Kabar6-Setiap wanita akan mengalami premenstrual syndrome (PMS) yang biasanya terjadi beberapa saat sebelum menstruasi datang. Para ahli berpendapat bahwa gejala PMS seorang wanita dapat dikendalikan dengan mengubah apa yang mereka makan pada saat PMS terjadi. Nah dilansir Sheknows, berikut adalah lima makanan yang sebaiknya dikonsumsi untuk meminimalisir nyeri haid:

1. Sayuran berdaun hijau
Sayuran berdaun hijau seperti kale atau swiss chard baik dikonsumsi selama menstruasi. Selain mengandung banyak zat besi dan vitamin B, kandungan serat di dalam sayuran ini juga dapat membantu mengatasi berbagai gangguan pencernaan yang terjadi selama menstruasi.

2. Kacang
Biasanya Anda akan terus merasa lapar sebelum menstruasi dimulai. Nah, mengonsumsi makanan yang mengandung banyak asam lemak omega 3 ini dapat membuat Anda merasa lebih kenyang ketimbang junk food lainnya.

3. Buah segar
Makanan lainnya yang juga dapat membantu mengatasi gangguan pencernaan saat menstruasi adalah buah. Oleh karena itu, konsumsilah buah kesukaan Anda sebelum menstruasi, sehingga saluran pencernaan Anda menjadi lebih baik.

4. Gandum
Seperti halnya buah, kandungan serat dalam gandum utuh dapat membantu melancarkan pencernaan Anda, terutama saat Anda sedang haid. Gandum juga mengandung karbohidrat kompleks yang mengandung berbagai vitamin dan mineral.

5. Daging merah
Saat sedang haid, sangat penting untuk meningkatkan konsumsi zat besi karena banyaknya darah yang keluar. Mengonsumsi makanan kaya zat besi dapat mencegah terjadinya anemia dan berbagai gejala anemia. Oleh karena itu, dianjurkan untuk mengkonsumsi daging merah saat haid. Bila tidak suka daging, Anda dapat mengonsumsi suplemen zat besi untuk mencukupi kebutuhan zat besi. ** Baca juga: Jangan Lakukan 7 Hal Ini Saat Sembelit

Jangan lupa untuk rutin berolahraga yang dapat membantu mengatasi berbagai gejala tidak menyenangkan selama datang bulan.(ilj/bbs)

Kabar6-Selama ini kunyit asam dikenal ampuh untuk redakan nyeri haid. Ternyata selain kunyit asam, beberapa buah pun memberikan efek yang sama, yaitu dapat menjadi pereda nyeri haid. Hal ini sebagai alternatif untuk Anda yang tidak menyukai kunyit asam. Dikutip dari Tabloidkoki, berikut adalah tiga buah yang dimaksud:

1. Pisang
Kandungan kalium dan magnesium dalam pisang dapat meredakan kram perut saat haid. Selain dikonsumsi langsung, Anda dapat mengolahnya menjadi smoothies.

2. Alpukat
Alpukat mengandung asam lemak omega-3 yang membantu meredakan nyeri haid. Cobalah untuk menambahkan potongan alpukat pada salad buah atau sisipkan dalam setangkup roti.

3. Nanas
Nanas mengandung nutrisi yang dapat menenangkan otot. Efeknya, nyeri pada perut pun berkurang. Selain itu, nanas juga dapat memperbaiki mood. Buah yang identik dengan warna kuning ini dapat dinikmati dalam bentuk jus, smoothies dan salad. ** Baca juga: Tanpa Disadari Berikut Beberapa Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Makan Siang

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6-Saat sedang haid Anda biasanya disarankan untuk memperbanyak konsumsi buah dan sayuran segar, serta sebisa mungkin menghindari konsumsi junk food atau makanan instan secara berlebihan. Nah, bagaimana dengan teh dan kopi?

Minum teh dan kopi saat haid ternyata tidak dilarang. Dikutip dari Vemale, teh chamomile bisa jadi pilihan teh paling tepat, karena diyakini memiliki kandungan yang bisa bantu meredakan otot kaku dan mengatasi tekanan penyebab perasaan tak tenang. Sementara itu teh jahe bisa membantu mengatasi perut kembung dan mual saat haid.

Sementara efek kopi untuk setiap orang bisa berbeda-beda. Jika Anda merupakan penikmat kopi, minum kopi secukupnya saat haid mungkin tidak akan masalah. Segelas kopi bisa membantu meningkatkan energi dan membuatmu bersemangat melakukan aktivitas. Tapi kalau nyeri haid sedang parah, tidak disarankan untuk minum minuman yang berkafein tinggi.

Satu hal yang pasti, saat sedang haid sangat dianjurkan memperbanyak minum air putih. Bisa juga konsumsi buah pisang yang kaya akan kandungan vitamin B6, magnesium, dan kalium yang baik untuk tubuh. Buah semangka juga cukup direkomendasikan dikonsumsi saat haid karena mengandung gula alami dan serat yang baik untuk tubuh. ** Baca juga: Irisan Lemon yang Disajikan Banyak Restoran Mengandung Virus & Bakteri?

Selama tidak berlebihan, teh dan kopi bisa tetap dinikmati saat haid. Usahakan juga istirahat dan tidur cukup selama haid agar kondisi tubuh tidak drop (ilj/bbs).

Kabar6-Hormon memiliki peran untuk mengendalikan proses metabolisme, pertumbuhan, pola hidup manusia, dan sebagainya. Diketahui, hormon dalam tubuh berpotensi mengalami gejolak atau tidak seimbang dengan jumlah yang diperlukan.

Saat hormon mengalami peningkatan atau sebaliknya, bisa menimbulkan masalah bagi tubuh. Ada banyak pemicu gejolak hormon tubuh, antara lain seperti pola makan, kebiasaan merokok, minum alkohol dan lain-lain.

Gejolak hormon memang sebaiknya segera diatasi, karena jika tidak akan mengganggu kehidupan Anda, bahkan lebih parah lagi bisa menyebabkan masalah kesehatan serius. Dikutip dari berbagai sumber, berikut adalah hal-hal yang akan terjadi saat hormon tubuh bergejolak:

1. Haid tidak teratur
Ketidakseimbangan hormon dalam tubuh wanita bisa menyebabkan tamu bulan tidak datang secara teratur, bahkan masalah lain bisa muncul seperti waktu haid yang memakan waktu lama dari seharusnya. Tentu masalah ini harus ditangani secara cepat karena dapat mempengaruhi alat reproduksi Anda.

2. Wajah berjerawat
Jerawat yang muncul tidak selamanya akibat dari polusi udara. Hormon testoteron dan progesteron yang bergejolak juga bisa membuat Anda mudah berjerawat.

3. Mudah Lelah
Lelah yang mudah menyerang juga bisa disebabkan oleh hormon yang bermasalah. Jangan ragu memeriksakan diri ke dokter.

4. Mudah berkeringat
Saat hormon estrogen mengalami penurunan jumlah, maka hal yang paling mungkin terjadi adalah Anda akan mudah berkeringat. Bahkan, akan mengalami kebingungan karena keringat tersebut datang tiba-tiba tanpa alasan jelas. Jangan ragu segera memeriksakan diri ke dokter, karena masalah ini juga berkaitan dengan kesehatan jantung Anda.

5. Libido menurun
Saat hormon testoteron dan estrogen menurun, hal yang paling mudah terasa adalah masalah libido yang akan muncul. Jika jumlah kedua hormon ini menurun, maka Anda pun akan mengalami penurunan libido. ** Baca juga: Pemicu Asam Lambung Naik yang Sebaiknya Dihindari

Masalah mana yan sering Anda alami? (ilj/bbs)