oleh

Macet Horor, Pantai Anyer Ditutup

image_pdfimage_print

Kabar6-Polisi menutup Pantai Anyer karena kunjungan wisatawan membludak dan memenuhi destinasi wisata. Polres Cilegon melarang masyarakat masuk ke wilayah Anyer sejak Senin siang, 24 April 2023, sekitar pukul 12.00 WIB hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Penutupan dilakukan agar masyarakat tidak berdesak-desakan di lokasi wisata dan terjadi macet horor.

Penutupan objek wisata Pantai Anyer diumumkan Kapolres Cilegon, AKBP Eko Tjahyo Untoro, yang diunggah ke akun resmi Instagram @polres_cilegon.

“Dilihat sendiri ada putar balik, karena kami lihat mulai pukul 12.00 WIB Pantai Anyer sudah mulai penuh, sehingga orang yang mau ke Anyer kami stop dulu, kami putar balik dulu,” ujar Kapolres Cilegon, AKBP Eko Tjahyo Untoro, Senin (24/04/2023).

**Baca Juga: Penganiayaan di Pamulang, Satu Tewas dan Satu Luka Tangan Putus

Sedangkan untuk jalan pulang, Polres Cilegon menyiapkan dua jalur, yakni mengarahkan wisatawan melalui Simpang Teneng-Padarincang-Palima hingga masuk ke Gerbang Tol (GT) Serang Timur.

Kemudian melalui jalur Pasar Anyer-JLS Kota Cilegon kemudian masuk ke GT Cilegon Timur.

“Melalui JLS dan Simpang Teneng, Simpang Teneng itu ada juga yang dari Pandeglang kemudian menuju Padarincang,” jelasnya.

Sebelum Pantai Anyer dipadati wisatawan dan ditutup, Polres Cilegon sempat memberlakukan sistem one way atau satu arah, untuk menarik wisatawan dari arah Kota Cilegon.

Setelah padat, semua kendaraan diputar balikkan dan objek wisata Pantai Anyer ditutup sementara waktu.

“Belum padatnya wisata kita berlakukan one way, sekarang sudah mulai penuh, jadi kami berlakukan pemutar balikan,” jelasnya.

Hanya masyarakat lokal, karyawan yang bekerja, hingga tamu hotel yang sudah reservasi yang boleh melintas ke wilayah Anyer. Penduduk setempat wajib menunjukkan KTP agar tidak diputar balikkan polisi.

Sedangkan arus lalu lintas wisatawan menuju Anyer dibuka setelah pantai sepi dari pengunjung.

“Pertama orang yang kerja di daerah industri, kemudian warga lokal yang punya KTP Anyer, ketiga orang yang sudah chek ini. (Sampai kapan ditutup) kita tunggu wisata Anyer itu sudah kosong atau sampai setengah baru kita berlakukan lagi,” tuturnya.(Dhi)

Print Friendly, PDF & Email