oleh

Reses II 2022, Ketua DPRD Pandeglang Terima Keluhan Warga Belum Terima Pembayaran Pembebasan Lahan Tol Serang-Panimbang

image_pdfimage_print

Kabar6- Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang Tubagus Udi Juhdi melakukan kegiatan reses II tahun 2022 Daerah Pemilihan (Dapil) V di Desa Turus, Desa Patia, Kecamatan Patia dan Desa Pasir Kadu Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Pandeglang.

Dalam reses kali ini Udi tak hanya menerima usulan pembangunan infrastruktur jalan, terapi pihaknya menerima keluhan warga terkait belum menerimanya ganti rugi pembebasan lahan Tol Serang-Panimbang.

Diketahui masa reses merupakan masa dimana para Anggota Dewan bekerja di luar gedung DPR, menjumpai konstituen di daerah pemilihannya (Dapil) masing-masing.

Pelaksanaan tugas Anggota Dewan di dapil dalam rangka menjaring, menampung aspirasi konstituen serta melaksanakan fungsi pengawasan dikenal dengan kunjungan kerja.

Politisi Gerindra ini menerangkan, dalam kegiatan reses tersebut ada beberapa aspirasi yang disampaikan oleh perwakilan warga. Di Desa Turus Udi menerima usulan perbaikan jalan infrastruktur jalan status Kabupaten yakni ruas jalan Perdana- Turus dan ruas jalan Cikupaeun- Turus.

“Dalam reses kami menyerap aspirasi masyarakat desa Turus yang di sampaikan secara langsung oleh beberapa perwakilan masyarakat terkait pembangunan infrastruktur jalan K1 dan poros desa,” kata Udi, Rabu (23/3)2022).

Setelah melakukan reses di Desa Turus, Udi melakukan reses ke Desa Patia. Di desa tersebut, warga berharap adanya pembangunan jalan poros desa dan jembatan penghubung antar kampung Patia Hilir yang pernah ada insiden roboh pada beberapa waktu yang lalu, termasuk adanya perbaikan mutu pendidikan.

“Masih banyaknya warga masyarakat Patia yang belum menerima pembayaran pembebasan lahan tol Serang – Panimbang,”jelas Udi.

**Baca juga: 140 Siswa SD Ikuti KSN 2022 Tingkat Kabupaten Pandeglang

Sementara di Desa Pasir Kadu warga juga tak luput menyampaikan adanya usulan pembangunan infrastruktur jalan penghubung kampung di kampung Karang Tengah.

” Selain itu ada juga perihal ekonomi kreatif, kwalitas mutu pendidikan, Perihal relokasi fasilitas pendidikan yang terkena jalan tol Serang – Panimbang agar di tempatkan di tempat yang strategis,”tutupnya.(aep)

Print Friendly, PDF & Email