Kabar6-Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sepakat untuk berkoalisi di Pilbup Lebak 2024.
Dua partai politik ini akan memasangkan Sanuji Pentamarta dari PKS dan Dita Fajar Bayhaqi dari PSI.
Kesepakatan PKS dan PSI untuk berkoalisi dan sudah memasangkan nama untuk calon bupati dan wakil bupati direspon santai oleh DPD Partai NasDem Lebak yang sejak awal menjalin komunikasi intens dengan PKS.
“Biasa saja, itu kan bagian dari dinamika politik,” kata Ketua Bappilu DPD NasDem Lebak, Moh. Arief kepada Kabar6.com, Kamis (11/7/2024). **Baca Juga: Bupati Yakin GT Tol Bitung 3 Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Tangerang
Menurutnya, pasca munculnya kabar kesepakatan koalisi PKS dan PSI, komunikasi NasDem dengan PKS terus dibangun.
Persoalan PKS dan PSI yang sudah mengusung duet Sanuji – Dita, Arief mengatakan, kata Arief, berbagai kemungkinan masih bisa berubah.
“Silahkan saja, masih dinamis kok. Kadang di last minute pun bisa saja berubah. Kami komunikasi, selalu melihat bagaimana chemistry dan mempertimbangkan hal lain-lain. Yang pasti kami mendukung yang pasti menang dong,” ujar Arief.
Dikatakan Arief, meski DPP PKS sudah menyepakati koalisi dengan PSI, komunikasi dengan PKS masih nyaman dan tidak ada batasan.
Akan tetapi diakuinya, pasca keputusan koalisi tersebut, NasDem dan PKS di Lebak belum bertemu.
“Kalau bertemu belum, baru sebatas komunikasi lewat telepon saja, masih berkelanjutan,” ucapnya.
Menyikapi hasil salah satu lembaga survei terhadap elektabilitas dan popularitas sejumlah nama bakal calon bupati, Arief bilang, terus mencermati perkembangannya.
“Kami cermati hasilnya, tetapi survei juga kita lakukan karena bisa saja survei yang di luar lakukan karena itu pesanan. Yang pasti kami di DPD akan all out ketika DPP sudah memutuskan,” pungkas Arief.(Nda)
