Sebelumnya, di rumah itu petugas Polsek Serpong menembak mati tiga penghuni rumah yang ternyata komplotan perampok sepeda motor, yaitu M. Ali (24), Ahmad Syafei (28), dan Abdul Wahab (26).
Pascabaku tembak yang terjadi, kini rumah tersebut ramai didatangi warga. Umumnya, warga datang karena penasaran ingin mengetahui apa yang sebenarnya telah terjadi Minggu (8/2/2015) tadi.
“Ya penasaran aja. Makanya lihat langsung ke sini. Tadinya saya kira ada penangkapan teroris. Ternyata perampok yang ditembak mati,” ujar Solihin, salah seorang warga setempat.
Sedianya, Solihin sendiri mengaku belum mengenal tiga perampok yang menghuni rumah tersebut. Itu karena ketiganya baru dua hari menyewa rumah tersebut. ** Baca juga: Galakkan Kebersihan, Kecamatan Periuk Gandeng Swasta
“Mereka baru dua hari tinggal di sini. Setahu kami, mereka itu keluar pada malam hari, dan baru pulang ke kontrakan pagi harinya,” kata Solihin lagi.
Hingga berita ini disusun, warga tampak masih ramai memadati lokasi. Sedangkan petugas berseragam lengkap juga tampak masih berjaga-jaga.
Beberapa jam sebelum melakukan penggerebekan di Desa Suka Mulya, petugas Polsek Serpong juga telah menembak mati dua perampok sepeda motor, Ali Husein (35) dan Ibrohim alias Boim (26), di kawasan Merak, Banten.
“Ali Husein dan Ibrohim alias Boim, kiranya masih satu jaringan dengan kelompok M. Ali. Kelompok tersebut terlibat serangkaian aksi perampokan sadis di sejumlah wilayah di Tangerang,” ujar Kanit Reskrim Polsek Serpong, AKP Toto Daniyanto.(abie)