harus berhenti. Akibatnya, Anda akan cenderung untuk makan berlebihan.

3. Tidak menikmati makanan
Makan cepat tidak bisa memberikan kenikmatan yang diharapkan. Tekstur, rasa, warna, dan aroma makanan harus Anda rasakan agar sinyal kenyang dapat disadari sebelum telanjur makan berlebihan.

4. Berat badan bertambah
Ketika makan cepat, Anda bisa terus makan karena sinyal kenyang di perut tidak cepat sampai di otak. Akibatnya, Anda mengalami kelebihan kalori menjadi lemak yang membuat berat badan bertambah. ** Baca juga: Begini Perbandingan Berdiri & Duduk yang Tepat

Gaya makan perlahan akan membantu perut mengirim sinyal kenyang ke otak, sehingga Anda dapat mengerem kegiatan makan.(ilj/bbs)




Beberapa Makanan Sehat yang Bantu Atasi Masalah Pencernaan

Kabar6-Pencernaan adalah sebuah proses metabolisme di mana suatu makhluk hidup memproses sebuah zat, dalam rangka untuk mengubah secara kimia atau mekanik sesuatu zat menjadi nutrisi. Pencernaan terjadi pada organisme multi sel, sel, dan tingkat sub-sel, biasanya pada hewan.

Diketahui, pencernaan adalah salah satu faktor vital yang memengaruhi kesehatan kita secara keseluruhan. Masalah umum pencernaan antara lain adalah perut kembung, sakit maag, atau konstipasi (sembelit). Bagaimana menghindari hal tersebut? Dikutip dari Kompas, berikut adalah empat makanan yang bisa membantu atasi masalah pencernaan:

1. Makanan fermentasi
Makanan atau minuman yang pembuatannya memakai metode fermentasuli, merupakan sumber alami probiotik yang menguntungkan pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh dan meningkatkan ketahanan terhadap infeksi. Contoh makanan fermentasi adalah tempe, oncom, kimchi, sauerkraut dan miso. Termasuk juga yoghurt dan kefir yang merupakan termasuk sumber probiotik alami unggulan.

2. Bakteri baik
Selain ada bakteri yang merugikan, di dalam usus juga ada bakteri menguntungkan, yang memerlukan ‘makanan’ agar bisa tetap hidup. Daun bawang, bawang, sawi putih, asparagus dan jenis sayuran lainnya yang mengandung serat yang disebut inulin, yaitu sumber makanan yang disukai bakteri baik. Serat inulin berguna untuk merangsang pertumbuhan bakteri yang menguntungkan dan membuat massa feses lebih solid sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan.

3. Serat
Menurut Cynthia Yoshida, dokter spesialis gastroenterologis di Charlottesville, Va., dan rekan penulis buku No More Digestive Problems: The Answers Every Woman Need, smua jenis serat sangat penting untuk menjaga usus tetap sehat dan kotoran mudah bergerak ke arah saluran pembuangan. Biji-bijian, kacang-kacangan, sayur dan buah adalah sumber alami serat yang terbaik.

Hindari sayuran seperti kubis, kecambah Brussel dan kol, bagi Anda yang menderita perut kembung atau bergas karena sayur-sayuran ini juga mengandung gas yang dapat memerburuk situasi.

4. Minyak kelapa
Meski tinggi lemak jenuh, minyak kelapa adalah pilihan yang sehat karena sifatnya yang stabil pada suhu tinggi, sehingga ideal digunakan untuk memanggang. Sebagian besar lemak jenuh pada minyak kelapa adalah jenis trigliserida rantai menengah (MCT), yang dapat diproses oleh tubuh dengan lebih efisien, tanpa menempatkan tekanan pada kandung empedu.

Salah satu asam lemak dalam minyak kelapa yaitu asam laurat, juga mampu membantu melawan bakteri jahat di pencernaan dan menjaga usus tetap sehat. ** Baca juga: Memiliki Perasaan Takut Ternyata Sehat

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Alami Depresi?

Kabar6-Depresi adalah salah satu gangguan kesehatan mental yang terjadi sedikitnya selama dua minggu atau lebih yang memengaruhi pola pikir, perasaan, suasana hati (mood) dan cara menghadapi aktivitas sehari-hari. Jika dibiarkan, kondisi psikis tadi akan berubah menjadi depresi kronis.

Sebagian besar orang pernah mengalami depresi. Sebenarnya, apa sih yang terjadi pada tubuh saat mengalami depresi? Dikutip dari Go Dok, ini dia uraiannya:

1. Tingkatkan berat badan
Penderita depresi umumnya akan mencari penyelesaian masalah dengan banyak mengonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat dan gula. Jika dibiarkan, tentu saja berat badan akan semakin meningkat.

2. Picu gangguan jantung
Depresi yang tidak mendapatkan penanganan terbukti meningkatkan risiko seseorang terkena gangguan jantung. Ketika mengalami depresi, tubuh akan lebih banyak memproduksi hormon kortisol. Kondisi ini dipercaya banyak ahli dapat membuat pembuluh darah arteri rentan mengalami penyumbatan karena plak.

3. Sebabkan nyeri
Meskipun terdengar tidak masuk akal, depresi kronis terbukti dapat menyebabkan nyeri di beberapa bagian tubuh, terutama kepala. Para ahli percaya, hal ini disebabkan oleh cara kerja otak yang terganggu hingga memicu nyeri.

4. Turunkan gairah seks
Depresi terbukti dapat menurunkan jumlah serotonin dalam tubuh. Serotonin merupakan hormon yang merangsang timbulnya perasaan bahagia serta gairah seksual.

5. Insomnia
Depresi seringkali membuat penderitanya merasakan cemas dan sedih berlebih. Dampaknya, otak akan kesulitan mengirim sinyal mengantuk. Inilah yang membuat mereka terjaga semalaman.

6. Gangguan pada sistem pencernaan
Salah satu keluhan medis yang paling sering dirasa oleh penderita depresi adalah terganggunya sistem pencernaan, umumnya ditandai oleh sembelit atau diare kronis. Hal ini karena nutrisi dan gizi dalam tubuh akan lebih banyak diserap oleh otak, dan bukannya dibagi ke seluruh organ tubuh.

7. Gangguan sistem metabolik
Depresi ternyata meningkatkan risiko Anda terkena gangguan sistem metabolik. Diketahui, gangguan sitem metabolik merupakan istilah yang mengacu pada kondisi di mana tubuh menderita kombinasi beberapa jenis penyakit, seperti diabetes, kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi.

8. Kanker
Ketika mengalami depresi, fungsi serta cara kerja sistem imun tubuh akan menurun. Dampaknya, tubuh tidak dapat menjaga dirinya dari risiko dijangkiti sel abnormal yang dapat berkembang menjadi kanker. ** Baca juga: Insomnia Ternyata Bisa Dipicu Oleh 5 Kebiasaan Sepele Ini

Yuk, hindari hal-hal yang dapat menjadi pemicu depresi, dan senantiasa menjaga kesehatan.(ilj/bbs)




Hindari Beberapa Makanan Berikut Usai Berolahraga

Kabar6-Selama berolahraga, tubuh menggunakan semua glikogen yang ada di otot. Glikogen merupakan bahan bakar yang diproduksi oleh tubuh dari karbohidrat. Karena itulah usai berolahraga terjadi penurunan glikogen, sehingga Anda memerlukan makanan agar dapat pulih cepat.

Karbohidrat kompleks dan protein adalah makanan ideal untuk dikonsumsi usai berolahraga. Karbohidrat kompleks akan diproses menjadi glikogen secara perlahan, sehingga tidak akan mengganggu indeks glikemik (kadar gula) Anda.

Karbohidrat kompleks juga memiliki serat, namun tidak mengganggu pencernaan. Serat dan gula yang cepat diproses dan sebaiknya dimakan sebelum olahraga. Untuk lemak, sebaiknya dimakan sehari sebelum olahraga atau maksimal satu jam sebelum olahraga, sehingga tubuh mempunyai waktu yang cukup untuk mencernanya.

Sementara protein membantu memperbaiki otot setelah olahraga, lebih mudah untuk dicerna dan dapat membantu otot pulih lebih cepat. Jadi, makanan apa saja yang sebaiknya dihindari usai berolahraga? Dilansir All Womens Talk, berikut sembilan makanan yang dimaksud:

1. Daging merah
Jenis makanan ini sulit untuk dicerna, tinggi lemak jenuh yang akan menyumbat pembuluh darah.

2. Telur
meskipun merupakan makanan sehat, satu butir telur mengandung enam gram lemak. Tentu tidak sesuai untuk dimakan usai berolahraga.

3. Yoghurt penuh lemak
Yoghurt dengan topping beraneka sebaiknya dihindari usai berolahraga. Namun Anda boleh mengonsumsi yoghurt tanpa rasa.

4. Selai kacang
Tidak masalah bila hanya makan satu sendok selai kacang. Namun bila makan hingga beberapa sendok, akan membuat sistem pencernaan bekerja keras untuk mencernanya.

5. Roti putih
Roti putih banyak mengandung gluten dan gula. Ada baiknya Anda mengonsumsi roti gandum.

6. Sayuran
Sayuran adalah makanan yang sehat. Namun tidak baik dimakan usai berolahraga karena akan membuat pencernaan bekerja keras untuk mencernanya.

7. Cokelat
Jauhi juga coklat setelah Anda olahraga. Jika sangat ingin, Anda bisa makan bubuk kakao.

8. Pizza
Selain kaya lemak, pizza merupakan makanan olahan, yang membuat pencernaan Anda bekerja keras dan tidak dapat mengganti energi yang hilang usai berolahraga.

9. Minyak kelapa
Minyak kelapa baik dikonsumsi sebelum olahraga bukan setelah olahraga. ** Baca juga: Penelitian: Menonton Televisi Dapat Pengaruhi Perilaku Seseorang

Olahraga yang dilakukan akan menjadi maksimal apabila ditunjang dengan makanan yang tepat.(ilj/bbs)




Kunyah Permen Karet Bantu Atasi BAB?

Kabar6-Permen karet adalah permen kunyah yang memiliki ciri khas yaitu dapat dibuat untuk mengembangkan gelembung. Warnanya beraneka ragam dan memiliki rasa tertentu.

Biasanya permen karet bersifat lengket dan pada saat gelembung terkembang hingga batas tertentu, maka gelembung akan pecah dan mengenai wajah. Hal itu terjadi karena permen karet lebih kental ketimbang permen kunyah manapun.

Dan kini, mengunyah permen karet ternyata bukan lagi untuk kegiatan iseng semata, lho. Mengapa demikian? Kebiasaan mengunyah permen karet dapat membantu membersihkan gigi dan gusi. Dilansir doktersehat, sebuah penelitian menyebutkan, mengunyah permen karet bisa membantu otak berkonsentrasi atau berpikir dengan lebih baik.

Selain itu juga bisa membantu melancarkan sistem pencernaan sehingga buang air besar (BAB) menjadi lebih lancar. Bahkan, bagi wanita yang baru saja menjalani kelahiran caesar dan susah BAB, mengunyah permen karet bisa mengatasinya dengan efektif.

Disebutkan dalam penelitian, mengunyah permen karet mampu menipulasi tubuh sehingga berpikir bahwa kita seakan-akan sedang mengunyah makanan. Hal ini ternyata langsung memicu pengiriman sinyal pada usus layaknya ada makanan yang sedang datang sehingga membuat usus mulai bekerja. Gerakan usus pun akan mendorong kotoran ke luar, sehingga kita pun akan merasa ingin BAB. ** Baca juga: Cari Tahu Fakta Menarik Tentang Tidur

Disarankan pakar kesehatan untuk mengunyah permen karet yang tidak memiliki kandungan gula atau less sugar, karena jauh lebih aman untuk kita dikonsumsi kapan pun dibutuhkan sebab jumlah kalorinya yang tidak terlalu tinggi.(ilj/bbs)