1

Pandemi Covid-19 ASDP Ogah Rugi, Tarif Pelabuhan Merak Naik

Kabar6.com

Kabar6-Terhitung mulai hari ini tarif jasa penyebrangan laut di Pelabuhan Merak menuju Bakauheni dan sebaliknya naik. Kenaikan harga tiketnya pun bervariasi mulai dari setiap golongan dan pejalan kaki.

“Perlintasan Merak Bakauheni naik. Masing-masing lintasan beda (kenaikannya), paling rendah golongan IX itu, tertinggi itu golongan IV barang, pick up,” kata Nurhadi Unggul Wibowo, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VIII Banten, ditemui awak media di ruangannya, Kota Cilegon, Banten, Jumat (01/05/2020).

Kenaikan tarif itu disepakati setelah melalui rapat virtual pada Kamis 30 Mei 2020 siang kemarin. Kenaikan berlaku mulai malam ini, 01 Mei 2020 pukul 00.00 wib.

“Kenaikan mulai 01 Mei sesuai Keputusan Menteri Perhubungan nomor KM 92 Tahun 2020,” terang Nurhadi.

Menurutnya, kenaikan tarif ditengah pandemi Covid-19 memiliki beberapa alasan. Seperti, perusahaan yang akan merugi jika tak menaikkan tarif hingga adanya larangan melayani penyebrangan orang di lintasan Pelabuhan Merak menuju Bakauheni dan sebaliknya.

Selain itu, harga tiket di pelabuhan ujung barat itu sudah tidak naik sejak tiga tahun terakhir.

“Tetap akan diberlakukan karena perusahaan sudah berat, supaya mereka juga bisa bernafas, makanya diputuskan naik. Orang juga kan dilarang menyebrang, kecuali punya kepentingan. Karena kan sudah tiga tahun tidak naik, ada pertimbangan hukumnya juga, adanya pembelian tiket melalui online, adanya penggunaan bahan bakar, termasuk suku cadang, inflasi,” jelas Nurhadi.

Sebelumnya, Dirut PT ASDP Indonesia Ferry, Ira Puspadewi mengaku tahun ini perusahaannya akan rugi sebesar Rp 478 miliar. Prediksinya jika pandemi Covid-19 terus berlangsung hingga akhir 2020.

**Baca juga: Modus Baru Pemudik ‘Gocek’ Petugas, Mobil Pick Up Jadi Travel.

Untuk itu dalam skenario ringan yakni Covid-19 berlangsung hingga Mei, maka perseroan berpotensi merugi Rp68 miliar. Sementara itu untuk skenario moderat yakni Covid-19 berlangsung sampai Agustus maka perseroan berpotensi rugi Rp291 miliar.

Kerugian disebabkan anjloknya penumpang dengan selama pelarangan mudik. Berdasarkan data ASDP Indonesia Ferry, penumpang, pejalan kaki, dan roda dua turun 30 persen. Kemudian roda empat atau lebih, termasuk angkutan logistik turun 14 persen.(dhi)




Modus Baru Pemudik ‘Gocek’ Petugas, Mobil Pick Up Jadi Travel

Kabar6.com

Kabar6-Banyak cara yang dilakukan pemudik untuk sampai ke kampung halamannya di Pulau Sumatera. Fakta ini terlihat dari empat kendaraan mobil jenis pick up yang beralih status menjadi travel.

Ada empat pick up yang mengangkut penumpang dibagian depan kemudi, sedangkan bagian belakangnya dimuat koper, tas dan sepeda motor. Mereka tercegat di check point Gerem, Kota Cilegon, Banten.

Pakaian dan barang bawaan mereka di masukkan ke dalam tas dan koper. Kemudian ditutup menggunakan terpal, sehingga tidak terlihat seperti pemudik. Sepeda motornya ditaruh di bagian belakang pick up, kemudian di ikat menggunakan tali tambang.

“Modus baru yamg menuju Pelabuhan Merak dan menyebrang ke Bakauheni, pick up jadi travel, mereka mengambil penumpang di jalan. Menurut informasi awal yang kita dapatkan, mereka naik dari Kota Serang,” kata Wakapolres Cilegon, Kompol Andra Wardana, ditemui di check point Gerem, Kota Cilegon, Banten, Jumat (01/05/2020).

Pihak kepolisian mengaku tetap berpedoman pada reguladi yang telah ditetapkan pemerintah pusat. Melarang adanya aktifitas mudik, guna mencegah penyebaran covid-19. Kendaraan pemudik akan disuruh putar balik ke daerah asal keberangkatan.

Para supir dan penumpang pick up kini sedang di data di Mapolsek Pulomerak, Kota Cilegon, Banten. Identitas dan surat kendaraan mereka dicatat oleh pihak kepolisian dari Polres Cilegon.

“Kami tetap mendukung program pemerintah untuk mencegah penyebaran covid-19. Kita akan selalu melakukan penyekatan dan melakukan pemulangan ke daerah asal,” jelasnya.

Penumpang dikenakan tarif bervariatif. Mulai dari Rp 450 ribu sampai Rp 900 ribu per orang nya. Berdasarkan pemantauan di lokasi, penumpang seluruhnya berjenis kelamin perempuan dan disupiri oleh seorang pria.

**Baca juga: Akal Bulus Pemudik Kelabui Petugas Di Merak.

Tarif yang dikeluarkan oleh penumpang itu bukan hanya untuk biaya selama perjalanan menumpang di mobil pick up. Tetapi juga termasuk untuk membeli tiket penyebrangan di Pelabuhan Merak.

Surat kendaraan roda dua yang ada di pick up akan diperiksa keabsahannya, guna menghindari ternyata motor bodong.

“Ada imbalan agar mereka (penumpang) dapat ikut sampai ke Lampung. Relatif, ada yang Rp 450 ribu sampai Rp 900 ribu, berbeda-beda tarifnya,” terangnya.(Dhi)




Buruh Bunuh Diri di Sukamulya, ini Penjelasan Polisi

kabar6.com

Kabar6-Polisi memastikan kematian HTN (45), buruh pabrik alas kaki di Cikupa disebabkan karena bunuh diri. “Murni bunuh diri,” ujar Kapolsek Balaraja Komisaris Feby Heryanto, Jumat 1/5/2020.

Feby mengatakan polisi telah melakukan penyelidikan dan olah kejadian perkara setelah mendapat laporan kematian tragis pria itu.

Menurut Feby, HTN nekat melakukan aksi bunuh diri karena masalah ekonomi. HTN diduga menghabisi nyawanya dengan cara memotong urat nadi karena depresi akan di PHK dari tempatnya bekerja.” Baru akan di PHK, sementara istrinya sedang dirawat karena kecelakaan,”kata Feby.

HTN, warga Kampung Ceplak, Desa Sukamulya, Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang ini ditemukan tewas bunuh diri dirumahnya, Kamis (30/4/2020).

**Baca juga: Ada PHK Massal Dampak Covid-19, Karyawan Pabrik Bunuh Diri di Sukamulya.

Pria yang diketahui bekerja di sebuah pabrik alas kaki di Kawasan Industri Jatiuwung ini diduga mengakhiri hidupnya dengan memotong urat nadinya menggunakan sebilah pisau.

“Iya benar, tadi saya dapat kabar dari keluarga disana bahwa korban meninggal karena bunuh diri,” ungkap Arnaman, kerabat dekat korban kepada Kabar6.com.

Saat ini jenazah korban tengah diurus keluarga untuk dimakamkan. (GFM)




Bahaya, Buka Puasa Langsung Merokok

Kabar6-Selain minum dan makan, banyak orang yang berbuka puasa dengan langsung merokok. Padahal, kebiasaan tersebut tidak disarankan dari segi kesehatan. Mengapa demikian?

Rokok, melansir She, mengandung 4.000 bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh. Bahan kimia tersebut antara lain adalah nikotin, tar, karbon monoksida, gas oksidan, dan benzene. Bahan-bahan itu dapat meningkatkan radikal bebas di dalam tubuh. Merokok saat berbuka, dapat mengurangi nafsu makan.

Tidak hanya itu, merokok dalam kondisi perut kosong berpotensi menimbulkan mual dan muntah-muntah. Bahkan, cenderung menyebabkan kepala pusing. Kondisi ini karena kandungan berbahaya rokok akan semakin mudah diserap tubuh ketika perut kosong.

Padahal, saat itu tubuh perlu asupan cairan, glukosa, dan oksigen. Masuknya zat-zat itu dapat mengganggu aliran peredaran darah. Akibatnya, tubuh tak bisa memperoleh asupan yang memadai setelah berbuka puasa.

Efek nikotin yang langsung masuk ke otak inilah yang menyebabkan sakit kepala. Bahkan, merokok saat berbuka puasa juga memiliki efek berbahaya yang lebih besar pada sistem saraf dan paru dibandingkan merokok saat hari biasa. ** Baca juga: 5 Masalah Pencernaan yang Sering Terjadi Selama Puasa

Untuk itu, sebagai bagian hidup sehat, tak ada salahnya menjadikan Ramadan sebagai momen untuk mengurangi aktivitas merokok. Atau mungkin menjadi awal untuk menghentikan kegiatan merokok.(ilj/bbs)




65 Tahun Jadi Tanda Tanya, Soal Matematika Ini Akhirnya Berhasil Dipecahkan

Kabar6-Dua orang ahli matematika bernama Andrew Booker dari University of Bristol, yang berkolaborasi dengan ahli matematika Institut Teknologi Massachusetts, Andrew Sutherland, akhirnya berhasil memecahkan jawaban dari soal matematika yang belum berhasil ditemukan selama puluhan tahun.

Keduanya, melansir punchng, menggunakan 500 ribu komputer untuk menyelesaikan soal sulit tersebut. Pertanyaan yang muncul di permukaan pada 1955 adalah, “Bagaimana menyelesaikan x^3 + y^3 + z^3 = k, di mana k sama dengan sebuah bilangan bulat antara 1 hingga 100?’.

Soal ini juga disebut sebagai persamaan Diophantine, merujuk ke nama pakar matematika Diophantus of Alexandria yang konon hidup 1.800 tahun silam. Pakar matematika modern mulai mengulik lagi soal ini pada 1950-an tapi kesulitan menemukan jawaban.

Hingga akhirnya, Booker dan Sutherland mendapatkan jawaban yang dicari-cari, yaitu 42. ** Baca juga: Unik, Pasutri Ini Lahir di Hari yang Sama dalam Satu Rumah Sakit

Berdasarkan pernyataan dari universitas of Bristol, solusi didapat setelah keduanya menggunakan jaringan komputer global bernama Charity Engine yang menggunakan 500 ribu komputer rumahan, saat idle, di berbagai belahan dunia guna memecahkan soal ini.

Soal dan jawabannya adalah: (-80538738812075974)^3 + (80435758145817515)^3 + (12602123297335631)^3 = 42

Ya, setelah 65 tahun berlalu, masalah itu pun terpecahkan. Luar biasa.(ilj/bbs)




5 Masalah Pencernaan yang Sering Terjadi Selama Puasa

Kabar6-Selama menjalankan ibadah puasa, perubahan pola makan juga berpengaruh pada tubuh, terutama pada saluran pencernaan. Berbagai organ pencernaan, mulai dari mulut hingga usus besar, akan beradaptasi dengan pola makan dan minum selama puasa.

Ketika menjalankan puasa, Anda akan mengalami perubahan pola makan yang cukup signifikan. Perubahan ini juga didukung dengan perubahan tidur, yang banyak mempengaruhi kesehatan perut dan pencernaan.

Gangguan pencernaan ini umumnya datang di siang hari dan mengganggu pekerjaan. Melansir sehatfresh, ini lima masalah pencernaan yang sering terjadi selama puasa:

1. Kembung
Ketika puasa, Anda akan mengalami dehidrasi, karena tubuh tidak mendapatkan asupan air putih sepanjang siang. Kondisi ini akan menyebabkan Anda sering kalap saat minum air, khususnya yang manis dan dingin.

Mengonsumsi minuman yang dingin disertai makan yang terlalu pedas dan asam dapat membuat perut jadi kembung. Akibatnya, asam di dalam lambung akan tinggi dan menghasilkan gas yang cukup banyak.

Jika tidak ingin mengalami kembung, Anda perlu mengonsumsi makanan dan minuman hangat saat puasa. Selain itu, hindari makan banyak dalam sekali waktu.

2. Diare
Kondisi ini disebabkan oleh dua hal. Pertama, makanan yang dikonsumsi kurang sehat. Anda tidak disarankan membeli makanan di pinggir jalan yang tidak higienis.

Kedua, terlalu banyak makan makanan berlemak saat berbuka puasa. Lemak yang masuk ke dalam tubuh membuat lambung jadi ‘kaget’ sehingga proses pencernaan pun tidak berjalan lancar.

3. Sembelit
Terdapat tiga hal yang menyebabkan Anda mengalami sembelit saat puasa. Pertama, karena kurangnya asupan serat dari buah dan sayuran.

Kedua karena terlalu banyak mengonsumsi lemak. Terakhir, karena kurang minum. Hindari sembelit dengan mengonsumsi makanan dengan gizi yang seimbang dan minum delapan gelas air dalam sehari.

4. Mual disertai muntah
Kondisi ini timbul karena Anda sering makan terlalu banyak saat berbuka puasa, lalu dilanjutkan dengan tidur. Makan terlalu banyak saat berbuka puasa tidak baik untuk lambung. Karena pada malam hari, pencernaan akan berjalan cukup lambat, begitu juga dengan metabolisme tubuh.

5. Nyeri lambung
Gangguan nyeri lambung atau maag dapat terjadi karena Anda terlalu banyak makan pedas dan asam saat berbuka puasa. Maag dapat dinetralisir dengan obat. ** Baca juga: 5 Bahan Makanan Sehat yang Sebaiknya Ditambahkan Saat Anda Sahur dengan Mi Instan

Jika ingin lebih manjur, cegah dengan mengurangi makanan dan minuman yang rasanya ekstrem. Konsumsilah makanan sehat seperti olahan sayur yang dapat disantap bersama lauk yang tidak terlalu pedas dan berminyak.

Pilihan makanan yang tepat akan membantu puasa Anda jadi lancar.(ilj/bbs)




Unik, Pasutri Ini Lahir di Hari yang Sama dalam Satu Rumah Sakit

Kabar6-Tampaknya pasangan suami istri (pasutri) Jessica Gomes dan Aaron Bairos memang ditakdirkan sebagai ‘jodoh sejak lahir’. Pasutri asal Massachussets, Amerika Serikat, ini memang sudah ‘bertemu’ sejak lahir. Bagaimana bisa?

Berawal ketika Jessica dan Aaron saling mengenal saat SMA ketika mereka bersekolah di tempat berbeda, namun masih satu wilayah di Taunton. Teman yang dekat dengan keduanya kemudian menjodohkan dan akhirnya mereka berpacaran pada 2007.

Belakangan, melansir Stuff, Jessica dan Aaron baru menyadari kalau mereka punya banyak kesamaan. Keduanya sama-sama lahir di hari yang sama, yakni pada 28 april 1990. Hal yang lebih unik lagi, mereka juga lahir di rumah sakit yang sama di Morton Hospital. Sejumlah fakta tersebut membuat mereka semakin yakin kalau keduanya adalah belahan jiwa.

“Awal-awal kencan, kami baru tahu kalau tanggal lahir kami sama. Lalu kami menghubungkan kronologinya dan ternyata kami juga lahir di rumah sakit yang sama,” kata Jessica. “Dari awal, kami berdua tahu kalau kami memang ditakdirkan bersama.”

Fakta juga menunjukkan kalau hanya merekalah dua bayi yang lahir pada tanggal tersebut. Ini berarti, Jessica dan Aaron pernah berada dalam ruangan bayi yang sama. ** Baca juga: Ilmuwan India Identifikasi Mutasi Virus Corona yang Lebih Berbahaya

“Kami masih sama-sama belajar menjalani kehidupan pernikahan, tapi sejauh ini sepertinya mengagumkan. Kami harap kisah ini bisa membawa keceriaan, karena itulah yang dunia butuhkan saat ini,” ujar Jessica.

Jodoh memang misteri.(ilj/bbs)




5 Bahan Makanan Sehat yang Sebaiknya Ditambahkan Saat Anda Sahur dengan Mi Instan

Kabar6-Saat tidak sempat belanja bahan pangan atau kesiangan bangun untuk sahur, ada satu makanan praktis yang bisa ‘menyelamatkan’ Anda, serta tidak membutuhkan ritual masak lama. Makanan itu adalah mi instan.

Meskipun jenis makanan yang satu ini tidak dianjurkan untuk dikonsumsi tiap hari, apabila dalam kondisi kepepet, Anda bisa memasaknya dengan tambahkan beberapa bahan, sehingga mi instan jadi lebih sehat dan mudah dicerna oleh tubuh. Melansir Womantalk, ini lima bahan makanan sehat yang disarankan:

1. Telur
Telur bisa dimasak bersama dengan mi atau direbus terpisah. Kandungan protein dalam telur membantu menambah gizi dalam semangkuk mi instan Anda.

2. Sayur
Jangan andalkan sayuran kering yang ada dalam kemasan mi instan. Anda harus siapkan sedikit potongan sayuran untuk dicampur dalam menu sahur.

Coba tambahkan sawi, brokoli, bok choy, wortel, dan sayuran kesukaan Anda lainnya. Kandungan nutrisi di dalamnya, seperti kalium, serat pangan, folat, vitamin A, dan vitamin C, akan membuat menu sahur jadi lebih sehat.

3. Daging
Hindari memilih bagian lemak daging. ** Baca juga: Mengapa Puasa Membuat Tubuh Jadi Lebih Sehat?

4. Ayam
Masukan suwiran ayam, atau apabila olahan ayam sudah berbumbu akan semakin bagus. Rasa mi instan akan semakin sedap.

5. Tahu tempe
Tahu dan tempe bisa disajikan terpisah atau sekalian dimasukkan ke kuah mi.

Hal yang harus diperhatikan, usahakan kurangi setengah bumbu bubuk mi instan yang Anda gunakan. Memang rasanya pasti akan berbeda, tetapi hal itu bisa diakali dengan diberi kecap manis atau asin dan beberapa bumbu dapur yang lebih sehat. Dan, jangan terlalu sering sahur dengan mi instan, ya.(ilj/bbs)




Ombudsman Banten Buka Posko Pengaduan Daring Covid-19

kabar6.com

Kabar6-Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Banten membuka Posko Pengaduan Daring (online) bagi masyarakat terdampak Bencana Nasional Covid-19.

Masyarakat dapat mengakses pengaduan daring dimaksud melalui tautan bit.ly/covid19ombudsman.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Banten, Dedy Irsan, mengatakan, mencermati bencana nasional pandemi covid-19, pemerintah telah banyak melakukan upaya untuk memberikan layanan kepada masyarakat dan melibatkan anggaran yang sangat besar.

Untuk itu, kata dia, dalam situasi darurat seperti saat ini diperlukan mekanisme pengawasan yang sifatnya intensif, terpadu, dan fokus melalui saluran yang meminimalkan interaksi fisik/kontak langsung.

Lanjut Dedy, dengan dibukanya posko pengaduan daring ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat yang ingin menyampaikan laporan pengaduannya apabila menemukan dugaan maladministrasi dalam pelaksanaannya dilapangan yang berkaitan dengan kebijakan penanganan bencana nasional covid-19 bagi masyarakat terdampak.

“Ini upaya kita bersama untuk memastikan agar kebijakan dan program yang dirancang dan dilaksanakan pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota di Banten, khususnya bagi masyarakat terdampak covid-19, berjalan dengan baik, bersih dari penyimpangan, benar-benar tepat sasaran, tepat waktu, serta tepat guna,” terang Dedy, kepada Kabar6.com, Kamis (30/04/2020).

Menurutnya, pengaduan daring ini telah dibuka sejak Rabu (29/4/2020) kemarin, bersamaan dengan peluncuran posko pengaduan daring nasional Ombudsman RI di Jakarta.

“Posko pengaduan daring ini bukan bermaksud mengesampingkan layanan pengaduan Ombudsman untuk sektor pelayanan publik lainnya. Masyarakat tetap dapat melaporkan permasalahan pelayanan publik secara reguler dan akan ditangani sesuai prosedur,” Tegas Dedy Irsan.

Kepala Keasistenan Pemeriksaan Laporan, Zainal Muttaqin, menyampaikan lima jenis layanan yang dapat diadukan melalui Posko Pengaduan Daring Covid-19 Ombudsman Banten.

“Kelima layanan tersebut meliputi layanan bantuan jaring pengaman sosial, layanan kesehatan, layanan lembaga keuangan, layanan transportasi, dan Keamanan,” papar Zainal.

Adapun pengaduan layanan bantuan jaring pengaman sosial mencakup Program Keluarga Harapan (PKH), program kartu sembako, program kartu Pra-Kerja, dan dan tarif listrik.

Sementara layanan kesehatan yang dapat diadukan antara lain mengacu pada Keputusan Menteri Kesehatan Nomor: HK.01.07/MENKES/1042020.

“Di samping itu, masyarakat juga dapat mengadukan layanan kesehatan lainnya yang terdampak pandemi Covid-19,” Urai Zainal lebih lanjut.

Isu lain yang dapat dilaporkan adalah layanan lembaga keuangan terhadap nasabah atau konsumen. Menurut Zainal, yang dimaksud aduan layanan lembaga keuangan terkait kebijakan pemerintah untuk memberikan kelonggaran pembayaran kewajiban selama masa darurat Covid-19.

Bidang transportasi termasuk layanan yang dapat dilaporkan melalui saluran posko pengaduan daring. Dijabarkan Zainal, layanan transportasi tersebut meliputi layanan bagi masyarakat di daerah yang memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Termasuk juga yang terkait larangan mudik yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat.

Terakhir, Ombudsman juga mengawasi pelaksanaan layanan publik pada aspek keamanaan bagi masyarakat terdampak, khususnya yang diselenggarakan oleh Kepolisian dan Imigrasi.

Misalnya, disebutkan Zainal, terkait upaya Kepolisian dalam menyukseskan PSBB dan kebijakan larangan mudik.

Lebih lanjut, Zainal menjelaskan pengaduan yang masuk akan langsung dikoordinasikan dengan instansi pemerintah daerah terkait. Selanjutnya tim Ombudsman Banten akan memantau tindak lanjutnya bersama-sama dengan pimpinan instansi terkait.**Baca juga: Bantuan Corona untuk Warga Pandeglang Masih Terealisasi.

Untuk mempermudah komunikasi dalam menindaklanjuti aduan yang disampaikan, masyarakat dapat menghubungi nomor whatsapp centre Ombudsman Banten 081-1127-3737 atau menelepon ke 0254-7913737.(Den)




Bantuan Corona untuk Warga Pandeglang Masih Terealisasi

Kabar6.com

Kabar6-Bupati Pandeglang Irna Narulita mengungkapkan, bantuan jaring pengamanan sosial terdampak COVID-19 yang telah diusulkan untuk warganya belum bisa di terealisasi.

Pasalnya, saat ini Pemkab Pandeglang masih menunggu juklak dan juknis dari pemerintah daerah.

“Jaring pengaman sosial yang sudah diusulkan dari masyarakat saat ini memang belum terlaksana karena menunggu teknis dari pemerintah pusat, rencananya dalam 30 April sampai awal bulan Mei ini jaring pengaman sosial itu dapat segera disalurkan kepada masyarakat,” kata Irna dalam postingan instagramnya @irnadimyati, Kamis (30/4/2020).

Ia juga mengatakan, dana-dana transfer pusat untuk pembangunan di daerah dijadikan jaring pengaman sosial, karena adanya efek ekonomi akibat pandemi COVID-19.

“Bantuan ini terus berproses, dan akan dilaksanakan secara bertahap, karena data yang di ACC terlebih dahulu adalah data sosial kemiskinan terpadu atau DTKS yang dimiliki pemerintah pusat,” terangnya.

Berdasarkan data dari Dinas Sosial (Dinsos) usulan yang ada dari tiap kecamatan sebanyak 140.189 KK yang diusulkan ke pusat sudah di setujui 54.806 KK kuota, dan mendapatkan penambahan 33.482 KK, total bantuan melalui pemerintah pusat sebanyak 88.288 KK.

Sedangkan dari Provinsi sebanyak 44.674 KK, dan bantuan dari Kabupaten 7.028 KK Jaring pengaman sosial dan Sembako senilai Rp 200.000 untuk kurang lebih 14.133 KK.**Baca juga: Di-PHK tanpa Pesangon, Karyawan Distributor Makanan Ringan Lapor Disnaker Lebak.

“Pada tahap awal akan dilaksanakan bantuan turun sebanyak 34.774 KK yang akan disalurkan melalui PT. Pos Indonesia, bentuk pencairan melalui kantor pos dengan besaran Rp. 600.000 x 3 bulan, sedangkan untuk bantuan Provinsi sebanyak 33.000 KK sebesar 500.000 x 3 bulan, mekanisme melalui bank BRI. Update terbaru adanya penambahan/perluasan 8.841 penerima program PKH dan penambahan 3.000 KK program sembako,” tandasnya.(Aep)