Kabar6-Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany telah mendapatkan vaksin Covid-19. Penyuntikan vaksin barengan dengan kepala daerah kabupaten/kota se-Provinsi Banten.

“Ya udah gitu aja, sama aja kayak disuntik Karena udah pernah disuntikkan,” katanya di Pendopo Bupati Tangerang, Jalan Kisamaun, Kota Tangerang, Kamis (14/1/2021).

Menurutnya, ada empat tahapan yang mesti dilaluinya sebelah terima vaksin Covid-19. Tahapannya antara lain verifikasi, ditensi, hingga disuntik.

“Keempat sekarang kami tunggu 30 menit apakah ada efek atau enggak.
Doain ya enggak kenapa-kenapa,” ujar Airin.

Penyuntikan vaksin corona, ia terangkan, akan dilakukan dua pekan kedepan. Airin ingin kegiatan kedua dilakukan di Kota Tangsel.

**Baca juga: Warga Rengas Dipersilahkan Laporkan Bengkel Furniture ke Polisi

Ia berharap upaya keras dari pemerintah dalam penanggulangan Covid-19 bisa berhasil. Sehingga semua pihak bisa beraktivitas normal seperti sedia kala.

“Yang pasti vaksin sudah. Tapi tetap disiplin protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, cuci tangan, pola hidup sehat, asupan gizi yang seimbang, dan imunutas yang baik. Jadi jangan lupa, walaupun sudah ada vaksin, tetap protokol kesehatan dijalankan,” pesan Airin.(yud)

Kabar6-Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany menyatakan siap menjadi orang pertama yang disuntik vaksinasi Covid-19. Daerah yang dipimpinnya masuk zona merah penyebaran virus corona.

“Siap, enggak papa. Bismillah aja,” kata Airin saat memantau posko pengamanan tahun baru di BSD Junction, Serpong, Kamis (31/12/2020) malam.

Airin mengaku, sudah mempersiapkan segala kebutuhannya. Mulai dari pendataan penerima vaksin hingga menyiapkan tenaga kesehatannya.

Vaksinasi tersebut diprioritaskan untuk tenaga kesehatan, aparat Polisi dan TNI, serta Aparatur Sipil Negara (ASN).

Di Banten, Tangsel menjadi salah satu kota yang menjadi prioritas vaksinasi bersama Kota Tangerang lantaran kasus Covid-19 semakin mewabah dan melonjak.

Meski begitu, hingga saat ini belum ada keterangan rinci soal pelaksanaan vaksinasi tersebut.

“Sampai sejauh ini belum ada detailingnya seperti apa. Yang pasti Dinkes Tangsel terus berkoordinasi dengan Dinkes Provinsi Banten dan sumber daya manusia sudah kita siapkan,” terang Airin.

Sambil menunggu adanya vaksinasi, Pemerintah Kota Tangerang Selatan kini mengandalkan tes PCR yang ada di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) untuk tes dan tracing kontak orang yang terpapar Covid-19.

**Baca juga: Titik Rawan Banjir di Tangsel Diklaim Tersisa 6 Lokasi

“Kita sudah punya dua alat PCR maksimal 300. Misalnya kemarin ada satu tempat yang positif Covid-19 nah dalam melakukan trackingnya maka kita jadwalkan. Pertama tentu kita petakan, mana yang ada gejala dan yang lainnya tentu itu menjadi skala prioritas. Di samping itu kita kan tidak hanya Labkesda kita saja. Kita juga kerja sama dengan Lab UI maupun Lab lain,” jelasnya.(yud)