1

Atap Gedung Parkir Terminal 3 Soekarno-Hatta Ambruk

Kabar6.com

Kabar6-Atap gedung parkir Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta ambruk, Senin petang tadi 3/8/2020, sekitar pukul 16.01 WIB. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. “Lepasnya bagian listplang atap gedung parkir tersebut diduga akibat diterpa angin kencang yang terjadi di kawasan Bandara Soekarno-Hatta pukul 16.01 WIB,” ujar Senior Manager of Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II Febri Toga Simatupang.

Menurut Febri, tak lama dari insiden itu tim Terminal 3 langsung melakukan clean up area dan mengisolasi lokasi kejadian. ” Dugaan sementara penyebab lepasnya listplang tersebut akibat angin kencang,” kata Febri Toga Simatupang.

Paat saat kejadian, lokasi lepasnya listplang tersebut berada di area luar East Lobby Terminal 3. Namun insiden ini tidak menimbulkan kerusakan berarti.

“Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini. Saat ini telah dipasang pembatas di lokasi agar pengguna jasa tidak memasuki area tersebut,” jelas Febri.

**Baca juga: Arief Sebut Lonjakan Kasus Baru Covid-19 Kota Tangerang dari Perkantoran.

Dijelaskan, tim Maintenance Building juga diterjunkan ke lokasi untuk melakukan penguatan terhadap listplang atap gedung tersebut.

“Satu unit lifting dan unit maintenance telah mengecek kondisi listplang yang masih utuh dan langsung dilakukan perbaikan. Hal ini untuk memastikan agar kejadian serupa tidak terulang,” tutur Febri Toga. GFM




Hari ini, Maskapai Flynas Beroperasi di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta

Kabar6.com

Kabar6-PT Angkasa Pura II (Persero) melalui Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebagai penyedia jasa bandara menyatakan, ada maskapai penerbangan regular baru yang beroperasi di Terminal 3.

Maskapai internasional tersebut adalah Flynas. Maskapai asal Arab Saudi itu untuk pertama kalinya memulai beroperasi pada Minggu 22 September 2019.

Penerbangan perdana Flynas di Terminal 3 terjadi pada jadwal penerbangan XY 983 pukul 10.50 WIB. Adapun check-in counter berada di Island B14-B19.

Kelebihan dari Flynas salah satunya yakni direct flight.

Flynas memiliki penerbangan ke Indonesia langsung dari Jakarta ke Madinah, kembali dari Jeddah ke Jakarta.

Untuk diketahui, Flynas hanya akan melayani penerbangan Umrah dan Haji dengan jadwal penerbangan dua kali dalam sepekan yakni hari Minggu dan Selasa.

“Ini seakan menandai pertumbuhan konektivitas penerbangan. Kami sangat antusias dan akan menyambut kepercayaan Flynas. Terminal 3 memang kini semakin menunjukan pelayanan yang berkelas dunia,” ujar Febri Toga Simatupang, Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Minggu (22/9/2019).

**Baca juga: Dewan Minta Pemkot Tangerang Tertibkan Bangunan Tak Berizin.

Terminal 3 saat ini telah didukung dengan berbagai fasilitas berteknologi canggih dan modern. Seperti telah tersedianya mesin penanganan bagasi otomatis atau Baggage Handling System (BHS) yang memiliki pendeteksi keamanan sampai level 5, mesin check-in mandiri, CCTV yang terpasang di 600 titik dan WiFi. Karenanya, Febri optimis Terminal 3 akan menjadi pemicu berkembangnya bisnis Flynas.

“Kami memang concern terhadap pelayanan. Termasuk pelayanan kepada para pengguna jasa penerbangan umrah dan haji. Setiap tahun PT Angkasa Pura II selalu berupaya meningkatkan pelayanan bagi para calon jemaah haji, baik pada periode keberangkatan mau pun saat kepulangan jemaah haji di Tanah Air,” terang Febri.(GFM)




Direvitalisasi, Terminal 1 C Bandara Soekarno-Hatta Ditutup

Kabar6.com

Kabar6-PT Angkasa Pura II akan menutup total Terminal 1 C selama revitalisasi dilakukan. Proyek penataan Terminal 1 dan 2 ini akan dimulai dari Terminal 1 C, besok Kamis (15/8/2019).

“Selama dilakukan penataan, Terminal 1C tidak dapat dioperasikan,” ujar Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Febri Toga Simatupang, Rabu (14/8/2019).

Agar tidak menganggu layanan dan operasional maskapai, PT Angkasa Pura II telah memindahkan maskapai yang selama ini beroperasi di 1 C.

Maskapai yang berada di Terminal 1C saat ini Citilink, Trigana Air dan Airfast Indonesia akan berpindah operasional pada 15 Agustus 2019. Khusus maskapai Citilink akan pindah ke Terminal 2 domestik. Sedangkan Trigana dan Airfast bergeser ke Terminal 1B.

Febri mengatakan revitalisasi dilakukan untuk meningkatkan pelayanan dan kapasitas jumlah penumpang dua kali lipat dari yang ada saat ini.

Dengan direvitalisasi, Terminal 1 nantinya akan memiliki kapasitas 18 Juta dari sebelumnya 9 Juta p ini adalah yang pertamakali dilakukan sejak tahun 1985 Bandara Soekarno-Hatta beroperasi.

Program revitaliasi terminal ini juga untuk meningkatkan kapasitas penumpang per tahun di Bandara Soekarno-Hatta pada tahun 2018 sudah mencapai 67 juta orang.

Sedangkan kapasitasnya hanya 43 juta orang. “Kondisi terminal saat ini dinilai kurang memadai untuk melayani jumlah penumpang yang terus bertambah,” kata Febri.

Gagasan untuk melakukan peremajaan dilakukan selain karena untuk meningkatkan kapasitas penumpang juga sebagai terobosan untuk mengimplementasikan dari perkembangan dunia teknologi.

Inovasi serta konsep transformasi layanan berbasis digital atau otomatisasi nantinya guna mempercepat pergerakan penumpang di dalam Terminal.

**Baca juga: Besok, Terminal 1 C Bandara Soekarno-Hatta Mulai Direvitalisasi.

“Berbagai layanan berbasis digital, seperti digital lounge, fasilitas game station, digital wayfinding, smart baggage, akan tersedia di sana,” terang Febri.

Tak hanya Terminal 1, Terminal 2 pun secara bertahap sedang dilakukan revitalisasi. sehingga kedepan secara keseluruhan total akan dapat menampung 75 Juta penumpang per tahun.

Proyek revitalisasi ini akan terintegrasi dengan sejumlah proyek pengembangan Bandara Internasional Soekarno-Hatta lainnya. Salah satunya proyek pembangunan integrated building.(GFM)




Idul Adha, 64.966 Jamaah Haji Telah Berangkat dari Soekarno-Hatta

Kabar6.com

Kabar6-Sebanyak 64.966 jamaah haji dari empat embarkasi telah diberangkatkan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta sejak keberangkatan perdana tanggal 7 Juli 2019 hingga keberangkatan terakhir 6 Agustus 2019.

Seperti diketahui penyelenggaraan penerbangan haji pada tahun 2019 (1440 H) ini PT Angkasa Pura II (Persero) sebagai pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta melayani penerbangan jemaah haji yang berasal dari empat embarkasi, yakni Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta dan Lampung.

“Tahun ini kami mencatat total flight yang telah diberangkatkan mencapai 162 yang terdiri dari pria 29.477, wanita 35.489 sehingga total jamaah mencapai 64.966 jamaah,” terang Febri Toga Simatupang, Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Senin (12/8/2019).

Febri menyatakan, pihaknya berterima kasih kepada seluruh jajaran yang bertugas dan pihak Imigrasi Kerajaan Arab Saudi yang telah membantu meningkatkan pelayanan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sehingga tidak hanya berjalan lancar, tetapi terjadi peningkatan pelayanan.

“Tahun ini kami telah menyiapkan fasilitas haji di Umrah Lounge yang memiliki kapasitas 1.500 orang dengan berbagai fasilitas seperti sofa, toilet portable, musala, 15 konter Imigrasi, ruang kesehatan serta dua mobil ambulans yang selalu sigap jika terjadi keadaan emergency,” terang Febri.

**Baca juga: Kapolres Metro Bagi-bagi Kurban di Neglasari.

Sementara itu, Plt Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jaya Tahoma Sirait menyatakan, Wapres Jusuf Kalla yang menyempatkan diri untuk memantau langsung pelayanan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta turut memuji Lounge Umrah yang dikhususkan untuk melayani jamaah haji. Jaya menyatakan, PT Angkasa Pura II (Persero) selalu berkomitmen memberikan layanan yang terbaik bagi seluruh pengguna jasa di bandara.

“Kami berharap para jamaah khusuk beribadah sesampai di Tanah Suci,” katanya.(GFM)




Mulai 1 Juli, Fly Scoot Tiger Air Pindah ke Terminal 2F Soekaeno-Hatta

Kabar6.com

Kabar6-Pengelola Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II (Persero) mengumumkan mulai 1 Juli 2019 maskapai Fly Scoot Tiger Air akan beroperasi di Low Cost Carrier Terminal (LCCT) Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

“Kami melakukan persiapan pemindahan operasional Scoot Tiger Air dari Terminal 3 ke LCCT 2F,” kata Senior Manager Of Branch Communication and Legal Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Febri Toga Simatupang, Rabu (26/6/2019).

Febri mengatakan langkah pemindahan ini merupakan upaya maskapai dalam mendukung program pemerintah untuk mengintegrasikan penerbangan internasional maskapai berbiaya murah ke dalam satu terminal.

Febri menghimbau penumpang maskapai Fly Scoot Tiger Air untuk selalu memperhatikan pegumuman yang disiarkan secara resmi oleh Fly Scoot Tiger Air. “Selain memperhatikan tiket, kami tidak bosan untuk selalu menyampaikan agar para penumpang datang lebih awal dua jam sebelum jadwal keberangkatan.”

**Baca juga: Akan Digusur Paksa, Warga Sekitar Bandara Soekarno-Hatta Siapkan Perlawanan.

Menurut Febri, terdapat delapan penerbangan berbiaya murah yang melayani rute internasional di LCCT Terminal 2F. Diantaranya, adalah Cebu Pasific, Thai Lion Air, Lion Air Internasional, Batik Air, Citilink, Malindo Air, Air Asia, Jet Star dan Fly Scoot Tiger Air.

“Kami sangat memberikan apresiasi kepada Fly Scoot Tiger yang telah mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kunjungan wisatawan dengan beragam kemudahan penerbangan,” katanya. (GFM)




30 Mei, Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta Dibuka 24 Jam

Kabar6.com

Kabar6-Jalan Perimeter Selatan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan mulai dibuka seperti semula yakni 24 Jam mulai Kamis (30/5/2019). Dengan begitu, masa uji coba terbatas yang sebelumnya dioperasikan pukul 04.00 hingga 09.00 dan dilanjutkan pukul 15.00 hingga 21.00 akan segera berakhir.

Febri Toga Simatupang, Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta menyatakan, saat ini pihak terkait tengah melengkapi atau menyelesaikan beberapa pekerjaan yang berguna untuk keselamatan, keamanan dan kenyamanan bersama.

Hasil evaluasi sejak dioperasikan Jalan Perimeter Selatan dalam sepekan ini diputuskan untuk melengkapi Jalan Perimeter Selatan dengan menambah speed trap, rambu, dan perlunya penerangan ditingkatkan.

“Beberapa evaluasi itu untuk mencegah kecelakaan, untuk mengurangi laju kecepatan kendaraan, terutama roda dua. Kami putuskan Kamis 30 Mei baru dibuka 24 Jam setelah seluruhnya selesai,” terang Febri, Minggu (26/5/2019).

**Baca Juga:Halal Park Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Dibuka.

Meski dibuka 24 Jam, tetapi tetap kendaraan bertonase besar dan memiliki ketinggian lebih dari 3 meter tidak dapat melintas.

“Kendaraan seperti truk dan bus tetap tidak bisa melintas. Karena terdapat portal untuk menjaga kualitas dari jalan tersebut. Selain itu, ketinggian underpass tidak memungkinkan untuk dilintasi truk dan bus,” tuturnya.

Kesepakatan akan dibuka 24 Jam pada Kamis 30 Mei 2019 nanti merupakan hasil rapat evaluasi gabungan antara Polres Bandara Soekarno-Hatta, Dinas Perhubungan Kota Tangerang, PT Kereta Api Indonesia, PT Waskita Karya dan PT Angkasa Pura II (Persero). (GFM)