1

Patah As Roda, Truk Terguling di BSD Muatan Tanah Berserakan

Kabar6-Sebuah truk angkutan tanah terguling di depan pintu tol BSD, Rawa Mekar, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Truk menabrak pembatas jalan dari dua arah terguling hingga muatan tanah berceceran.

“Kejadian dari jam 10 tadi,” kata Surya, petugas keamanan kawasan di lokasi kejadian, Jum’at (9/6/2023).

Pantauan kabar6.com di lapangan, dua unit crane dikerahkan untuk evakuasi truk yang mengalami patah as roda. Proses evakuasi baru selesai sekitar pukul 17.45 WIB.

**Baca Juga: Perlintasan JPL Jalan Hardiwinangun Rangkasbitung Akan Ditutup

Kasie Humas Polres Tangsel, Ipda Galih Dwi Nuryanto menyatakan, supir truk mengalami luka ringan akibat benturan. “Supir masih menjalani pemeriksaan di Satlantas,” terangnya.

Akibat kecelakaan truk muatan tanah itu sempat terjadi kemacetan panjang. Arus lalu lintas kendaraan dari ruas jalan dari arah Serpong menuju Bundaran Maruga dan sebaliknya tersendat.(yud)




Hindari Motor, Truk Terguling di Tangsel Angkutan Sampah Berserakan

Kabar6-Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Puspiptek, Buara Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Truk angkutan sampah terguling hingga sampah tumpah berserakan.

“Menghindari motor yang nyelonong,” kata Kepala Bidang Persampahan, Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kota Tangsel, Rastra Yudatama kepada kabar6.com, Minggu (14/5/2023).

Ia ceritakan, berawal saat truk yang mengangkut bak sampah atau amrol keluar dari Rumah Sakit Hermina Serpong. Truk hendak belok ke kanan ke arah Puspiptek.

Tiba-tiba meluncur satu unit sepeda motor dari Viktor menuju arah yang sama. “Supir truk buang ke kemudi ke kanan,” terang Yuda.

**Baca Juga: Daftarkan Bacaleg ke KPU, Sarah Azzahra : Bersama Rakyat Gelora Menuju Lima Besar Dunia

Motor yang nyaris tertabrak itu langsung kabur melarikan diri. Sementara muatan sampah pada amrol tumpah berserakan.

Yuda pastikan hanya dalam waktu sejam sampah sudah bisa dievakuasi. As roda truk bagian belakang patah.

“Sebagai tanggungjawab moral, setelah sampah diangkut beton jalan disemprot dengan air bersih pakai truk semprot yang kami punya,” ujarnya.(yud)




Temuan Ribuan Kartu Indonesia Pintar Berserakan di Lapak Rongsok Harus Diusut Tuntas

Kabar6-Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Lebak Acep Dimyati meminta penemuan ribuan kartu Indonesia pintar (KIP) yang berserakan di sebuah lapak barang bekas diusut tuntas.

“Informasi yang saya dapat kartu KIP itu memang sudah kedaluwarsa dan tidak terserap,” kata Acep saat dihubungi, Kamis (13/4/2023).

Walaupun ribuan kartu program Pemerintah Pusat tersebut sudah kedaluwarsa dan negara tidak dirugikan, akan tetapi Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menyayangkan lantaran kartu tidak sampai ke siswa penerima.

“Saya menyayangkan kartu-kartu tersebut tidak sampai ke penerimanya, yang seharusnya dapat membantu siswa miskin dalam menunjang kebutuhan sekolah. Ini harus diusut tuntas penyebab kenapa sampai tidak tersalurkan,” tegas Acep.

**Baca Juga: Kronologi Ribuan Kartu Indonesia Pintar Ditemukan di Lapak Rongsok Lebak

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Lebak Iptu Andi Kurniady mengatakan, proses penyelidikan masih berjalan terkait temuan ribuan KIP tersebut.

“Masih proses nanti kalau udah selesai kami akan rilis,” singkat Andi.(Nda)




Warga Sebut Uang Perampokan di Pasir Roko Lebak Berserakan

Kabar6-Kapolsek Cimarga, Inspektur SaruIptu Ahmad Rifai menyebutkan pelaku perampokan sudah membuntuti korbannya nasabah bank. Seorang pelaku yang kepergok akhirnya dikeroyok massa di Jalan Rangkasbitung-Leuwidamar, Pasir Roko, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak.

“Sudah dibuntuti dari keluar ATM,” ungkapnya kepada wartawan, Rabu (5/2/2020).

Menurutnya, pelaku sudah mengincar korbannya yang baru mencairkan sejumlah uang di Rangkasbitung. Namun gelagat jahat tersebut tak disadari korban.

“Mungkin pelaku sudah tahu korban mengambil uang dalam jumlah besar,” kata Rifai.

Seorang pelaku bertato yang tertangkap dan dikeroyok massa sudah diserahkan ke aparat kepolisian. “Sekarang masih kami interogasi,” kata Rifai.

**Baca juga: Perampok Bertato Bonyok Dihajar Massa di Pasir Roko Lebak.

Di lokasi terpisah, Beben, warga sekitar bilang bilang saat berusaha melarikan diri, pelaku yang mengenakan kemeja kotak-kotak dan celana coklat berhasil diamankan warga. Pelaku sempat menjadi bulan-bulanan sebelum akhirnya diserahkan ke polisi.

“Korban teriak kedengaran sama warga dan pekerja yang lagi ngangkutin pasir. Satu ketangkap tapi satu lagi lolos. Uang yang berhasil dirampas pelaku sampai berserakan,” ujarnya kepada kabar6.com.(nda)




Sampah Berserakan, Kabid Pertamanan Tinjau Taman Kota 1

kabar6.com

Kabar6-Sempat di kabarkan oleh media online Nasional tentang sampah berserakan di Taman Kota 1, Jalan Letjen Sutopo, Lengkong Gudang Timur, Tangsel, jajaran Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melalui Kepala Bidang (Kabid) Pertamanan, Cahyo Puntadi tinjau lokasi.

Dalam tinjauan ke lokasi (Taman Kota 1), Cahyo membenarkan serta menganalisa kembali penyebab sampah berserakan.

“Iya mas, memang benar jika sampah tersebut berserakan, kami terima kelengahan kami. Walaupun papan pemberitahuan buanglah sampah ada di setiap sudut tempat ini, masalahnya adalah foto tersebut di ambil di saat petugas kebersihan sedang libur,”tegas Cahyo, Selasa (25/9/2018).

Cahyo melanjutkan, dari analisa tersebut petugas yang khusus menangani sampah di Taman Kota 1 ini berjumlah lima (5) orang dan 1 orang pengawas.

**Baca juga: Karang Taruna Leguti Kecewa, Proses Mediasi Berbuntut Laporan Polisi.

Dikatakannya, di Taman Kota 1 hanya memiliki 5 orang pesapon, dan 1 petugas pengawas. 5 pesapon ini sudah sepuh semuanya, memang jika hari Sabtu dan Minggu mereka libur.

“Tapi kami sudah perintahkan kepada pengawas, agar waktunya bisa di atur, kan sampah tersebut bukan hanya tugas pemerintah, tapi masyarakat harusnya juga menghormati plang larangan buang sampah di tempat ini,” tambahnya. (Adt)