oleh

Kejari Tigaraksa Dihadiahi Keranda Mayat dan Pocong

image_pdfimage_print
Hadiah keranda mayat dan pocong untuk Kejari Tigaraksa.(shy)

Kabar6-Meski telah ditemui oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tigaraksa, Firdaus, nyatanya ratusan massa dalam Forum Komunitas Masyarakat Desa Tapos (FKMDT), belum puas.

Alhasil, massa pun menghadiahkan keranda mayat dan pocong kepada Korps Adhyaksa. Hadiah itu sebagai simbol ketidakpercayaan massa terhadap kinerja Kejari Tigaraksa.

“Jawaban Pak Kajari (Firdaus-red) tidak memuaskan. Jawabannya sama seperti yang dulu. Dan, hasilnya sampai kini masih nihil,” ungkap Koordinator Aksi, Saripudin, Senin (15/2/2015). **Baca juga: Ini Janji Kajari Tigaraksa Soal Dugaan Korupsi Banprov.

Saripudin bahkan menyarankan, bila Kejari Tigaraksa tidak mampu menyelesaikan perkara yang masuk, maka lebih baik dibubarkan. “Bubarkan saja Kejari Tigaraksa,” ujarnya. **Baca juga: Dugaan Korupsi Banprov, Warga Tapos “Kepung” Kejari Tigaraksa.

Diketahui, aksi ratusan warga Desa Tapos, Kecamatan Tigaraksa tersebut dilakukan lantaran, dugaan korupsi dana Bantuan Provinsi (Banprov) Banten, Tahun Anggaran 2014, senilai Rp70 juta yang dilaporkannya sejak lima bulan silam, hingga kini tidak menunjukkan progres.(shy)

Print Friendly, PDF & Email