Kabar6-Seorang pria membuat heboh Kota Gold Coast di Australia karena melanggar peraturan yang dibuat otoritas setempat, yaitu membawa seekor ular piton karpet saat berselancar.

Sebuah rekaman video yang viral, melansir ndtv, memperlihatkan pria itu berselancar sambil membawa ular piton karpet peliharaannya. Diketahui, otoritas mengizinkannya memelihara ular, tetapi pria yang tak disebutkan namanya itu tidak memiliki izin mengeluarkannya dari alamat terdaftar, apalagi membawanya untuk berselancar.

“Untuk membawa hewan ke tempat umum atau memamerkannya perlu izin tersendiri,” demikian pernyataan Departemen Lingkungan dan Ilmu Pengetahuan Queensland. “Ular jelas hewan berdarah dingin, dan meskipun mereka bisa berenang, reptil umumnya menghindari air. Piton akan mendapati airnya sangat dingin, dan satu-satunya ular yang seharusnya ada di lautan adalah ular laut.”

Pihak berwenang kemudian mendenda pria itu sekira Rp 23 juta. Piton karpet adalah ular tidak berbisa yang dapat tumbuh hingga panjang tiga meter. Hewan melata itu melilit mangsa lalu meremasnya hingga mati lemas. Ular piton karpet kebanyakan memakan burung, kadal, dan mamalia kecil lainnya.(ilj/bbs)

Kabar6-Seorang wanita yang juga istri mantan atlet Olimpiade Australia, Alex Pullin, bernama Ellidy Pullin, melahirkan bayi pertamanya setelah mengambil sperma dari tubuh sang suami, sesaat setelah kematiannya 15 bulan lalu.

Pullin diketahui telah mewakili Australia di tiga pertandingan Olimpiade Musim Dingin yang terpisah, dan dia adalah pembawa bendera pada kompetisi 2014 di Sochi. Nahas, Pullin tewas secara tragis dalam kecelakaan spearfishing di pantai Gold Coast, Queensland, pada Juli 2020, di usia 32 tahun.

Setelah 15 bulan berlalu, melansir Insider, Ellidy dalam akun Instagram miliknya mengumumkan telah melahirkan anak pertama berkat perawatan in vitro fertilisation (IVF) atau dikenal sebagai program bayi tabung. “Gadis kami, lahir 25 Oktober 2021. Minnie Alex Pullin,” deemikian tulis Ellidy di Instagram.

Ellidy mengungkap tentang kehamilan tanpa ada suami di sampingnya. “Di satu sisi, saya merasa diliputi oleh kebahagiaan, berpikir, ‘Ya ampun, ini hidup, ini benar-benar ada’, sementara juga mengetahui (Pullin) Chump tidak di sini untuk berbagi di dalamnya,” kata Ellidy.

Ditambahkan, “Pada akhirnya, bagaimanapun, harapan mengalahkan rasa sakit. Saya merasa beruntung bahwa Chumpy adalah dirinya yang dulu, dalam hidup dan kehilangan, Chumpy adalah hadiah yang terus memberi.”

“Dalam banyak hal, rasanya seperti saya membawa obor masa depan kami. Ini berbeda dengan sebelumnya, tapi masih ada sesuatu yang familiar,” kata Ellidy lagi.(ilj/bbs)

Kabar6-Kondisi tak biasa dialami oleh seorang wanita asal Kota Gold Coast, Australia, bernama Evelyn Miller (30). Tidak seperti kaum hawa pada umumnya, Miller memiliki Miss V yang jumlahnya ada dua.

Kelainan itu, melansir newsbeezer, dialami sejak berusia 20 tahun setelah melakukan pemeriksaan kepada dokter. “Bagi saya, ini normal dan saya tidak pernah berpikir itu menarik, tetapi ternyata itu sangat menarik. Saya kira tidak banyak orang yang bisa mengatakan mereka menggunakan satu vagina untuk bekerja dan satu lagi untuk kehidupan pribadi. Itu sangat membantu dalam bekerja dengan memiliki vagina yang lain,” kata Miller.

Ditambahkan, “Itu sangat berguna untuk daya tahan. Jika saya memiliki banyak pemesanan dan saya merasa tidak nyaman dalam satu pemesanan, saya bisa menggunakan vagina yang satunya.”

Namun di satu sisi, Miller mengaku kesulitan untuk menemukan pasangan hidup. Terlebih dia merupakan mantan ‘wanita panggilan’ yang merasa akan membahayakan pasangannya kelak.

Salah satu kelebihan yang bisa dimiliki dengan dua kelaminnya adalah bisa memisahkan kehidupan pekerjaan dengan kehidupan pribadinya. Dengan begitu, Miller mengaku sangat terbantu telah memiliki dua Miss V.

“Ketika saya menjalin hubungan, lebih baik saya memisahkan keduanya, menggunakan satu vagina untuk bekerja dan satu lagi untuk kehidupan pribadi,” jelasnya. ** Baca juga: Habisi Nyawa 50 Sopir Taksi, Pria di India Ini Buang Mayat Korbannya untuk Makanan Buaya

Miller sendiri pernah menunjukkan kelainannya tersebut saat sedang melayani seorang pelanggan. Hal itu membuat pelanggannya merasa terkejut.

Wanita itu juga sempat divonis oleh dokter tidak akan memiliki keturunan karena kelainan yang dimiliki. Nyatanya, Miller saat ini Evelyn tengah hamil dan mengandung bayi laki-laki.

Diketahui, wanita yang memiliki dua Miss V disebut dengan uterus didelphys. Kondisi langka itu menunjukkan bahwa seorang wanita dilahirkan dengan dua rahim yang memisahkan serviks dan kadang juga memiliki dua Miss V.

Wanita yang mengalami uterus didelphys sendiri biasanya tidak menyadari hal itu, bahkan saat kehamilan atau persalinan. Kondisi tersebut baru bisa didiagnosis ketika dilakukan pemeriksaan, tes pap atau scan selama kehamilan.(ilj/bbs)

Kabar6-Seorang wanita transgender bernama Jolene Dawson (24) nekat melakukan tindakan ekstrem agar bisa mirip Bratz, boneka fashion asal Amerika Serikat. Jolene yang berasal dari Gold Coast, Australia, ini berencana memasang dua implan payudara.

Namun hal yang ekstrem, melansir Dailymail, implan tersebut tudak dipasang di dada, melainkan pada belakang kepalanya. Dalam acara Botched, program reality TV, Jolene tidak hanya meminta ditanamkan dua implan payudara pada kepalanya, tetapi juga operasi hidung yang ketujuh. Program reality TV ini menghadirkan dr. Terry Dubrow dan dr. Paul Nassif.

Jolene ingin agar hidungnya terlihat lebih kecil lagi sehingga bisa semakin terlihat seperti boneka. Dokter Nassif mengatakan, apabila Jolene mengecilkan hidungnya lagi, kemungkinan besar nantinya dia mengalami kesulitan bernapas.

“Masalah besar antara hidung boneka dan hidung manusia adalah bahwa boneka tidak perlu bernapas. Kita perlu,” kata dr. Nassif. Sayangnya, Jolene terlihat tidak menghiraukan hal tersebut.

Sementara dr. Dubrow juga menyarankan Jolene agar tidak melakukan operasi implan payudara di kepalanya karena sangat berbahaya dan bisa membunuhnya.

Sebelumnya, Jolene memang telah melakukan serangkaian operasi plastik demi mewujudkan impiannya menjadi seperti boneka Bratz.

Ia sudah menghabiskan biaya operasi sekira Rp2,8 miliar untuk melakukan penggantian hormon, 15 operasi plastik, termasuk enam operasi hidung dan dua pembesaran payudara serta operasi plastik untuk telinga.

Dalam kurun waktu lima tahun, Jolene sudah melakukan enam kali operasi hidung. Wanita transgender yang punya nama asli Joseph itu melakukan perubahan saat berusia 19 tahun. ** Baca juga: Ivanova, Wanita Asal Bulgaria yang Terobsesi Punya Bibir Terbesar di Dunia

Pada usia 16 tahun, Jolene melakukan suntik filler bibir dengan meniru tanda tangan orangtuanya untuk persetujuan prosedur.(ilj/bbs)

Kabar6-Sebuah toko perhiasan di Gold Coast, Australia, telah menciptakan salah satu sumpit paling mahal di dunia. Tidak tanggung-tanggung, sumpit yang terbuat dari emas 18 karat itu dijual seharga Rp1,9 miliar.

Adalah master pandai emas bernama Paul Amey, dari Erotic Jewellery Company di Australia, melansir nextshark, yang membuat sumpit emas tersebut. “Kami suka kuliner, terutama masakan Cina kelas atas, tetapi tidak pernah disajikan dengan alat makan yang tepat. Jadi, saya memutuskan untuk membuatnya sendiri,” kata Amey.

Dijelaskan, Amey butuh waktu 340 jam untuk membuat sumpit emas. Tidak hanya emas, pada sumpit tersebut juga disematkan perhiasan antara lain berlian, mutiara, dan kayu hitam.

Tidak sekadar indah, Amey mengatakan bahwa sumpit yang dibuatnya juga fungsional. Mutiara yang menempel di ujung salah satu tongkat bisa dilepas dan bisa dipakai sebagai kalung. ** Baca juga: Laba-laba dengan Ekor Berwarna Indah Bak Burung Merak Ditemukan di Australia

Wah, sumpit semahal itu sayang juga jika digunakan untuk makan mi.(ilj/bbs)