oleh

Penggunaan Cantrang Merusak Biota Laut

image_pdfimage_print
Alat tangkap ikan jenis cantrang.(ist)

Kabar6-Pelarangan penggunaan alat tangkap ikan jenis cantrang atau pukat, dinilai positif. Itu lantaran, penggunaan cantrang dalam menangkap ikan dapat merusak biota laut.

Anggota Himpunan Mahasiswa Perikanan Indonesia (HMPI), Fadil Al-Karimi mengatakan, seharusnya para nelayan dapat melihat secara positif dan berkepanjangan akan efek dari aturan yang diberlakukan pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan.

“Seharusnya, para nelayan ini melihat secara betul-betul adanya aturan yang dibuat tersebut. Aturan yang digagas itu berfungsi menjaga biota laut. Karena, kalau pakai cantrang merusak biota laut ditambah bibit ikan pun akan turut terpancing,” ujarnya.**Baca juga: Bertahan Pakai Cantrang, Ini Alasan Nelayan Tangerang.

Namun, di lain hal, mahasiswa asal Medan ini meminta agar pihak Pemerintah juga dapat memberikan alat tangkap ikan yang diizinkan kepada para nelayan.**Baca juga: 40 Persen Nelayan di Tangerang Masih Gunakan Cantrang.

“Ya, selebihnya untuk aturan itu, kita juga meminta kepada Pemerintah agar bisa membantu memberikan alat tangkap ikan yang dijinkam seperti, bubu rajungan agar, nelayan juga tak kesusahan dengan adanya atau diberlakukannya aturan ini,” tutupnya. (Shy)

Print Friendly, PDF & Email