oleh

Mahasiswa Tangerang Bakal Demo di Istana

image_pdfimage_print

Kabar6-Mahasiswa bersama elemen masyarakat Tangerang berencana turun aksi unjuk rasa menggeruduk Istana Negara, Jakarta, Senin (11/4/2022) esok. Para mahasiswa akan tersebut menyampaikan sejumlah tuntutan kepada Presiden Joko Widodo.

Ketua Umum Himpunan mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tangerang, M Edy Sopyan mengatakan, ratusan mahasiswa yang tergabung HMI Cabang Tangerang turut aksi yang digelar di depan Istana Negara bersama Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).

Selain itu, pihaknya mengakomodir berbagai elemen masyarakat dari Tangerang yang akan bergabung didalam aksi demonstrasi tersebut.

**Berita Terkait: Aksi 11 April 2022, Polres Tangsel Lakukan Penyekatan di Beberapa Titik

“Sekitar 1.300 massa yang tergabung bersama kita besok untuk berangkat ke Jakarta ikut aksi bersama BEM SI di depan Istana Kepresidenan. Kalau HMI Cabang Tangerang sendiri sekitar 200 mahasiswa lebih,” ujar Edy saat dihubungi wartawan, Minggu (10/4/2022) malam.

Dalam aksi tersebut, pihaknya menuntut Presiden Joko Widodo bersikap tegas menolak dan memberikan pernyataan sikap terhadap penundaan Pemilu 2024 atau masa jabatan tiga periode.

Hal tersebut karena sangat jelas mengkhianati konstitusi. Selain itu, pihaknya turut mendesak Presiden Jokowi untuk menunda dan mengkaji ulang UU IKN termasuk dengan pasal-pasal yang bermasalah, serta dampak yang ditimbulkan dari aspek lingkungan, hukum, sosial ekologi dan kebencanaan.

Edy menambahkan, mahasiswa bersama elemen masyarakat juga mempersoalkan kenaikan bahan pokok dan kelangkaan minyak goreng yang disinyalir adanya mafia minyak goreng, sebagaimana yang dinyatakan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi belum lama ini. Kendati meminta Presiden Jokowi untuk bisa menstabilkan harga dan ketersediaan bahan pokok di masyarakat.

“Kenaikan minyak goreng ini kan karena pemerintah tidak bisa mengontrol para spekulan. Sebelumnya kan sempat minyak goreng kemasan sempat langka. Sekarang banyak tapi harganya minyak goreng mahal,” tandasnya.

Meski demikian, Mahasiswa bersama masyarakat juga meminta Presiden Jokowi mengusut tuntas para mafia minyak goreng serta mengevaluasi kinerja menteri terkait. Mahasiswa juga menuntut penyelesaian konflik Agraria serta meminta Presiden dan Wakil Presiden berkomitmen penuh dalam menuntaskan janji kampanye di sisa masa jabatannya.

“Sebagai Mahasiswa kita turut menyuarakan hak-hak masyarakat, kita minta pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi Komitmen dengan janji-janjinya,” tandasnya. (Oke)

Print Friendly, PDF & Email