oleh

Soal Dukung Jokowi-JK, Begini Kata Ahmad Subadri

image_pdfimage_print

Kabar6-Ahmad Subadri (AS), Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, membantah bahwa dirinya bukan termasuk tim sukses dari pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Hal itu, disampaikan AS kepada wartawan, usai menjalani pemeriksaan di kantor Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Tangerang, di Tigaraska, Kamis (10/7/2014).

Dijelaskan AS, pihaknya mengakui bingkisan berupa kain sarung dan mie instan yang dibagikan ke warga Desa Tapos, Kecamatan Tigaraksa, satu hari jelang Pemilu Presiden (Pilpres) adalah milik dirinya.

Namun, dia tidak mengetahui adanya booklet dan kartu nama Jokowi-JK yang dimasukkan kedalam bingkisan tersebut.

“Bingkisan itu memang punya saya. Tapi, kalau booklet dan kartu nama Jokowi-JK itu saya gak tahu. Bingkisan itu sengaja saya bagikan setiap momen ramadhan dan itu bagian dari sedekah say ke warga,” kata mantan politisi Demokrat ini.

Ditanya, soal keterlibatannya sebagai tim sukses pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 2 itu, dia menampik informasi tersebut. AS, mengaku hanya sebagai pendukung Jokowi- JK.

“Saya cuma pendukung dan bukan tim sukses Jokowi-JK,” ujarnya.

Lebih lanjut AS mengemukakan,  pihaknya merasa dirugikan atas munculnya masalah itu. Pasalnya, niat baiknya untuk berbagi dengan sesama di bulan puasa ini ditumpangi oleh kepentingan politik.

“Saya dirugikan dalam masalah ini. Namun, saya maafkan pelakunya. Saya  tidak akan melaporkannya ke polisi,” tandasnya.

Diketahui, AS, diperiksa selama hampir tiga jam di kantor Panwaslu Kabupaten Tangerang di Tigaraksa, Kamis (10/7/2014). AS, dimintai keterangan seputar dugaan politik uang atau maney politic untuk memenangkan Jokowi-JK dalam Pemilu Presiden yang digelar pada Rabu (9/7/2014) kemarin.

AS, diduga menginstruksikan anak buahnya bernama Fendi dan Icad, warga Desa Tapos, Kecamatan Tigaraksa untuk membagikan bingkisan berupa kain sarung dan mie instan. **Baca juga: Ahmad Subadri Diperiksa Terkait Dugaan Politik Uang.

Didalam bingkisan itu, terdapat booklet dan kartu nama pasangan Jokowi-JK.(agm/din)

Print Friendly, PDF & Email