oleh

Kronologis Balita di Sepatan Timur Masukan Tangan ke Lubang Rumah Tewas Dipatuk Ular

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang balita berinisial MN (bukan MF), 4 tahun, warga Kampung Prima Tani RT 03/02 Desa Gempol Sari, Sepatan Timur Kabupaten Tangerang, tewas akibat dipatuk ular berbisa. Bermula saat balita itu memasukan tangan ke dalam lubang di dalam rumahnya.

“Digigit ular King Cobra” ungkap Camat Sepatan Timur, Miftah Shuritho saat dikonfirmasi kabar6.com, Senin (22/1/2024).

Ia jelaskan, dari keterangan Isnawati, ibu korban, Minggu (21/1/2023) sekitar pukul 18.30 WIB, MN sedang main di dalam rumah. Korban yang melihat lubang dikiranya merupakan sarang tikus.

Miftah bilang, MN lantas coba merogoh lubang tersebut. Tiba-tiba korban merasa kesakitan dan menangis kencang.

“Ibu korban yang juga saksi lalu mendekati anaknya yang menangis,” terangnya.

**Baca Juga: Ada Lubang Dalam Rumah, Balita di Sepatan Timur Tewas Dipatok Ular

Isnawati, lanjut Miftah, melihat terdapat luka pada bagian tangan dan punggung korban. “Dan tidak lama kemudian korban mengalami kejang-kejang,” ungkapnya.

Ibu korban langsung membawa MN ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pakuhaji. Namun ternyata nyawa korban tidak tertolong akibat racun ular berbisa telah cepat menjalar ke sekujur tubuh MN.

“Jenazah korban sudah dimakamkan pagi tadi,” papar Miftah. Pagi tadi tim Forkopimcam takziyah ke rumah duka.

Miftah mengimbau kepada warga saat musim hujan ini kerja bakti bersihkan sampah di selokan dan semak-semak yang menjadi habitat ular berkembang biak.

“Mudah-mudahan kedepan tidak ada lagi korban patuk ular berbisa,” harapnya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email