1

BPBD Kirim Bantuan Logistik bagi Warga Baduy Terdampak Banjir-Longsor

Kabar6.com

Kabar6-Bantuan logistik dikirim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ke perkampungan warga suku Baduy, di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak.

Logistik dikirim kepada warga Baduy yang terdampak banjir dan longsor di Kampung Pamoean dan Kampung Cibogo pada Minggu (11/9/2022).

Kepala BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama, menyampaikan, hujan deras menyebabkan meluapnya aliran Sungai Cibarani hingga merendam sejumlah rumah warga.

“Ada 9 rumah yang terendam dengan ketinggian air semata kaki, lalu terjadi juga longsor yang mengakibatkan 2 rumah di Kampung Cibogo milik Ayah Jarsah dan Ayah Arsiti rusak,” ungkap Febby.

Sebuah jembatan yang menghubungkan Kampung Cijahe dan Kampung Cikesik serta Kampung Cibeo rusak berat karena terbawa derasnya arus banjir.

“Alhamdulillah tidak korban jiwa,” katanya.

**Baca juga: Warga Lebak Mulai Terima BLT BBM, Jumlahnya 140.510 KPM

BPBD mengimbau supaya masyarakat mewaspadai terhadap potensi cuaca ekstrem seperti yang dikeluarkan BMKG hingga 16 September 2022.

“Kami menerima peringatan cuaca ekstrem dari tanggal 10-16 September. Hujan lebat disertai angin dan petir bisa terjadi di 28 kecamatan,” terangnya.(Nda)




Catat 11 Titik Banjir, BPBD Tangsel Akan Distribusikan Bantuan Logistik

Kabar6.com

Kabar6-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mencatat ada 11 titik banjir, akibat curah hujan yang tinggi kemarin.

Hal itu diungkapkan oleh Komandan Pleton Kesiapsiagaan BPBD Kota Tangsel, Dian kepada wartawan di Ciputat, Minggu 1 Mei 2022.

Dijelaskannya, salah satu titik adalah di Puri Bintaro Indah (PBI) yang terendam akibat luapan kali angke setinggi 120 centimeter atau 1,2 meter.

**Baca juga:Libur Lebaran, Benyamin Ingatkan Warga Tangsel Jaga Keamanan Lingkungan

“Kita (BPBD Tangsel, red) mencatat ada 11 titik banjir. Meluapnya anak kali angke juga menjadi penyebab perumahan ini terendam banjir, tingginya 120 centimeter,” terangnya.

Dian menjelaskan, selain mengevakuasi para warga, pihaknya juga akan mendistribusikan bantuan logistik kepada warga berupa makanan.

“Selain mengevakuasi warga, kita juga akan mendistribusikan bantuan logistik berupa makanan,” tutupnya.(eka)




BPBD Lebak Siapkan Bantuan Logistik untuk Warga Isoman Covid-19

Kabar6.com

Kabar6-Kasus Covid-19 di Kabupaten Lebak kembali naik. Tercatat, 85 orang terkonfirmasi positif dan beberapa di antaranya diduga terpapar varian Omicron.

Selain dirawat di rumah sakit umum dan rumah isolasi terpusat, warga yang positif namun tidak bergejala sama sekali melakukan isolasi mandiri (Isoman) di rumah.

Kepala BPBD Lebak Febby Rizki Pratama mengatakan, bantuan logistik bagi warga yang melakukan isoman kembali dilanjutkan menyusul meningkatnya kasus.

“Kita pakai buffer stock yang ada di BPBD. Kurang lebih untuk 500 sampai 1000 orang saya yakin bisa mencukupi,” kata Febby kepada Kabar6.com, Selasa (1/2/2022).

Jika masih tidak mencukupi karena peningkatan kasus yang sangat drastis, maka ada BTT (Bantuan tidak terduga) yang bisa digunakan oleh pemerintah daerah.

“Ya kalau angkanya terus naik, kami konsultasi dengan pimpinan. Masih ada BTT, tetapi semoga stock yang tersedia mencukupi,” ujar Febby.

Pemkab Lebak akan mengeluarkan edaran mengenai mana saja pasien yang harus ditangani di rumah sakit, rumah isolasi atau cukup menjalani isolasi mandiri.

“Contoh kemarin, ada 2 pasien setelah dirawat di rumah sakit dan sudah mengalami perbaikan kesehatan tetapi harus menjalani isolasi dulu di rumah isolasi sebelum kembali ke rumah,” terang Febby.

**Baca juga: Lebak Catat 85 Kasus Covid-19 dalam Sepekan, 1 Orang Meninggal Dunia

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Terpenting sambung Febby saat ini bagaimana semaksimal mungkin melacak penyebaran kasus. Terlebih tak sedikit warga yang diduga sudah terpapar Omicron.

“Memang banyak juga dari kasus itu mereka berdomisili di luar Lebak. Tetapi ada juga yang warga asli,” katanya.(Nda)




Ribuan Rumah di Lebak Diterjang Banjir dan Longsor, BPBD: Bantuan Logistik Siap

Kabar6.com

Kabar6-Sebanyak 1.880 rumah di 15 kecamatan di Kabupaten Lebak dilaporkan terendam banjir akibat luapan sungai. Sementara itu, tercatat ada 50 rumah di 5 kecamatan yang terdampak longsor.

Pantauan Kabar6.com, Senin (7/12/2020), di sejumlah wilayah, genangan banjir masih merendam rumah warga. Namun, di wilayah lain warga sudah mulai membersihkan rumah seiring dengan banjir yang sudah surut.

Di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terpantau, bantuan logistik sudah mulai didistribusikan ke sejumlah wilayah seperti Rangkasbitung, Banjarsari, Kalanganyar, Cirinten, dan Wanasalam.

“Bantuan logistik siap, beberapa ke wilayah terdampak sudah didistribusikan setelah validasi data. Ada 3,6 ton beras, termasuk cadangan beras pemerintah (CBP),” kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama kepada Kabar6.com.

Petugas BPBD di lapangan juga melakukan kaji cepat apakah di titik-titik lokasi banjir dibutuhkan posko pengungsian dan dapur umum.

**Baca juga: Gerbang Pasar Pelangi Dibongkar di Sepatan, Pengelola Akan Tempuh Jalur Hukum

“Seperti di wilayah Bondol Kecamatan Cimarga, ada dapur umum di sana kemudian kami suplai bahan makanan untuk kebutuhan di sana,” ujarnya.

Berdasarkan pantauan dari pos pantau, Sungai Ciujung-Ciberang berstatus bahaya dengan ketinggian muka air 682 centimeter dan debit air 1258m³/detik. Warga yang tinggal di bantaran sungai diimbau untuk mengungsi.(Nda)




Pemkot Tangerang Serahkan Bantuan Logistik ke-521 Warga PDP

Kabar6.com

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mengklaim saat ini telah menyerahkan bantuan kepada 521 warga berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19. Bantuan diberikan kepada mereka sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

“Mereka sudah pasti tidak bisa beraktifitas karena harus isolasi, makanya harus kita bantu,” ungkap Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah dalam keterangannya, Kamis (23/4/20).

“Bantuan bagi warga berstatus PDP saat ini yang telah menerima sebanyak 521 orang,” tambahnya.

Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Tangerang, Kiki Wibhawa, mengatakan bantuan tersebut berupa sembako dan pembagiannya dilakukan melalui jajaran dari pihak kecamatan dan kelurahan.

“Kami sudah bagikan bantuan untuk warga yang melakukan isolasi dirumah, utamanya mereka yang berstatus PDP,” terang Kiki.

**Baca juga: Ramadhan 2020, Tak Ada Sholat Tarawih di Masjid Al Azhom Kota Tangerang.

Kiki mengatakan bantuan terhadap warga yang berstatus PDP ini akan terus disalurkan agar mereka terbantu untuk menutupi kebutuhan sehari-hari.

“Semoga bantuan ini bisa meringankan dan mereka dapat segera sembuh serta terbebas dari virus corona,” jelasnya. (Oke)




Pandemi Corona, Polres Tangsel Kawal Kendaraan Pengangkut Bantuan Logistik

Kabar6.com

Kabar6-Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resort Kota Tangerang Selatan melakukan pengawalan kendaraan yang mengangkut logistik ke sejumlah pasar di Kota Tangerang Selatan.

Kasat Lantas Polres Tangsel, Ajun Komisaris Bayu Marfiando menerangkan, hal itu dilakukan guna mempercepat dan segera tersalurkan kepada masyarakat serta terhindar dari para spekulan yang merebak saat Pandemi Virus Corona.

“Ini adalah perintah dari pak Kapolri untuk mengantar kendaraan dari luar daerah yang membawa barang logistik,” ujarnya kepada Kabar6.com melalui aplikasi pesan singkat. Jumat (10/4/2020).

Bayu mengatakan, pengantaran logistik ini juga guna untuk menjaga kestabilitasan serta kelangkaan barang pokok seperti sembako, BBM, dan alat-alat kesehatan.

**Baca juga: Beda Nilai Bansos Dampak Corona di Banten dan Tangsel.

Hari ini saja, Polres Tangsel mengawal truk logistik dari keluar Pintu Tol Rawa Mekar menuju Pasar Serpong serta dari keluar pintu Tol Rawa Buntu BSD menuju Pasar Modern BSD.

Pengawalan kendaraan logistik serentak dilakukan di wilayah hukum Polda Metro Jaya.(eka)




Warga Cikasungka Solear Dapat Bantuan Logistik

Kabar6.com

Kabar6-Bantuan logistik bagi ratusan korban terdampak bencana banjir di Kampung Ranca, RW 02 Desa Cikasungka Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang mulai didistribusikan, Rabu (1/1/2020) sekira pukul 22.30 WIB.

Bantuan dalam bentuk makanan dan air mineral itu berasal dari warga dan relawan sekitar wilayah terdampak banjir.

“Distribusi logistik berupa makanan dan air mineral kepada warga terdampak banjir, Alhamdulillah sudah mulai bisa disalurkan, salah satunya rumah pak Epeng dengan kondisi fisiknya tidak bisa melihat atau tuna netra,” ujar Vincent Susanto lewat telepon selulernya.

Sebelumnya, sekitar seribu warga di Kampung Ranca RW 02 Desa Cikasungka, Kecamatan Solear terisolir tidak bisa keluar akibat jalan sepanjang 100 meter tidak bisa dilalui akibat terendam banjir setinggi 50 cm.

Sementara di wilayah lain yaitu Kampung solear tengah dan solear hilir Desa Solear debit air yang merendam pemukiman warga masih tinggi hal itu dikatakan Susanto tim relawan dari from pembela Islam (FPI) yang melakukan evakuasi warga korban banjir luapan air sungai Cidurian.

“Pukul 22.50 WIB hujan mulai deras lagi dan air semakin tinggi hingga sepinggang di Solear hilir, Alhamdulillah sebagian warga udah mengungsi di tmpat yang lebih tinggi, namun saat ini korban membutuhkan bantuan logistik berupa makanan dan sampai saat ini belum ada,” ujar Susanto dilokasi pengungsian.

**Baca juga: Akibat Luapan Air Sungai Cidurian, Desa Cikasungka Solear Di Rendam Banjir.

Sementara itu Kades Solear Madromi SE saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp mengatakan ada tiga RT yang terendam banjir sementara bantuan logistik belum ada. “Ada tiga RT yang terendam banjir pak, yaitu RT 02/04 RT 06/04 dan RT 04/04 pak, sedangkan bantuan logistik belum ada”, ujar Madromi lewat pesan WhatsAppnya.

Sementara dilokasi pengungsian ada beberapa warga korban banjir yang mengalami sakit. (Ris)




Polresta Tangerang Kerahkan Bantuan Logistik Untuk Korban Selat Sunda

kabar6.com

Kabar6-Kapala Polres Kota (Polresta) Tangerang mengerahkan bantuan logistik untuk para korban bencana di selat sunda.

“Alhamdulillah tadi pagi kita bersama seluruh anggota mengumpulkan sumbangan peduli musibah selat sunda sampai hari ini uang yang terkumpul sebesar Rp50 juta bekerja sama dengan masyarakat dan banyak juga masyarakat memberikan sumbangan melalui kita,” ujar Kapolresta Tangerang, Sabilul Alif,di Polresta Tangerang, Senin (24/12/2018).

Bantuan yang dikerahkan sebanyak 250 bungkus sembako yang akan dikirim untuk korban bencana di selat sunda.

“Beras 2 ton, gula dan sembako lainnya akan digesar kesana. Informasi yang didapat sudah harus membutuhkan dapur umur dan dapur umum uang itulah kita gunakan untuk berberlanja dan langsung kita geser buat makan para pengungsi sehingga dapat direalisasikan,” ujar Kapolresta.

Sabilul menambahkan, pihaknya sendiri sudah mempersiapkan pasukan sebanyak 100 orang anggota untuk dikerahkan ke wilayah bencana.**Baca juga: Wakil Bupati Tangerang Besuk Korban Tsunami Selat Sunda Di RSUD Balaraja.

“Nantinya akan digeser siap-siap akan diberitahukan, namun kita masih menunggu perintah dari Kapolda yang penting untuk anggota sudah kita persiapkan,” tandasnya.(Eko)