oleh

Makan Tidak Teratur Berbahaya Untuk Kesehatan

image_pdfimage_print
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Apakah Anda termasuk orang yang memiliki kebiasaan makan secara teratur? Atau justru sebaliknya, makan hanya jika merasa lapar saja? Dua laporan terbaru yang diterbitkan dalam Proceedings of the Nutrition Society, dikutip dari viva.co.id menyebutkan, bahwa tidak hanya apa yang Anda makan, tapi kapan Anda makan juga mempengaruhi kesehatan.

Makan di waktu yang tidak tetap bisa menyebabkan obesitas, tekanan darah tinggi, dan diabetes tipe 2, tidak peduli berapa pun kalori yang Anda konsumsi.

Dilansir dari laman Time, salah satu ulasan tersebut menilai pola makan internasional dan menemukan adanya kemungkinan hubungan antara obesitas dengan mengonsumsi kalori lebih banyak di malam hari.

Ulasan lainnya menyimpulkan bahwa orang yang sering makan enam kali sehari memiliki kadar kolesterol dan insulin lebih baik dibanding mereka yang makan dengan frekuensi bervariasi. Dalam hal ini, makan kapan pun mulai tiga hingga sembilan kali sehari.

“Kami menemukan bahwa orang dewasa yang mengonsumsi kalori selama jam makan reguler mereka di waktu yang sama setiap hari, memiliki tingkat obesitas lebih rendah dibanding mereka yang makan tidak teratur, meskipun makan lebih banyak kalori secara keseluruhan,” kata Gerda Pot, PhD, dosen tamu di Diabetes and Nutritional Sciences Division di King’s College London.

Meski terdengar tidak masuk akal bagaimana waktu makan bisa mempengaruhi kesehatan sebegitu besar, penelitian tersebut juga meneliti bidang baru yang muncul, dinamakan chrononutrition. Di sini, para peneliti menggali hubungan antara metabolisme dengan ritme sirkadian.

Pot menjelaskan, banyak proses di dalam tubuh, seperti nafsu makan, pencernaan dan metabolisme lemak, kolesterol, dan glukosa, mengikuti pola yang berulang setiap 24 jam.

“Makan secara tidak beraturan bisa mempengaruhi jam internal tubuh dan gangguan itu bisa mengakibatkan bertambahnya berat badan dan risiko kesehatan lain,” ujar dia.

Meski demikian, Pot dan tim penelitinya belum bisa memastikan seberapa signifikan pengaruh waktu makan yang tidak teratur terhadap tubuh.

“Akan sangat baik untuk menggali lebih dalam seberapa besar gangguan pada ritme sirkadian kita terhadap risiko obesitas,” ujarnya menambahkan. ** Baca juga: Ternyata, Makan Buah Juga Perlu Waktu yang Tepat

Jadi disarankan agar Anda makan di waktu yang sama setiap hari untuk kesehatan tubuh yang maksimal.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email